Banyaknya pilihan investasi terkadang membuat sebagian orang bingung mana investasi yang cocok untuk tujuan hidup mereka.
Begitu juga dengan investasi emas.
Sebagai sebuah instrumen investasi safe haven, alias akan terus aman, nyatanya banyak juga yang masih menimbang-nimbang sebenarnya untung atau tidak sih melakukan investasi emas dibanding instrumen lain?
Tentunya hal ini masih sulit dijawab karena investasi ini memiliki plus dan minus tersendiri.
Maka dari itu, sekarang kami akan memberikan info untung-rugi investasi emas jika dibandingkan dengan instrumen lainnya!
Lihat selengkapnya di bawah, yuk!
Daftar Isi
Investasi Emas vs Dollar
Nilai Tukar Emas Sama di Seluruh Dunia
Jika kamu berinvestasi properti atau dollar, maka harga properti atau dollar kamu akan fluktuatif tergantung dari lokasi properti atau dollar dimana kamu berada.
Berbeda dengan emas, harga emas kamu ini akan sama dimanapun lokasi kamu berada.
Nilai Emas Selalu Naik dan Kebal Terhadap Inflasi
Meski pernah turun sesekali, namun harga emas cenderung lebih banyak memiliki grafik kenaikannya.
Nilai emas juga bahkan cenderung stabil dibandingkan uang yang kamu simpan di bank yang rentan terhadap devaluasi.
Cara Investasi Emas Sangat Mudah
Untuk kamu yang masih pemula dan belum terlalu paham tentang investasi, emas adalah pilihan yang tepat.
Kamu tidak perlu khawatir karena investasi emas ini lebih mudah dan aman dibanding dengan investasi lainnya.
Emas Lebih Mudah Dicairkan
Tidak seperti investasi lainnya, investasi emas bisa kamu cairkan jika suatu hari kamu secara tiba-tiba membutuhkan uang dalam waktu yang cepat.
Kamu bisa langsung menjual emas yang kamu miliki atau menggadaikannya.
Dollar Tidak Terkena Devaluasi
Ini artinya, bila saat ini kamu memiliki uang sejumlah 100 USD, maka uang yang akan kamu miliki nantinya tetap 100 USD.
Berbeda dengan rupiah, bila kamu menyimpan uang sebesar 10 juta maka beberapa bulan atau tahun ke depan, nilainya bisa berubah tergantung kurs.
Perubahan Kurs Cenderung Menguat Setiap Tahun
Keuntungan dari investasi dollar adalah kamu bisa mendapatkan keuntungan dari perubahan kurs yang cenderung menguat dari tahun ke tahun.
Bahkan, kamu bisa saja mendapatkan keuntungan yang lebih lagi jika nilai rupiah sedang tidak bagus.
Mata Uang Rentan Terhadap Inflasi
Inflasi sendiri adalah proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (continue) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Faktor tersebut seperti, meningkatnya konsumsi masyarakat, berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang.
Inflasi yang berdampak pada mata uang asing ini memang sangat bisa terjadi karena perbandingannya adalah daya beli terhadap barang yang ada di negara tersebut.
Uang Rentan Lusuh atau Terlipat
kamu juga perlu mewaspadai hal ini, karena nilai mata uang asing seperti dollar bisa terpengaruh dari lusuh atau tidaknya uang tersebut.
Selain itu, lipatan yang ada pada uang pun dapat membuat nilai dollar menjadi turun.
Maka dari itu, kamu tetap perlu berhati-hati dalam menyimpan mata uang ini, pastikan tidak lusuh dan terlipat.
Investasi Emas vs Tanah
Kamu bisa mengetahui mana yang terbaik dengan melihat keunggulan dan kekurangan dari masing-masing instrumen.
Kelebihan Investasi Emas
Tidak Tergerus Inflasi
Meski pernah turun sesekali, namun harga emas cenderung lebih banyak memiliki grafik kenaikannya.
Nilai emas juga bahkan cenderung stabil dibandingkan uang yang kamu simpan di bank yang rentan terhadap devaluasi.
Cara Investasi Emas Sangat Mudah
Untuk kamu yang masih pemula dan belum terlalu paham tentang investasi, emas adalah pilihan yang tepat.
Kamu tidak perlu khawatir karena investasi emas ini lebih mudah dan aman dibanding dengan investasi lainnya.
