Apa Resolusi Keuangan Kamu di Tahun 2020? Tentukan Sekarang Yuk! – Sudah hampir sampai di penghujung tahun, kamu masih kesulitan mengatur keuangan?
Kebanyakan dari kamu pasti masih bingung tentang bagaimana agar bisa mencapai kebebasan finansial di masa depan.
Sebenarnya banyak hal yang bisa kamu lakukan, namun tidak jarang hal-hal tersebut diabaikan begitu saja karena dianggap sulit untuk dijalani.
Mulai sekarang, mari hilangkan pemikiran negatif seperti itu. Cobalah untuk berusaha mengubah sesuatu yang buruk dalam diri kamu, demi kedamaian finansial dalam hidup kamu.
Berikut ini ada beberapa resolusi yang mungkin bisa kamu gunakan sebagai acuan dalam menentukan resolusi keuangan kamu di tahun 2020.
Daftar Isi
Apa Resolusi Keuangan Kamu di Tahun 2020? Tentukan Sekarang Yuk!
Membuat Rencana Anggaran Setiap Bulan
Resolusi yang pertama ini harus selalu tertanam di dalam benak kamu. Tidak banyak orang yang bisa konsisten membuat anggaran di setiap bulannya. Alasannya bermacam-macam, entah karena lupa, malas, bahkan tidak ada waktu untuk membuatnya.
Padahal, anggaran inilah yang dapat mengubah dan mengendalikan kehidupan kamu. Dengan adanya anggaran bulanan, kamu akan lebih mudah mengatasi permasalahan keuangan selama ini yang membuat kamu pusing.
Jelas saja, kamu pusing karena kamu tidak memiliki catatannya. Kamu tidak menyimpan riwayat pengeluaran rutin yang seharusnya dan tidak seharusnya kamu keluarkan.
Kamu bahkan tidak akan tahu “berapa banyak uang yang kamu habiskan untuk membeli makan siang di kantor pada bulan lalu”, atau “berapa jumlah uang yang berhasil kamu tabung di bulan lalu”.
Dengan demikian, kamu juga tidak akan bisa memprediksi pengeluaran makan siang di kantor untuk bulan berikutnya. Kamu pun merasa ragu apakah ada sisa uang yang bisa kamu tabung di bulan depan.
Akibatnya, uang kamu terus menerus terkikis habis bahkan nilainya minus, tanpa kamu tahu kemana larinya gaji kamu dalam sebulan. Padahal kamu sudah menghabiskan waktu kamu untuk bekerja keras, serta lembur hingga tengah malam di kantor.
Oleh karena itu, mulai 2020, buat anggaran bulanan kamu. Sudah banyak aplikasi finansial yang bisa kamu gunakan untuk mendukung langkah awal kamu.
Jika enggan mengunduh aplikasi finansial, kamu bisa pergunakan buku khusus (notes) untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran kamu setiap bulannya.
Semuanya akan berjalan dengan mudah dan terarah apabila kamu bersungguh-sungguh ingin mengubah takdir finansial kamu.
Menurunkan Biaya Tagihan
Resolusi selanjutnya yang bisa kamu lakukan yaitu menghemat pengeluaran, salah satunya adalah menurunkan biaya tagihan.
Misalnya, saat ini kamu kesulitan membayar sewa atau cicilan tempat tinggal, kemudian ada tambahan biaya listrik, internet, telepon, air, dan segala macamnya yang harus kamu bayar.
Ada kemungkinan kamu bisa mengurangi biaya dari tagihan-tagihan tersebut, yaitu dengan cara menghemat dan sedikit mengurangi pemakaiannya.
- Jika kamu tinggal sendiri, kamu bisa ajak teman kamu yang sedang membutuhkan tempat tinggal untuk berbagi di rumah kamu. Dengan begitu, bayaran sewa beserta tagihannya bisa kamu bagi berdua. Jadi hemat ‘kan?
Atau, jika rumah yang kamu tempati adalah rumah sendiri dan kebetulan kamu juga tinggal seorang diri, kamu bisa tawarkan teman kamu untuk tinggal bersama kamu dengan catatan mau bekerja sama membayar segala tagihan di rumah kamu.
- Kamu bisa meminimalisir penggunaan listrik pada televisi dan telepon rumah, kamu cukup andalkan internet untuk menonton acara televisi dan juga berkomunikasi.
Toh, kamu akan lebih sering menghabiskan waktu di depan ponsel atau laptop kamu daripada di depan televisi. Bahkan mungkin kamu tidak memiliki waktu lagi untuk berbaring di depan televisi yang menyala.
- Kamu juga bisa mengurangi biaya tagihan dengan cara membayarnya di marketplace online yang menawarkan promo dan cashback.
