Penyandang Disabilitas Bisa Jalankan Bisnis Ini dan Raup Banyak Untung – Memiliki keterbatasan fisik tidak menghalangi seseorang untuk mencapai kata ‘sukses’.
Bahkan banyak juga orang-orang penyandang disabilitas yang bahagia berkat kesuksesan bisnis mereka.
Tidak perlu merasa sedih karena tidak bisa bekerja di dalam kantor atau perusahaan besar, karena pada kenyataannya masih banyak ide bisnis yang bisa dijalani untuk menambah penghasilan.
Para penyandang disabilitas juga tidak perlu beranjak dari rumah untuk memproduksi dan memasarkan produk/jasa.
Manfaatkan saja media-media online untuk membeli bahan baku dan sebagai sarana pemasaran.
Serta, jangan terlalu sungkan untuk meminta bantuan dari keluarga atau orang terdekat.
Ingat, setiap manusia adalah makhluk sosial yang selalu membutuhkan bantuan orang lain, termasuk manusia yang sempurna sekalipun.
Nah, beberapa ide bisnis rumahan berikut ini bisa dijadikan pilihan bagi penyandang disabilitas atau yang memiliki keterbatasan fisik.
Daftar Isi
Bisnis Menguntungkan untuk Tuna Rungu dan Tuna Wicara
Tuna rungu merupakan kondisi dimana seseorang mengalami gangguan pada fungsi pendengarannya, bisa bersifat sementara atau permanen.
Sedangkan tuna wicara yang biasa disebut dengan bisu adalah kondisi dimana seseorang mengalami gangguan bicara.
Tak jarang, seseorang yang mengalami tuna rungu, juga akan mengalami tuna wicara walaupun tidak semua demikian.
Tapi meskipun begitu, bukan berarti kamu tak berhak menjakankan kegiatan lain seperti melakukan bisnis.
Berikut ini kami akan berikan sekiranya bisnis penyandang disabilitas untuk tuna rungu dan tuna wicara.
Bisnis ini akan memaksimalkan kemampuan pengelihatan dari para penyandang disabilitas, dan tentu saja tidak begitu harus memerlukan kemampuan bicara atau mendengar.
1. Kerajinan Tangan
Produk buatan tangan seperti tas handmade masih terasa banyak peminatnya.
Terlebih lagi, produk kerajinan tangan yang terlihat unik dan sangat bisa dimanfaatkan untuk segala hal.
Variasi bahan baku seperti kayu, rotan, tanah liat, kain, dan sebagainya bisa kamu gunakan untuk membuat produk kerajinan tangan unik yang memiliki harga jual lumayan tinggi.
Cara penjualannya pun bisa secara online sehingga kamu tidak harus bersusah payah pergi ke pasar untuk menjajakan produk kamu.
Selain itu, kekuatan Word of Mouth (WoM) juga memiliki dampak yang bagus untuk kemajuan bisnis rumahan kamu.
2. Jasa Laundry
Membuka jasa mencuci dan setrika pakaian, atau biasa disebut laundry, merupakan salah satu bisnis yang cocok untuk penyandang disabilitas.
Hanya dengan modal sabun cuci, listrik, dan peralatan pendukung lainnya, kamu sudah bisa membuka bisnis ini.
Hingga saat ini, jasa laundry masih sangat dibutuhkan.
Terutama bagi orang-orang sibuk yang tidak memiliki waktu luang untuk mencuci apalagi setrika pakaian.
kamu pun tidak perlu melakukan promosi besar-besaran, cukup beritahu tetangga-tetangga dengan omongan atau brosur, lalu nikmati efek dari Word of Mouth (WoM) yang akan membuat bisnis kamu berkembang dengan sendirinya.
3. Peternakan
Ide bisnis ini cenderung diminati bagi masyarakat di desa, karena dianggap lokasinya lebih cocok dan strategis untuk dijadikan peternakan hewan.
Namun, tidak menutup kemungkinan bagi kamu yang tinggal di perkotaan mencoba bisnis ini.
Untuk memulai bisnis rumahan ini memang agak sulit.
Tapi jika kamu mampu mengambil langkah yang tepat, maka kesuksesan akan dekat dengan diri kamu.
Sekali lagi, bisnis ini tidak terbatas pada kesempurnaan fisik yang kamu miliki ya!
4. Tanaman Hias
Bisnis tanaman hias merupakan salah satu bisnis yang terlihat mudah, namun ternyata cukup sulit dalam penerapannya.
Kamu harus memiliki selera yang bagus dalam merangkai berbagai macam bunga.
Tidak hanya bunga, kamu juga harus memahami tentang seluk beluk semua jenis tanaman.
Dengan begitu, bisnis ini tidak akan terasa sulit bagi kamu, walaupun kamu adalah seorang difabel.