Emas Lebih Mudah Dicairkan
Tidak seperti investasi lainnya, investasi emas bisa kamu cairkan jika suatu hari kamu secara tiba-tiba membutuhkan uang dalam waktu yang cepat.
Kamu bisa langsung menjual emas yang kamu miliki atau menggadaikannya.
Nilai Tukar Emas Sama di Seluruh Dunia
Jika kamu berinvestasi properti atau dollar, maka harga properti atau dollar kamu akan fluktuatif tergantung dari lokasi properti atau dollar dimana kamu berada.
Berbeda dengan emas, harga emas kamu ini akan sama dimanapun lokasimu berada.
Kekurangan Investasi Emas
Kenaikan Harga Lambat
Kenaikan harga emas akan cenderung melambat jika kondisi ekonomi stabil maka.
Selain itu, kamu tidak memiliki kendali dalam menentukan harga, lain halnya dengan investasi tanah, pemilik dapat menentukan harga sesuai pasaran lokasi tersebut.
Investasi Jangka Panjang
Keuntungan investasi emas baru dapat kamu rasakan jika dibiarkan dalam jangka panjang, minimal 2 tahun lebih.
Emas Rentan Dicuri
Jika kamu berinvestasi emas dalam wujud fisik, kamu perlu ekstra hati-hati saat membawanya atau menyimpannya.
Harganya yang tinggi membuat barang yang satu ini sering diincar oleh pencuri, oleh karena itu kamu harus menyimpan baik-baik emas di dalam tempat yang aman.
Kelebihan Investasi Tanah
Harga Tanah Selalu Naik
Kunci utama dari investasi tanah adalah sabar, karena kamu perlu menunggu beberapa tahun untuk meningkatkan harga jual tanah tersebut. Harga tanah akan selalu naik, karena kebutuhan orang akan tanah terus meningkat tapi tidak dibarengi dengan jumlah tanah yang ada saat ini.
Tanah bisa jadi investasi yang sangat menguntungkan jika kamu memiliki tanah di daerah yang benar-benar strategis.
Tidak Butuh Perawatan
Berbeda dengan investasi di rumah, jika berinvestasi tanah kamu tidak perlu mengeluarkan biaya perawatan.
Tingkat Risiko Hampir 0%
Pakar investasi berpendapat bahwa risiko investasi tanah sudah dikunci oleh harga tanah itu sendiri. Jadi, seandainya kamu harus menjual tanah milikmu, harganya tidak akan tergerus seperti kendaraan mobil atau motor.
Sebagai Jaminan
rumah – jaminan rumah – perbedaan aset dan likuiditas
Apabila kamu membutuhkan suatu biaya dadakan dan ingin memakai tanah kamu sebagai jaminannya, hal tersebut bisa kamu lakukan.
Saat ini sudah banyak lembaga keuangan, atau bahkan perorangan yang bersedia menerima tanah sebagai jaminan.
Kekurangan Investasi Tanah
Modal Lumayan Besar
Bagi sebagian orang, membeli tanah membutuhkan biaya yang lumayan besar.
Berbeda dengan instrumen lainnya yang mulai dari Rp100.000 saja kamu sudah bisa bebas berinvestasi.
Kurang Likuid
Kekurangan lainnya dari investasi tanah adalah sifatnya yang kurang likuid, artinya jika kamu membutuhkan dana yang cepat dan ingin menjualnya, tanah membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menemukan pembeli.
Adanya Biaya Tambahan Saat Transaksi
Ketika kamu memutuskan untuk membeli atau menjual tanah, kamu perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk biaya administrasi atau biaya pajak.
Kesimpulannya, berdasarkan kelebihan dan kekurangan seperti yang sudah disebutkan di atas, dapat disimpulkan bahwa semua jenis investasi sebenarnya kembali lagi ke kebutuhan kamu masing-masing.
Jika menurut kamu keuangan tidak menjadi masalah bagimu, maka investasi tanah bisa jadi pilihan yang cocok untukmu.
Namun, jika kamu berinvestasi namun berpendapat bahwa kamu membutuhkan dana segar kapan saja, maka investasi emas bisa jadi pilihan kamu.
Investasi Emas vs Berlian
Tingkat Likuiditas
Jika kamu bertanya dengan orang tua biasanya mereka lebih menyarankan kamu untuk memegang emas fisik sebagai investasi.
