10 Tips Digital Marketing yang Efektif untuk UKM

tips digital marketing untuk ukm

10 Tips Digital Marketing yang Efektif untuk UKM – Kamu pasti sudah sangat sering mendengar istilah Digital Marketing, apalagi sejak maraknya media sosial digunakan oleh banyak orang.

Memang kata ini sudah tidak asing, apalagi buat pelaku UKM yang memiliki bisnis, khususnya online.

Tapi, sudahkah kamu menerapkan digital marketing untuk UKM dengan tepat?

Banyak yang mengira digital marketing itu hanya sekadar saat sebuah bisnis “bermain” di media sosial, maka bisnis tersebut sudah menerapkan digital marketing.

Tidak, digital marketing tidak hanya sebatas media sosial. 

Media sosial sendiri, hanya salah satu dari banyaknya strategi dan tips digital marketing yang ada.

Lalu, bagaimana menjalankan digital marketing untuk UKM?

Berikut strategi serta tips digital marketing yang bisa kamu contek dan terapkan!


Apa Itu Digital Marketing?

Sebelum melangkah lebih jauh, mari ketahui dulu sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan digital marketing?

Digital marketing, adalah langkah-langkah atau upaya marketing, yang menggunakan media digital sebagi cara pemasaran produknya.

Jadi, jelas ya, digital marketing bukan hanya mempromosikan produk jualan di media sosial.

Adapun, banyak kelebihan yang bisa dirasakan UKM dari digital marketing dibandingkan cara tradisional seperti;

  1. bisa menjangkau target pasar dengan lebih luas
  2. biaya yang dikeluarkan lebih kecil dan efektif
  3. bisa menggunakan komunikasi dua arah dengan calon konsumen secara muda
  4. menjangkau target konsumen spesifik dengan mudah
  5. bisa diadaptasikan ke semua jenis atau industri bisnis

Setelah mengetahui secara umum perihal digital marketing, sekarang mari kita bahas tips digital marketing yang bisa dilakuan oleh UKM secara efektif, apa saja?


1. Membuat dan Memanfaatkan Akun Google Bisnis

Apa itu Akun Google Bisnisku?

Jadi, google menyediakan fitur ini khusus untuk kamu yang memiliki bisnis.

Guna dari akun ini adalah untuk mempermudah calon konsumen mengetahui informasi lengkap tentang bisnis yang kamu jalankan.

Misalnya, info nama bisnis secara lengkap, alamat perusahaan, nomor telepon, email, nama website, review hingga jam operasional.

Jadi, saat konsumen mencari nama kamu di Google search engine, info-info ini akan ditampilkan.

Tentu saja hal ini penting, karena konsumen jadi terpapar informasi perihal bisnis kamu ini.

Cara Membuat Akun Google Bisnisku

  1. Buka Google Bisnisku, di sini. Lalu klik “Mulai Sekarang”
  2. Tulis nama bisnis, klik “Berikutnya” dan lengkapi alamat kantor, toko atau usaha apapun yang kamu miliki.
  3. Setelah itu, sesuaikan alamat usaha kamu di Google Maps, hal ini supaya konsumen lebih muda ketika ingin mengunjungi alamat tersebut.
  4. Jangan lupa untuk menulis kategori yang sesuai dari usaha milik kamu. Jika kamu memiliki usaha restoran pizza, maka kategorinya adalah “Restoran”. Adapun gunanya hal ini, supaya Google lebih mudah mengelompokkan usaha kamu di hasil pencarian nantinya. Jadi, saat konsumen menjadi “Restoran pizza Jakarta”, usaha kamu bisa muncul.
  5. Isi nomor telepon, atau ponsel yang khusus menerima telpon dari pelanggan. Kalau kamu memiliki situs pribadi, bisa juga menuliskannya.
  6. Pilih apakah kamu ingin menerima newsletter dari Google atau tidak.
  7. Terakhir, adalah melakukan verifikasi. Nah, proses verifikasi ini dilakukan melalui surat. Jadi, saat kamu sudah lengkapi semua informasi, klik “Kirim Kartu Pos”. Biasanya kartu pos akan tiba dalam waktu 14 hari ke alamat yang kamu sertakan di bagian informasi. Kartu pos tersebut berisi kode verifikasi unik, untuk dimasukan ke dalam Google Bisnisku untuk menginformasikan bahwa bisnis kamu memang berlokasi di alamat tercantum.