5. Butik
Seorang difabel yang memiliki keahlian sebagai fashion designer merupakan hal luar biasa.
Pasalnya jika hobi ini dijalani lebih mendalam, maka akan menghasilkan pundi-pundi rupiah yang tidak sedikit jumlahnya.
Cobalah untuk memulai usaha butik dan membukanya di rumah kamu sendiri.
Kamu bisa membuat rancangan fashion dengan gaya baru dan kekinian berdasarkan situasi (hype) di masyarakat.
Bisnis Menguntungkan untuk Tuna Netra
Penyandang disabilitas Tuna Netra sering juga disebut buta adalah kondisi ketika seseorang mengalami gangguan pengelihatan.
Buta sendiri memilik beragam tipe, ada yang buta warna, buta total, atau buta sebagian.
Sama seperti jenis penyandang disabilitas lainnya, walaupun memiliki kekurangan tetapi bukan berarti Tuna Netra tidak bisa berkaya dan berbisnis.
Ada lho, bisnis-bisnis yang cocok untuk dijalankan oleh para Tuna Netra.
Bisnis ini akan sangat menggunakan indera mereka yang lebih tajam yaitu Indera Penciuman dan Pendengaran, apa saja?
1. Ahli Refleksi dan Terapi
Tidak sedikit para penyandang tuna netra yang menjalankan bisnis ini.
Ya, ahli refleksi atau pijat dari tuna netra terbilang cukup populer di kalangan masyarakat.
Pasalnya, para tuna netra ini seakan memiliki kemampuan berbeda dan sangat handal dalam melakuan pijatan yang benar-benar tepat sasaran.
Nah, untuk bisa membuka sebuah jasa pijat tuna netra tentu tidak bisa sembarangan membuka.
Calon pengusaha harus mengajukan perizinan pembukan usaha ke Dinas daerah sesuai lokasi tempat dibukanya usaha.
Adapun persyaratannya bisa dicek di sini.
2. Bisnis Parfum Daur Ulang
Di saat ada kekurangan, tentu ada juga kelebihan.
Tuna netra memang memiliki kekurangan dalam hal pengelihatan, namun tak menutup kemungkinan bahwa mereka akan lebih tajam dalam indera penciuman dan pendengaran mereka.
Maka dari itu, menjajal bisnis parfum isi ulang bisa juga dipertimbangkan.
Calon pengusaha bisa mencari supplier yang mampu memberikan beragam aroma parfum yag berasal dari berbagai merek.
Lokasinya sendiri,biasanya kota Bandung menjadi andalan dalam menyediakan supplier parfum isi ulang.
3. Bisnis Online
Sekarang ini teknologi sudah semakin canggih, tidak perlu melihat pun teman-teman kita yang Tuna Netra juga bisa menggunakannya, melalui voice assitant.
Nah, maka dari itu menjalankan bisnis online bukanlah hal mustahil untuk para penyandang disabilitas.
Salah satunya adalah dropshiper, atau reseller.
Calon pengusaha bisa menjalankan bisnis, tanpa harus keluar dari rumah, bahkan bisa hanya menggunakan ponsel.
Lalu, apa perbedaan keduanya?
Reseller bisa diartikan sebagai stok barang harus sudah tersedia untuk kemudian dijual kepada konsumen melalui online.
Sementara dropshipper tidak perlu melakukan stok barang.
Biasanya penjual cukup memajang foto produk di media sosial atau toko online miliknya, bila ada konsumen memesan kemudian meneruskan pesanan ke supplier dan mengirimnya atas nama kamu.
Status ‘difabel’ tidak seharusnya menjadi halangan bagi kamu untuk membuka bisnis baru dan mengembangkannya, hingga tercapai kata ‘sukses’ di sepanjang hidup kamu.
Tak terkecuali permasalahan tentang modal. Untuk menjalani ide bisnis rumahan ini memang diperlukan modal awal yang cukup sebagai permulaan.
Namun, masih banyak calon pebisnis yang tersendat keinginannya untuk menjadi sukses karena hal ini.
Oleh karena itu, KoinBisnis dari KoinWorks membuka peluang bagi kamu dengan memberikan pinjaman bisnis minimal Rp 5juta sampai Rp 2 miliar dengan tenor pinjaman tertentu.
Sebagai peminjam, kamu akan dikenakan bunga flat yang cukup terjangkau yaitu sebesar 0.75% – 1.67% setiap bulannya.
Di KoinWorks ini pula, kamu akan dipertemukan dengan banyak lender atau pendana secara online yang akan mendanai bisnis yang kamu jalani.
Sebagai informasi, KoinWorks adalah super financial app yang menyediakan solusi pengembangan dana, investasi dan pendanaan bisnis serta personal.
Tertarik untuk membuka bisnis rumahan tapi kekurangan modal?
Yuk, pinjam dana di KoinWorks sekarang!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.