Alasan mengapa mereka lebih menyarankan untuk memegang emas fisik bukan tanpa alasan.
Emas termasuk logam mulia yang memiliki tingkat likuiditas tinggi dan bisa dengan mudah dicairkan menjadi uang tunai kapan saja.
Menentukan Nilai Berlian dan Emas
Masalah utama saat berinvestasi pada berlian adalah sulitnya untuk menentukan nilai aktualnya.
Berlian memiliki berbagai jenis potongan, warna, dan ukuran yang membuatnya lebih sulit untuk diketahui nilainya.
Sedangkan emas jauh lebih mudah untuk ditentukan nilainya karena perdagangan yang aktif dilakukan setiap hari.
Apakah Emas Investasi yang Lebih Baik?
Salah satu bukti yang menyatakan bahwa emas termasuk investasi terbaik adalah nilainya yang stabil dan terus meningkat dari tahun ke tahun.
Hal seperti ini tidak didapatkan saat kamu berinvestasi pada berlian.
Ditambah lagi dengan fakta bahwa emas bisa menjadi aset lindung nilai saat perekonomian sedang tidak stabil.
Namun bukan menjadi masalah jika kamu ingin membeli berlian sebagai perhiasan, tetapi jangan menganggapnya sebagai investasi.
Saat kamu akan membeli berlian, perlakukan pembelian tersebut sama seperti saat kamu membeli mobil.
Di mana pembelian tersebut hanya digunakan sebagai daya tarik visual dan digunakan sebagai barang konsumtif saja.
Pertimbangkan 2 Hal Berikut Sebelum Membeli Berlian
Mengetahui Nilai yang Sebenarnya Dari Batu Permata ini
Aspek paling penting dan perlu diperhatikan saat akan membeli berlian adalah memastikan bahwa kamu membeli permata yang asli.
Oleh karena itu, kami sangat menyarankan kamu untuk memiliki pengetahuan yang baik pada pasar permata dan memiliki seseorang yang pakar pada industri ini.
Dengan cara seperti ini, maka kamu bisa mendapatkan berlian dengan kualitas terbaik dan tidak perlu khawatir terhadap penurunan nilai yang drastis.
Memahami Nilai Penjualan Kembali
Faktor yang selanjutnya adalah penting untuk memahami nilai penjualan kembali atas batu permata tersebut.
Dengan memperhatikan kedua hal di atas, maka pembelian berlian yang kamu lakukan jauh lebih menguntungkan.
Sudah menentukan produk investasi yang akan dibeli?
Investasi Saham vs Emas
Wujud Aset
Emas termasuk aset investasi yang wujudnya bisa dilihat dan bisa disentuh.
Sementara itu, saham adalah sertifikat yang menyatakan bahwa Anda memiliki sebagian dari perusahaan.
Saham yang dimiliki oleh para investor menjadi tidak berharga saat perusahaan bangkrut atau gulung tikar.
Emas cenderung mempertahankan nilainya di masa depan.
Sebagai Arus Kas
Saat investasi aham, kamu akan menghasilkan arus kas dalam bentuk dividen yang dibagikan oleh perusahaan.
Tidak hanya itu saja, kamu juga akan mendapatkan keuntungan melalui capital gain saat harga saham menjadi lebih tinggi dari sebelumnya.
Di sisi yang lain, investasi emas tidak akan bisa menghasilkan pendapatkan sampai Anda menjual emas tersebut.
Lebih buruk lagi, bisa jadi kepemilikan emas membuat kamu harus mengeluarkan biaya tambahan karena harus menyewa tempat saat akan menyimpannya.
Saham Termasuk Bisnis yang Aktif
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa saham mewakili kepemilikan di sebuah perusahaan, di mana perusahaan tersebut akan menciptakan produk dan layanan serta membangun nilai bagi banyak orang.
Keberhasilan dan kegagalan sebuah perusahaan tidak hanya disebabkan oleh iklim perekonomian saja, tetapi juga cara manajemen dalam mengelola perusahaan.
Sedangkan emas termasuk investasi reaktif dan tidak bisa melakukan upaya untuk meningkatkan nilainya.
Naik dan turunnya emas sangat tergantung pada perekonomian dan keadaan pasar secara keseluruhan.