2. Membangun Sebuah Situs Usaha

Tips digital marketing selanjutnya adalah membuat sebuah situs atau website untuk usaha kamu.

Menjalankan digital marketing tanpa memilki aset digital seperti website, akan kurang efektif.

Website ini sendiri sangat berguna, lho.

Tidak hanya digunakan sebagai identitas online, tetapi kamu juga bisa membangun reputasi online yang profesional melalui ini.

Tak hanya itu, kamu pun dapat memasukan beragam informasi tentang produk/jasa dari usaha kamu.

Sehingga, konsumen akan lebih mudah mengetahui info tersebut, dan memutuskan pembelian selanjutnya.

Banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk membuat webiste.

Bahkan, di antaranya juga ada cara-cara free alias gratis.

Setelah itu, kamu tinggal membeli domain dan berlangganan hosting.

Nah, tapi yang menjadi tugas kamu adalah membangun webiste ini seprofesional mungkin.

Konten tulisan dan juga desain gambar harus dibuat yang menunjukan identitas usaha kamu.

Kalau kamu tidak bisa melakukan hal ini sendiri, tak ada salahnya untuk mempekerjakan jasa pembuat situs.

Membutuhkan modal tambahan untuk mengembangkan digita marketing bisnis?

Kamu bisa melakukan pinjaman modal tambahan bisnis melalui KoinBisnis dari KoinWorks, lho.

Melalui KoinBisnis, kamu bisa mendapatkan modal tambahan bisnis mulai dari Rp5 juta hingga Rp2 miliar, dengan bunga rendah hanya mulai dari 0,75% per bulan.

Cukup unduh aplikasi KoinWorks, lakukan registrasi, dan proses pengajuan bisa diajukan dengan mudah serta praktis melalui online.

Simulasi Pinjaman KoinWorks
Ketahui maksimum pinjaman dan cicilan per bulan
+62
Estimasi jumlah maksimum pinjaman

Rp

Estimasi cicilan bulanan
  • Tenor 6 bulan: Rp
  • Tenor 12 bulan: Rp
  • Tenor 24 bulan: Rp

Install aplikasi KoinWorks dan mulai ajukan pinjaman di KoinBisnis!

Ajukan Pinjaman Sekarang

Layanan Membuat Situs Gratis 

Berikut ini adalah daftar dari layanan membuat situs secara gratis, yang bisa kamu pergunakan untuk usaha.

Apa saja?

  1. WordPress
  2. Blogspot
  3. OSCommerce
  4. PretaShop
  5. Wix

Situs Milik Usahamu Harus Mobile-Friendly 

Tahukah kamu? sekitar lebih dari 70% pengguna internet secara global mengakses dari ponsel mreka.

Nah, maka dari itu, Google meluncurkan sebuah algoritma baru, yang menjadikan situs dengan mobile-friendly mendapatkan peringkat tinggi.

Maka dari itu, pastikan situs usaha kamu menggunakan desain responsfif yang merespon perangkat ponsel apapun dengan baik.


3. Kenali Target Audience dengan Menciptakan Buyer Persona

Memiliki buyer persona menjadi tips digital marketing yang penting dilakuan, supaya kamu bsia mengenal dengan baik target audiens dari usaha kamu.

Apa itu Buyer Persona?

Buyer persona merupakan representasi dari target konsumen dari usaha yang kamu miliki.

Tentunya, kamu mendapatkan hal ini setelah melakukan riset mendapat.

Nah, biasanya kamu perlu membuat sebuah profil pelanggan seolah-olah mereka adalah orang yang nyata.

Lalu, kenapa buyer persona itu penting?

Dengan memiliki buyer persona, kan membantu kamu lebih memahai pelanggan serta calon pelanggan.

Jika sudah begini, kamu bisa memastikan bahwa produk/jasa yang kamu berikan memang sesuai dengan kebutuhan/keinginan mereka.

