Dalam dunia usaha, partner merupakan sosok yang penting. Kehadirannya bisa membawa angin segar. Bahkan, tidak jarang jika kehadiran seorang partner bisnis bisa menyegarkan suasana karena ia membawa ide yang segar. Tidak jarang perusahaan bisa saja mengambil modal pinjaman untuk mencari partner bisnis yang tepat, baik partner tersebut adalah orang lokal maupun asing. Jika Anda ingin mendatangkan atau bekerjasama dengan parter asing, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan.
Penggunaan bahasa
Karena Anda akan memiliki partner bisnis asing, maka penggunaan bahasa yang tepat saat komunikasi menjadi kunci sukses dalam bekerja sama. Saat Anda menjelaskan sesuatu dengan bahasa yang tidak ia pahami, tentunya partner asing tersebut tidak akan bisa memahami apa yang Anda maksud. Jika dia tidak paham, maka sudah bisa dipastikan bahwa kerjasama tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Oleh sebab itu, pertimbangkan penggunaan bahasa. Bahasa adalah kunci dari komunikasi dan komunikasi adalah kunci kesuksesan.
Jika Anda tidak bisa menggunakan bahasa asing atau bahasa Inggris dengan baik, sebaiknya Anda mengurungkan niat untuk bekerjasama dengan partner asing. Atau, Anda juga bisa menyewa jasa translator. Sayangnya, ini tidak akan berjalan efektif karena selain memakan biaya tambahan, Anda tentunya tidak ingin selamanya sang partner bersama translator. Hal ini akan menjadi terlalu rumit ketika berkomunikasi karena ada kendala dan kehadiran translator terkadang membuat suasana tidak nyaman.
Jadi, sebelum benar-benar merekrut partner asing, pastikan Anda memahami bahasa Inggris dengan baik begitu juga dengan partner, ia harus memahami bahasa inggris dengan baik. Nantinya, ia mungkin akan lebih mudah memahami bahasa Indonesia karena keseharian di kantor menggunakan bahasa Indonesia. Yang jelas, bahasa adalah kendala awal ketika akan bekerjasama dengan partner bisnis asing.
Pahami kemampuan dan keterampilannya
Ada yang aneh dengan orang Indonesia ketika bertemu dengan orang asing. Nyalinya terkadang langsung ciut dan langsung tidak PeDe. Ingat, Anda merekrut partner bisnis asing bukan karena untuk meningkatkan prestige perusahaan saja melainkan Anda benar-benar membutuhkan tenaga, kemampuan dan keterampilannya. Tidak jarang jika orang asing juga memiliki kemampuan yang jauh dari Anda atau staff Anda. Jangan hanya percaya dengan latar belakang pendidikannya tanpa Anda mengetahui sendiri.
Jika kemampuannya dalam bidang komputer, maka test-lah agar Anda tahu sejauh mana kemampuan partner tersebut. Hal ini penting untuk dilakukan agar Anda dapat memahami dengan benar apa yang partner bisa dan apa yang tidak. Dengan begitu, kerjasama akan berjalan dengan lancar karena baik Anda maupun partner saling mengerti dengan pekerjaan dan tanggungjawab masing-masing. Ini penting untuk diperhatikan agar tidak terjadi kesalahpahaman baik dalam pembagian tugas atau pekerjaan maupun dalam hal keuntungan yang didapat.
Apa ekspektasi partner
Seorang partner bisnis bisa saja menaruh sebuah ekspektasi pada diri Anda atau pada perusahaan Anda. Oleh sebab itu, jika ekspektasi terlalu rendah maka image perusahaan Anda juga akan rendah. Sebaliknya jika Anda dapat memahami ekspektasinya, tentu Anda akan membuat rencana serta strategi marketing untuk terus memenuhi target dan eskpektasi. Namun, yang perlu digarisbawahi adalah tidak semua ekspektasi partner bisa Anda raih. Terkadang Anda perlu untuk memikirkan ini.
Jika ekspektasi terlalu tinggi dan Anda tahu bahwa itu sulit untuk dicapai, maka komunikasikanlah jika perusahaan Anda belum mampu untuk memenuhi target atau ekspektasi partner tersebut. Ekspektasi harus diukur secara rasional sehingga tidak akan menimbulkan ketimpangan. Ekspektasi terkadang murah dan terkadang juga sulit untuk diperbaiki. Oleh sebab itu, ekspektasi partner harus sesuai dengan fakta yang ada sehingga semuanya bisa dikendalikan dengan baik.
Apapun jenis modal yang Anda gunakan, sudah sepatutnya untuk perusahaan harus memiliki langkah-langkah strategis untuk mengembangkan bisnis dengan partner bisnis asing. Kebutuhan partner itu seperti kebutuhan akan banyak hal. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mengembalikan modal pinjaman atau ingin meningkatkan produksi dan pejualanan, memang seharusnya Anda mencari partner bisnis yang tepat yang dapat memberikan keuntungan sehingga segala macam hutang akan bisa segera dilunasi dan perusahaan akan berjalan secara normal sesuai dengan harapan Anda.
