Pernah merasa bingung saat ingin investasi? Mungkin Anda sudah mendengar tentang P2P lending, tapi ragu-ragu karena banjir informasi atau takut salah langkah. Tenang, Anda tidak sendirian. Banyak dari kita, apalagi yang baru mau mulai, merasa seperti berjalan di jalan yang gelap tanpa pelita.
Padahal, investasi tidak harus serumit itu. Ada seorang guru keuangan yang mengajarkan kita untuk kembali ke dasar, yaitu John C. Bogle. Mungkin namanya kurang familiar dibanding Warren Buffett atau Robert Kiyosaki, tapi filosofinya justru sangat relevan, bahkan untuk kita yang ingin mendanai di P2P lending.
Daftar Isi
Siapa Sih John C. Bogle?
John C. Bogle adalah pendiri Vanguard Group, salah satu perusahaan investasi terbesar di dunia. Ia dijuluki “Bapak Investasi Pasif” karena gagasannya yang revolusioner: membuat investasi menjadi sederhana, berbiaya rendah, dan mudah diakses semua orang.
Bogle percaya bahwa mencoba mengalahkan pasar adalah hal yang sia-sia. Justru, yang terbaik adalah “memiliki” pasar itu sendiri. Ia menciptakan index fund, yaitu jenis reksa dana yang tidak repot memilih saham ini-itu. Cukup ikuti pergerakan pasar secara keseluruhan, seperti indeks saham S&P 500, dengan biaya yang sangat minim. Filosofi ini sederhana tapi terbukti efektif.
Lantas, apa hubungannya dengan P2P lending? Tiga pelajaran utama dari Bogle bisa menjadi panduan terbaik untuk Anda.
1. Pelajaran Terpenting: Perhatikan Biaya!
Bogle selalu menekankan bahwa musuh utama investor bukanlah fluktuasi pasar, melainkan biaya! Biaya seperti komisi atau management fee mungkin terlihat kecil di awal, tapi dalam jangka panjang, efeknya bisa menggerogoti keuntungan Anda secara signifikan.
Dalam P2P lending, kita juga mengenal biaya administrasi atau service fee yang dikenakan oleh platform. Memilih platform dengan biaya yang transparan dan efisien adalah langkah bijak. Dengan biaya yang rendah, potensi imbal hasil yang Anda dapatkan akan lebih maksimal.
Tips: Selalu baca detail biaya di platform P2P lending yang Anda pilih. Jangan sampai imbal hasil yang Anda dapatkan habis terpotong oleh biaya yang tidak terduga.
2. Kekuatan Diversifikasi, Bukan Fokus pada Satu Titik
Satu lagi filosofi Bogle yang tak lekang oleh waktu adalah diversifikasi. Ia mengajarkan kita untuk tidak “menaruh semua telur dalam satu keranjang.” Dengan index fund, investor secara otomatis mendiversifikasi portofolio mereka ke ratusan, bahkan ribuan, perusahaan.
Hal ini sangat relevan dengan pendanaan di P2P lending. Berita miring soal gagal bayar seringkali membuat pendana khawatir. Namun, risiko ini bisa diminimalisir dengan melakukan diversifikasi. Daripada mendanai satu pinjaman besar, lebih baik mendanai banyak pinjaman kecil di berbagai sektor yang berbeda.
Contohnya, alokasikan dana Anda ke pinjaman di sektor pertanian, UMKM, dan perorangan. Jika salah satu pinjaman gagal bayar, Anda masih memiliki pinjaman lain yang aman. Ini adalah cara cerdas untuk menyebar risiko.
3. Investasi Adalah Maraton, Bukan Lari Cepat
Bogle sangat sabar dan tidak peduli dengan fluktuasi harian di pasar saham. Ia percaya pada kekuatan compounding atau bunga berbunga yang bekerja dalam jangka panjang. Investasi bukanlah skema cepat kaya, melainkan perjalanan yang membutuhkan konsistensi dan kesabaran.
Sikap ini juga harus dimiliki oleh pendana P2P lending. Jangan berharap keuntungan instan dalam sebulan. Justru, imbal hasil dari pendanaan akan terasa lebih besar jika Anda secara konsisten mendanai dan menginvestasikan kembali imbal hasilnya. Biarkan uang Anda bekerja dan berkembang seiring waktu.
Mulai Jadi Pendana yang Bijak, Bukan Sekadar Spekulan
Pendanaan P2P lending sejatinya adalah alat untuk mencapai tujuan keuangan Anda. Dengan memahami filosofi sederhana John C. Bogle, Anda bisa menjadi pendana yang bijak.
- Pilih platform yang transparan dengan biaya rendah.
- Selalu diversifikasi pendanaan Anda.
- Miliki pandangan jangka panjang dan konsisten.
Pendanaan di P2P lending akan terasa lebih aman dan terukur jika kita melangkah dengan pengetahuan yang tepat. Tidak perlu menjadi ahli untuk memulai, yang Anda butuhkan hanyalah pendekatan yang bijak, sabar, dan disiplin. Selamat memulai perjalanan pendanaan Anda!
Disclaimer : informasi berikut bertujuan untuk edukasi umum pada topik pengetahuan keuangan.