Memang sih, kenyatannya kamu tidak bisa mengenal setiap pelanggan, karena mereka juga orang yang berbeda.

Maka dati itu, biasanya kamu membuat persona yang mewakili segmen secara umum yang kamu pilih sebagai target pasar.

Informasi Apa Saja yang Dibutuhkan untuk membuat buyer persona?

  1. Data pribadi seperti, nama, jenis kelamin, usia, pendidikan, status pernikahan, penghasilan, hingga usia anak jika memiliki.
  2. Tingkah laku seperti hobinya, makanan dan minuman favorit, hal yang sering dilakuan saat weekend, akun media sosial, perilaku saat belanja, dsb.
  3. Cara berbelanja seperti, cara konsumen berkomunikasi dengan penjual, cara mereka mencari info tentang produk, perilaku ketika beselancar online, dsb.

Lakukan riset mendalam untuk menentukan hal-hal di atas.

Jika kamu sudah memiliki buyer persona, manfaatnya akan sangat banyak sekali, lho.

Kamu bisa melakukan strategi digital marketing lebih efektif, membuat produk/jasa yang akan laku dan diminati, dan lainnya yang dapat menguntungkan bisnis.


4. Menggunakan Content Marketing

Content is a king, pernah dengan istilah tersebut?

Yup, content marketing penting perannya dalam keberlangsungan usaha UKM kamu.

Dalam membuat sebuah konten, kamu harus memastikan bahwa konten tersebut memberikan informasi yang bernilai, unik, mudah ditangkap, dan terpenting relevan dengan konsumen.

Penerapan konten sendiri, tidak hanya bisa diterapkan pada sebuah postingan media sosial, tetapi juga di situs, iklan, artikel blog dan lainnya.

Membuat sebuah konten yang berkualitas, membutuhkan riset mendalam, kemudian dipoles dengan kreativitas.

Agar konten buatan kamu “laku” dipasaran dan bisa mendukung penjualan produk/jasa milikmu, miliki konten yang bisa menciptakan ketertarikan emosional kuat terhadap konsumenmu.

Tips Membuat Konten untuk Strategi Digital Marketing

Pertama, riset mengenai pelanggan atau calon pelanggan, dan cari apa kira-kira masalah yang mereka hadapi.

Lalu, berikan informasi tentang bagaimana mereka bisa menyelesaikan masalah tersebut.

Setelah itu, baru kamu bisa tonjolkan sisi manfaat produk/jasa kamu yang bisa membantu mereka lebih mudah menyelesaikan masalahya.

Intinya, orientasi kamu dalam membaut konten harus selalu pada pelanggan.

Jadi, jangan perihal produk terus yang dibahas.

Kedua, agar tidak monoton, gali terus kreativitas dari konten yang kamu buat.

Hal yang kamu informasikan bisa saja sama, tetapi format kontennya berbeda.

Misalnya, setelah sebelumnya membuat dalam bentuk image, selanjutnya bisa menjadi bentuk video.

Lakukan brainstroming dengan teman atau rekan kerja untuk menyerap lebih banyak inspirasi.

Ketiga, sebesar apapun kualitas dari konten kamu, kalau tidak dipromosikan akan percuma.

Nah, sebarkan konten kamu tersebut dengan beragam cara.

Mulai dari postingan media sosial, website, promosi di forum, instant messaging dan lainnya.


5. Memaksimalkan Social Media Marketing

Nah selanjutnya mari membahas tentang social media marketing.

Digital marketing untuk ukm, yang sudah banyak dilakukan.

Ya, banyak usaha khususnya UKM memanfaatkan media sosial sebagai upaya dalam promosi.

Memang, potensi media sosial cukup besar.

Nah, namun apakah hal yang kamu lakukan sudah tepat dan maksimal?

Strategi Social Media Marketing

1. Instagram

Potensi Instagram sudah tidak perlu diragukan lagi.

Bahkan, 80% pengguna Instagram mengaku adanya Instagram mempengaruhi keputusan pembelian mereka.

Nah, maka dari itu, kamu harus memanfaatkan Instagram dengan baik.

Karena utamanya Instagram itu berbasis foto, miliki konten yang foto-fotonya bagus.

Lalu, jangan lupa untuk sertakan hashtag pada caption, ya.

