Pilih Investasi Saham atau Reksa Dana? Ini Pertimbangannya…

Pilih Instrumen Investasi yang Tepat

Pilih Investasi Saham atau Reksa Dana? Ini Pertimbangannya… – Ada 3 faktor utama yang perlu dipertimbangkan saat kamu ingin investasi saham atau reksa dana.

Faktor tersebut adalah risiko yang bersedia diterima, tingkat pengembalian yang diinginkan, serta biaya apa saja yang bersedia ditanggung saat berinvestasi.

Hal yang paling mendasar harus kamu ketahui adalah cara kerja kedua produk investasi ini yang berbeda.

Dalam reksa dana, investasi atau asetmu akan didiversifikasikan, atau dipecah ke dalam beberapa instrumen dan diletakkan di lebih dari satu perusahaan.

Sehingga, ketika nilai saham di sebuah perusahaan turun, maka nilai dana yang diinvestasikan tidak lantas turun.

Investasi kamu akan tetap aman karena kamu masih memiliki investasi yang ditempatkan di instrumen atau perusahaan lainnya oleh manajer investasi.

Lain halnya dengan saham. Ketika kamu membeli saham dari sebuah perusahaan, maka investasi atau asetmu hanya akan ditempatkan di satu perusahaan.

Untuk lebih jelasnya lagi, berikut ini beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat akan memilih antara investasi saham dan reksa dana. Pilih Investasi Saham atau Reksa Dana? Ini pertimbangannya!


Perbedaan Dasar antara Saham dan Reksa Dana

jenis investasi - reksa dana

Saat investasi saham, itu artinya kamu memiliki bagian kepemilikan di salah satu perusahaan. Saham akan memberikan dividen yang akan dibayarkan setiap kuartal atau tahunan.

Bukan hanya itu saja, kamu juga dapat menghasilkan keuntungan saat menjual kembali saham ke pasar. Saat harga beli lebih rendah daripada harga jual, maka itulah margin keuntungan yang akan didapatkan.

Di sisi yang lain, reksa dana adalah sekumpulan produk investasi yang dikelola oleh manajer investasi, bisa berupa saham, obligasi, surat utang, dan deposito.

Baca juga: 4 Perbedaan dan Manfaat antara Investasi Saham dan Obligasi

Saat investasi saham, kamu bisa memilih jenis perusahaan berdasarkan kategori tertentu.

Kamu juga bisa menentukan strategi investasi yang diinginkan, apakah ingin menahan dalam jangka panjang atau melakukan perdagangan jangka pendek.

Namun pada umumnya, investasi saham ditujukan untuk jangka panjang yaitu di atas 10 tahun.

Sementara itu untuk reksa dana, jangka waktu investasinya sangat bergantung pada jenis reksa dana yang dibeli.

Jika kamu membeli reksa dana pasar uang, maka investasi ditujukan untuk jangka pendek yaitu di bawah 2 tahun. Reksa dana saham ditujukan untuk investasi jangka panjang, yaitu di atas 7 tahun.


Tingkat Pengembalian yang Akan Didapatkan

Trik Sederhana Mendapatkan Keuntungan Maksimal dari Pendanaan Fintech Lending KoinWorks

Untuk diketahui, investasi saham jauh lebih berisiko daripada investasi reksa dana. Dengan risiko yang sangat tinggi tersebut, maka wajar jika kamu bisa mendapatkan imbal hasil yang lebih tinggi saat berinvestasi.

Investasi reksa dana jauh lebih aman karena dana yang dimiliki oleh investor akan dikelola oleh manajer investasi.

Setiap keputusan tentang produk investasi yang akan dibeli atau berapa persentase untuk jenis investasi tertentu, manajer investasi yang akan melakukannya untuk investor.

Selain itu reksa dana juga menerapkan diversifikasi di dalamnya dan hal ini juga akan mengurangi resiko.


Waktu yang Diperlukan untuk Memahami Investasi

investasi sbr005 - 3 Keuntungan Membeli SBR005, Alternatif Investasi Pilihan Anak Muda

Kamu juga perlu mempertimbangkan berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk mempelajari investasi. Saat akan investasi saham, maka kamu perlu memahami setiap perusahaan dan membaca laporan keuangan mereka.

Kamu juga harus paham dengan situasi perekonomian yang sedang berjalan dan bagaimana hal tersebut akan mempengaruhi perusahaan dan industrinya.

Di sisi yang lain berinvestasi di reksa dana tidak membutuhkan banyak waktu untuk memahami seluk beluk perusahaan.

Hal yang perlu kamu lakukan adalah memilih produk investasi yang sesuai dengan jangka waktu investasi dan profil risiko saja.

Ditambah lagi dengan memilih reksa dana yang dikelola oleh manajer investasi yang handal.


Investasi Saham atau Reksa Dana, Mana yang Cocok untuk Kamu?

Apa Perbedaan Investasi Saham dan Obligasi? Berikut Penjelasannya...

Nah, investasi apa yang sesuai dengan kamu? Jika kamu termasuk investor agresif, bersedia mengambil resiko tinggi, berinvestasi untuk jangka panjang, dan bersedia menyisihkan waktu untuk memahami seluk beluk perusahaan, maka saham bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu.

Namun jika kamu investor yang tidak memiliki banyak pengalaman saat berinvestasi, takut dengan risiko investasi, dan belum memiliki banyak dana untuk mulai mendanai, maka reksa dana bisa menjadi pilihan.

Supaya lebih yakin, coba untuk mempelajari investasi secara fundamental. Caranya? Kamu bisa memulai untuk mendanai di KoinP2P dari KoinWorks, karena prinsip dasarnya mirip dengan pendanaan di sini.

Hanya dengan Rp100.000 kamu bisa mulai mendanai dan mendapatkan imbal hasil efektif mulai dari 18% per tahun.

Tak hanya itu, jika kamu ingin mendapatkan imbal hasil tetep sekaligus berkontribusi memberikan dampak sosial bagi perkembangan industri di Indonesia, bisa mendanai di KoinRobo.

Selain itu, bagi para Pendana, KoinWorks pun berinisiatif untuk menggandeng PT Lunaria Annua Indonesia untuk memberikan Dana Proteksi demi meminimalisir kerugian akibat gagal bayar.

Apabila kamu ingin mencoba mendanai, yuk langsung download dan daftar di KoinWorks, Super Financial App. Kamu bisa mendapatkan modal pendanaan awal sebesar 350.000 KOIN, lho.

Dapatkan 350.000 KOIN

Nah, semoga penjelasan di atas bermanfaat untuk memahami lebih lanjut mengenai investasi saham atau reksa dana. Selamat berinvestasi!

Dapatkan berbagai informasi seputar Investasi & Keuangan Pribadi dan Daily lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.