4 Saham Media Sosial Ini Bisa Hasilkan Banyak Cuan!

saham media sosial - 2020

4 Saham Media Sosial Bisa Hasilkan Banyak Cuan! – Memiliki akun media sosial saat ini sudah dibilang hal yang lumrah apalagi untuk kaum milenial.

Sampai dengan saat ini, sudah banyak sekali perkembangan media sosial di internet. Mulai dari Facebook hingga YouTube.

Nah, tetapi ternyata media sosial tidak hanya bisa dimainkan lho namun cukup banyak juga saham media sosial yang diketahui telah terdaftar di bursa saham.

Itu artinya, banyak saham media sosial yang perusahaannya punya status go public dan bisa dibeli siapa pun.

Tentu saja, berinvestasi di perusahaan media sosial bisa memberikan keuntungan di masa depan, mengingat pengembangan industri ini bisa sangat pesat di tahun-tahun mendatang.

Lalu, media-media sosial apa saja yang sahamnya bisa dimiliki secara publik, berikut ulasannya!


4 Saham Media Sosial Ini Bisa Hasilkan Banyak Cuan!

Twitter

Saham media sosial yang pertama ada Twitter. Ya, Twitter mulai diperkenalkan pada Maret 2006 oleh Jack Dorsey.

Di Indonesia sendiri, Twitter sangat populer sejak 2009 silam. Bahkan banyak muncul istilah selebtweet kala itu.

Walaupun diklaim sempat mengalami kemunduran, tetapi ternyata Twitter masih berjaya. Bahkan pada kuartal kedua 2019, saham ini mengalami kenaikan hingga 10%.

Perubahan desain, terhapusnya jutaan spam dan akun palsu yang mempromosikan kebencian, disinformasi dan hoax menjadi Twitter kembali menarik banyak pengguna dan pengiklan.

Awalnya lembar saham media sosial berkode TWTR ini dijual seharga US$ 26. Sekarang, harga per lembarnya berkisar antara US$ 42.

TWTR sendiri mencatatkan diri di bursa The New York Stock Exchange atau NYSE.

Tak hanya itu, saham Twitter juga tergolong sebagai blue chip dengan kapitalisasi pasar US$ 33,12 miliar.


Facebook

saham media sosial - facebook

Nah, kalo yang ini pasti Anda sudah tidak asing lagi. Facebook merupakan salah satu saham media sosial lain yang telah terdaftar di perusahaan bursa.

Media sosial ini dikembangkan oleh Mark Zuckerberg dan mulai dibuka oleh semua pengguna layanan internet pada September 2006.

Dari awal kemunculannya, hingga dengan saat ini, Facebook sangat populer tidak hanya di kalangan milenial, bahkan tak jarang para Baby Boomers juga menggunakan media sosial ini.

Saham Facebook, berkode FB dan telah tercatat di bursa Nasdaq, yang berpusat di Kota New York.

Nasdaq sendiri adalah bursa yang dikenal sebagai bursanya saham-saham perusahaan teknologi ternama dan punya kapitalisasi pasar besar atau blue chip.

Facebook sendiri memiiki kapitalisasi pasar sebesar US$ 539,26 miliar. Saham media sosial ini awalnya dijual pada harga US$ 38, namun sekarang dijual hingga kisaran US$ 189 atau sekitar Rp2,69 jutaan.


Weibo

saham media sosial - weibo
img source: time.com

Media sosial selanjutnya datang dari China yaitu Weibo. Nah, Weibo memang hanya terkenal di China dan merupakan situs mikroblog ciptaan Sina Corp yang diluncurkan pada 14 Agustus 2009.

Di China sendiri, Sina Corp merupakan perusahaan teknologi yang didirikan Wang Zhindong, Wang Yan, Hurst Lin, dan Ben Tsiang pada 1998.

Tetapi, walaupun hanya terkenal di China dan berkantor pusat di Shanghai serta Beijing, Sina Weibo mendaftarkan diri di bursa saham Amerika Serika, Nasdaq, lho.

Baca Juga: Salurkan Dampak Sosial dan Raih Imbal Hasil Maksimal Lewat KoinRobo

Saham media sosial berkode WB ini, mulai diperdagangkan secara publik di bursa sejak 17 April 2014 dengan harga US$ 17 per lembar.

Tentu saja, sekarang ini harga per lembarnya sudah semakin naik yaitu mencapai US$ 37. Kapitalisasi dari Sina Weibo sendiri di pasar adalah senilai US$ 8,50 miliar.


Snap Inc.

saham media sosial - snapchat

Media sosial yang populer dengan nama Snapchat ini dikembangkan oleh Evan Spiegel, Bobby Murphy, dan Reggie Brown.

Saham media sosial berkode SNAP ini mulai diperdagangkan di bursa The New York Stock Exchange (NYSE) pada 2 Maret 2017.

Harga awal saham ini adalah US$ 17 per lembarnya, dan sempat mengalami penurunan tetapi sekarang kembali normal yaitu US$ 17 per lembar atau sekitar Rp 242 ribuan.

Memang, harga saham dari media sosial ini tidak menunjukan perkembangan yang signifikan.

Tetapi saham ini sudah masuk kategori blue chip, lho dengan kapitalisasi pasarnya berada di angka US$ 23,49 miliar.


Nah, dari 4 saham di atas, apakah kamu tertarik untuk memiliki salah satunya? Jika memang saat ini kamu belum bisa untuk melakukannya, tenang saja kamu bisa mencoba investasi alternatif seperti mendanai di KoinWorks, Super Financial App.

Di KoinWorks, kamu bisa mendanai sekaligus meminjam dana dalam satu aplikasi saja. Nah, jika ingin mendanai kamu bisa memanfaatkan KoinP2P dan KoinRobo.

Hanya dengan Rp100.000 kamu bisa mendapatkan imbal hasil hingga 21,32%, lho.

Jangan khawatir, dana kamu aman karena dana proteksi. Selain itu, KoinWorks saat ini juga sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selamat berinvestasi!

Dapatkan berbagai informasi seputar Investasi & Keuangan Pribadi lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Firda Nur Asmita

Firda Nur Asmita

As Firda enters her twenties, financial things become exciting stuff for her. Born with no golden steps on her shoes, make her sticks a big goal in life: financial freedom. So here it is, she's digging more and more knowledge to reach her goal. Then, share it with you through something she loves: words.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.