2. Facebook

Walaupun Facebook sekarang ini terlihat kalah pamornya terhadap Instagram, tapi masih banyak juga lho yang memanfaatkan Facebook untuk ajang berbisnis.

Bahkan, melakuan penjualan di Facebook dinilai lebih efektif, bahkan bisa membangun komunitas.

Alasannya, karena di facebook fanpage, konsumen bisa saling berinteraksi dengan konsumen lainnya dengan lebih jelas dan terlihat.

3. Twitter

Twitter saat ini kembali mencuat popularitasnya.

Nah, kalau di Twitter, sebuah brand bisa nih dengan mudah menciptakan yang namanya viral marketing.

Perlu dicatat jika kamu menggunakan Instagram, usahakan untuk berkomunikasi dengan bahasa santai kepada konsumen.

Jadikan konsumen sebagai teman.

Tidak hanya itu, kamu juga bisa mengikuti pembicaraan yang sedang trending, untuk mendapatkan eksposur.

4.TikTok

Bagaikan badai, TikTok sangat populer diakses oleh banyak orang.

Nah, kamu juga bisa nih membuat konten-konten di TikTok, jika mengharapkan viral marketing.

Namun, perlu dibawahi bahwa kamu harus membuat konten berupa video yang bagus, menarik dan kreatif.

Karena hal itulah yang disukai oleh para TikTokers.

Bila perlu, ciptakan sebuah challenge menarik yang berhubungan dengan produk untuk menciptakan virality.

5. User-generated Content

Jika kamu belum tahu, User-generated Content atau UGC adalah konten yang asalkan dari konsumen atau followers.

Nah, kamu bisa memanfaatkan konten-konten dari mereka untuk masuk ke dalam strategi digital marketing kamu.

Alasannya? karena tingkat kepercayaan pembeli akan rekomendasi orang lain cukup tinggi lho, hingga 92%/

Hal yang bisa kamu lakukan untuk menciptakan UGC ini adalah, membuat kontes, atau giveaway yang meminta follower menyertakan hashtag tertentu dan melakuan tag/mention.


6. Memanfaatkan Search Engine Optimization (SEO)

Nah, selanjutnya adalah menggunakan SEO atau Search Engine Optimization.

Tapi, kamu harus pastikan telah memiliki sebuah situs sebelumnya jika ingin menggunakan ini.

Adapun, SEO bertujuan untuk membuat situs milikmu muncul di peringkat atas Google.

Jadi, tujuan dari SEO ini adalah meningkatkan pengunjung ke situs, sebagai upaya memperbesar pembelian produk dari konsumen.

Cara Kerja SEO

Kamu pasti pernah mencari info di Google bukan?

Nah, mesin pencari seperti Google, ini memiliki algoritma tersendiri untuk menentukan konten mana yang layak mendapatkan ranking teratas dari hasil pencarian.

Konten yang dimaksud biasanya sebuah artikel blog yang ada di sebuah situs milik sebuah bisnis.

Tentu saja, jika usaha kamu berada di tingkat atas, akan memberikan keuntungan bagi bisnismu.

Google sendiri melakukan beragam pembarua algoritma, maka dari itu caranya untuk memaksimalkan SEO bisa berubah-ubah setiap waktu.

Dahulu, kamu harus mengulang fokus keyword sebanyak-banyaknya.

Namun, sekarang cara itu tidak lagi efektif, bahkan konten kamu bisa dianggap sebagai spam.

Lalu, apa saja indikator SEO berdasarkan algoritma Google?

Pertama, struktur URL sebagiknya sederhana, dan cukup mengandung nama domain serta judul artikel.

Contoh: https://www.koinworks.com/judulartikel

Kedua, kamu harus membuat sebuah topik-topik yang berhubungan dalam membuat struktur website.

Nah, setelah itu buatlah artikel blog yang berhubungan dengan topik-topik tersebut.

Semakin banyak kamu membuat konten dengan topik saling berkaitan, maka Google akan semakin melirik situs kamu.

Ketiga, perhatikan search intent, maksudnya adalah apa yang kira-kira diinginkan oleh kebanyakan pencari.