Cara ketiga ini memang tidak selalu ada, namun bisa kamu jadikan pilihan untuk membayar tagihan dengan harga yang lebih murah dari biasanya.
Dengan mengikuti beberapa tips di atas, tentu kamu bisa sedikit lebih hemat. Uang kamu pun bisa kamu alokasikan ke kebutuhan lain yang urgensinya lebih tinggi.
Mengurangi Keinginan Belanja yang Konsumtif
Pernah tidak, saat kamu pergi ke supermarket untuk membeli kebutuhan bulanan, kamu malah mencari bahan makanan yang sebenarnya tidak sedang kamu butuhkan?
Sejatinya, kamu hanya ingin membeli dan menyimpannya di dalam kulkas sampai tidak tahu kapan kamu akan memasak bahan makanan tersebut.
Atau, pernahkah kamu tiba-tiba tertarik membeli kamera di saat kamu sedang menyusuri toko elektronik untuk membeli televisi?
Jika iya, kamu perlu mengenali diri kamu lagi lebih dalam, terutama mengenai segala sesuatu yang kamu butuhkan dan kamu inginkan.
Jangan sampai kamu membeli barang-barang yang sebenarnya tidak ada dalam daftar kebutuhan kamu. Pada akhirnya, kamu sendiri yang akan menyesali keputusan mendadak kamu.
Usahakan untuk memikirkan segala sesuatunya lebih panjang sebelum kamu memutuskan untuk membeli. Tanyakan pada diri kamu, seberapa butuhnya kamu akan barang tersebut dan apa keuntungan yang kamu dapatkan setelah berhasil memilikinya.
Menunda keinginan merupakan cara terbaik untuk berhemat. Memang, keinginan dan kebutuhan itu beda tipis, tapi tetap saja ada sebuah perbedaan yang bisa kamu cermati pada keinginan dan kebutuhan.
Jika kamu merasa “ingin” memiliki sesuatu, maka keinginan tersebut biasanya hanya bertahan sebentar lalu menghilang karena lupa atau sengaja dilupakan.
Namun, jika kamu memang benar-benar “butuh”, kamu akan terus menerus berpikir dalam waktu lama bahwa kamu membutuhkannya. Setelah berada di fase ini, barulah kamu boleh memutuskan untuk membelinya atau tidak.
Itulah mengapa, pentingnya merencanakan sesuatu sebelum memutuskan. Tulis di buku catatan kamu tentang apa saja yang kamu butuhkan untuk dibeli, bukan yang kamu inginkan.
Rutin Menabung
Resolusi yang terakhir ini terbilang klasik. Tapi, ini akan tetap menjadi sebuah resolusi bila kamu tidak mampu memenuhinya.
kamu pasti sudah diajarkan menabung sejak kamu kecil. Seharusnya, semakin besar, kamu semakin memahami dan mampu berkomitmen dengan rutinitas menabung kamu.
Baca juga: Dari 5 Jenis Investasi Populer & Menguntungkan yang Ada di Indonesia, Anda Pilih yang Mana?
Mengingat saat ini sudah banyak alternatif yang bisa kamu pilih sebagai media tabungan kamu, yang kemudian dapat kamu gunakan di masa mendatang.
Mulai dari tabungan sendiri memakai celengan hingga tabungan di bank konvensional, bahkan saat ini sedang maraknya investasi di perusahaan fintech (Financial Technology).
Ada beberapa jenis investasi populer yang bisa kamu gunakan sebagai tabungan masa depan, seperti:
- Deposito berjangka; deposito bank dengan tingkat bunga yang lebih tinggi daripada tabungan biasanya.
- Emas atau logam mulia; investasi dengan menjual kembali emas yang telah dibeli di kemudian hari dengan harga jual yang lebih tinggi.
- Properti; investasi bangunan yang nilainya terus meningkat dari tahun ke tahun
- Saham; investasi dalam bentuk kepemilikan yang memiliki sifat high risk, high return.
- Peer-to-peer lending; investasi sekaligus membantu memenuhi kebutuhan peminjam (borrower) dengan suku bunga tertentu misalnya dengan melakukan pendanaan di KoinWorks, Super Financial App pertama di Indonesia.
Pada intinya, resolusi ini harus kamu wujudkan di tahun 2020 dengan penuh kesungguhan. Semakin konsisten kamu menabung atau berinvestasi, maka semakin tinggi pula keuntungan yang akan kamu dapatkan.
Resolusi keuangan untuk tahun 2020 di atas hanya contoh, jadi jangan terlalu terpaku ya!
Jika kamu bisa melakukan lebih dari itu, lakukanlah!