Investasi adalah Seni dalam Melakukan Diversifikasi
Tidak ada yang lebih baik jika kamu bertanya antara emas dan saham, sebab kedua jenis investasi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Investasi di pasar saham mungkin mampu memberikan imbal hasil terbaik dalam jangka panjang.
Emas lebih kepada lindung nilai dan investasi untuk mengamankan kekayaan.
Jika kamu termasuk investor yang agresif, berinvestasi di pasar saham bisa menjadi pilihan yang bijak untuk diambil.
Namun jika kamu takut dengan resiko investasi, maka mulailah dengan berinvestasi emas terlebih dahulu.
Apa Saja Keuntungan Berinvestasi Emas?
Penyelamat investasi saham
Jika kamu adalah seorang investor di instrumen saham, ada baiknya kamu mendiversifikasikan salah satu portofolio investasimu di emas.
Emas adalah pilihan diversifikasi yang tepat. Karena ketika harga saham sedang buruk, kerugian yang kamu dapatkan tidak akan besar karena tertolong dengan nilai emas yang relatif stabil.
Bisa Digunakan Sebagai Jaminan
Ketika kamu sedang membutuhkan uang mendesak, namun tidak ingin menjual aset atau instrumen investasimu di tempat lain, emas bisa jadi solusinya.
Hal itu, karena kamu bisa mengajukan pinjaman dengan menjadikan emas sebagai jaminannya.
Bebas Pajak
Soal pajak, untuk sementara tidak ada nominal yang dibebankan atas kepemilikan emas seseorang. Termasuk emas jika kamu jadikan sebagai tabungan.
Sebanyak dan seberat apapun emas yang kamu punya, tidak ada peraturan atau undang-undang yang mengikat juga. Hal tersebut pastinya berbeda dengan uang tunai yang kamu simpan di bank konvensional.
Harga Emas Cenderung Naik
Meskipun kenaikan harga emas tergolong lamban, namun prospeknya sangat menjanjikan terutama saat terjadi krisis ekonomi. Emas bisa menjadi aset yang bisa memberikanmu keuntungan saat keadaan krisis.
Apa Saja Kekurangan Investasi Emas?
Emas Rentan Dicuri
Jika kamu berinvestasi emas dalam wujud fisik, kamu perlu ekstra hati-hati saat membawanya atau menyimpannya.
Harganya yang tinggi membuat barang yang satu ini sering diincar oleh pencuri.
Oleh karena itu, kamu harus menyimpan baik-baik emas di dalam tempat yang aman.
Nah melihat hal ini kamu sekarang tak perlu khawatir karena adanya KoinGold dari KoinWorks (powered by IndoGold).
Melalui KoinGold kamu bisa melakukan jual-beli emas digital dengan mudah secara online dengan harga kompetitif mulai dari Rp10.000, tanpa dipotong biaya administrasi.
Selain itu, setiap transaksi yang kamu lakukan nantinya juga akan ter-update secara real-time di Aplikasi KoinWorks.
Sebenarnya, semua instrumen investasi ini bisa menjadi solusi bagi kamu baik untuk jangka pendek ataupun jangka panjang.
Semuanya sama-sama memiliki plus dan minus.
Semua tergantung dari pribadi kamu, mana yang lebih cocok dengan sifat kamu. Namun, alangkah baiknya jika kamu mendiversifikasi jumlah investasi kamu.
Karena seperti kata pepatah, lebih baik kamu meletakkan telur-telur di keranjang yang berbeda dibandingkan meletakkan satu telur di keranjang yang sama.
Salah satu caranya, kamu bisa lakukan diversifikasi dengan mendanai di p2p lending indonesia melalui produk KoinP2P dari KoinWorks.
Sistem berkonsep marketplace online ini menyediakan wadah sebagai tempat pertemuan antara Pendana dan Peminjam.
Kamu sebagai seorang Pendana bisa memberikan pinjaman kepada pihak-pihak yang membutuhkan.
Setiap bulannya, peminjam akan mencicil pinjamannya dan kamu akan mendapatkan pengembalian berupa pokok dan bunga.
Lalu bagaimana keuntungannya?
Tenang, KoinWorks menawarkan imbal hasil efektif hingga 18% per tahunnya. Selain itu, kamu dapat langsung memulai pendanaan hanya dengan Rp100.000 saja.
Jadi, daripada kamu memikirkan mana instrumen yang lebih menguntungkan, lebih baik kamu segera memulai investasi kamu dari sekarang.
Selamat mencoba!