Keempat, meta tags terdiri dari title tag dan meta descsription yang berguna untuk membantu Google memahami keseluruhan isi konten dalam satu halaman.

Tapi dalam membuatnya juga ada aturan, misalnya, judul artikel tidak boleh terlalu panjang.

Lalu, meta description harus merangkus konten milik kamu dan terdiri dari 120-130 karakter.

Kelima, salah satu faktor utama dari SEO adalah memiliki backlink.

Semakin banyak backlink yang dimiliki, maka Google akan mengaggap situs milikmu baik kredibilitasnya.

Tapi perlu dipahami, kalau backlink tersebut juga harus berasal dari blog atau situ berkualitas tinggi juga.

Keenam, selanjutnya, ada kecepatan website.

Ya, Google menetapkan kecepatan loading webiste masuk ke dalam indikator SEO.

Maka dari itu, semakin cepat loading situs kamu, semakin besar kemungkinan situmu mendapat ranking tinggi di hasil pencarian.


7. Melakukan Iklan Berbayar dan Pastikan Terintegrasi

Tips digital marketing selanjutnya adalah memanfaatkan iklan berbayar.

Iklan berbayar ini salah satu cara yang bisa kamu terapkan.

Nah, kamu bisa memanfaatkan layanan promosi berbayar dari Facebook ads, Instagram Ads, Twitter Ads, bahkan Google Ads.

Dengan cara ini, produk atau jasa yang kamu tawarkan bisa semakin dikenal luas, awareness pun meningkat.

Satu hal lagi yang penting, pastikan iklan yang kamu lakukan terintergrasi,

Misalnya, kamu dapat menggunakan CTA (Call to Action), yang mengarahkan audines untuk mengunjungi situs atau profil kamu.


8. Menerapkan Email Marketing

Selanjutnya adalah menerapkan email marketing.

Ya, email masih menjadi salah satu cara efektif untuk mempromosikan produk.

Kerennya lagi, kamu bisa secara personal terkoneksi dengan konsumen melalui email ini.

Bila kamu pertama kali menggunakan email marketing, cobalah untuk memilih tools email yang sesuai preferensi.

Setelah itu kamu bisa mengirimkan email blast ke konsumen yang terdapat di database milikmu.

Perihal tools, kamu bisa menggunakan MailChimp, lho.

Nah, setelahnya rancang pengiriman newsletter setiap 1 atau 2 minggu sekali,

Isi konten dari newsletter tersebut bisa update perusahaan, produk baru atau promo.

Jangan lupa, saat membuat konten email, buat judul menarik yang membuat orang mau klik.

Lalu, buat juga isi konten yang lebih personal.


9. Menggunakan WhatsApp Bisnis

Strategi digita marketing selanjutnya adalah menggunakan WhatsApp bisnis.

Ya, sekarang ini WhatsApp sudah memiliki WhatsApp bisnis, lho.

Apalagi, pengguna WhatsApp di Indonesia, cukup banyak.

Alasan kenapa UKM harus beralih ke WhatsApp bisnis karena di sana terdapat fitur-fitur yang sangat mendukung berkembangnya bisnis.

Seperti katalog hingga statistik pesan.


10. Bekerja Sama dengan Influencer

Cara terakhir menggunakan digital marketing adalah, bekerja sama dengan influencer.

Adapun, influencer ini sangat berpengaruh besar lho, karena mereka memiliki banyak massa yang mampu menggenjot awareness usaha kamu.

Tapi, perlu dicatat bahwa dalam memilih influncer, jangan sembarangan.

Jangan terpukau hanya karena jumlah followers yang banyak, tapi pastikan bahwa influencer tersebut sesuai dengan target market yang ingin kamu tuju.


Itulah tips digital marketing yang dapat kamu terapkan dalam mengembangkan bisnis UKM kamu.

Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Dapatkan berbagai informasi seputar Pengembangan Bisnis dan Daily lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Firda Nur Asmita

Firda Nur Asmita

As Firda enters her twenties, financial things become exciting stuff for her. Born with no golden steps on her shoes, make her sticks a big goal in life: financial freedom. So here it is, she's digging more and more knowledge to reach her goal. Then, share it with you through something she loves: words.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.