Hadirnya pinjaman tunai yang dilakukan secara online merupakan satu bentuk pembiayaan yang memang dapat dengan mudah diakses oleh setiap lapisan masyarakat, terutama yang memang data mengaksesnya. Hal itu pula yang kemudian menyebabkan produk pinjaman tunai cepat online sangat diminati oleh masyarakat. Namun, apakah sejatinya keuntungan yang ditawarkan oleh produk pinjaman ini?
Hadirnya internet telah mengubah wajah manusia dalam berinteraksi, tak terkecuali di bidang finansial dan perbankan. Saat ini, system perbankan di dunia telah mengaplikasikan internet sebagai media penghubung dengan nasabah atau masyarakat secara umum. Kini, hampir setiap jenis transaksi dapat dengan mudah dilakukan tanpa harus bertatap muka langsung, bahkan ketika seseorang hendak mengajukan pinjaman atau kredit.
Berikut adalah beberapa keuntungan atau kelebihan yang bisa didapat dari adanya produk pinjaman tunai cepat online:
- Menawarkan kepraktisan dan fleksibilitas yang lebih dari produk kredit konvensional karena tidak terbatas ruang dan waktu. Selama ada koneksi internet dan media yang mendukung, maka proses pengajuan pinjaman dapat dilakukan kapanpun dan dari manapun.
- Proses pengajuan dilakukan dengan mudah dan cepat.
- Permohonan pinjaman dan model pengembalian sangat mudah
- Tidak mengharuskan debitur untuk menyerahkan asset berharga sebagai jaminan atau dengan kata lain tanpa agunan
Meski menawarkan beberapa kelebihan, ternyata produk pinjaman tunai cepat online juga memiliki beberapa sisi kelemahan, di antaranya:
- Tidak semua orang menguasai atau dapat mengakses internet
- Rawan terhadap tindak penipuan
- Sulit untuk bisa berkomunikasi secara langsung dengan pihak penyedia pinjaman terutama jika ada beberapa hal yang membingungkan
- Limit kredit terbilang sangat rendah hanya beberapa juta rupiah saja
- Tenor atau jangka waktu yang diberlakukan juga relatif pendek
- Bunga pinjaman bisa sangat tinggi terutama jika meminjam dari lembaga penyedia pinjaman yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan
Oleh karena adanya beberapa kekurangan tersebut, maka masyarakat yang berniat mengajukan permohonan pinjaman tunai cepat secara online hendaknya menerapkan beberapa tips berikut untuk menjaga keamanan serta menjamin kenyamanan mereka dalam bertransaksi, yaitu:
- Cari tahu seluk beluk lembaga penyedia pinjaman online yang bersangkutan terutama berkenaan dengan legitimasinya.
Tidak semua lembaga pemberi pinjaman online bisa dipercaya karena internet memang merupakan tempat yang rawan tindak penipuan. Ada banyak sekali situs yang terlihat sangat professional namun ternyata hanya dijadikan sebagai kedok dalam melakukan aksi penipuan. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk memakai layanan pinjam uang tunai online, ada baiknya calon debitur memastikan track record lembaga keuangan yang bersangkutan.
Sebaiknya pilih lembaga penyedia simpanan yang memang terdaftar secara sah dan telah terbukti professional. Cari tahu di mana alamat resmi lembaga tersebut dan pastikan bahwa mereka sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan sebagai otoritas yang berwenang.
- Berhati – hati dengan lembaga penyedia pinjaman tunai yang memberi pinjaman dengan mudah
Pada umumnya, setiap lembaga penyedia jasa kredit atau pinjaman, baik online maupun onvensional akan melakukan analisis resiko atas calon debitur. Tujuannya adalah untuk memastikan kesanggupan atau kemampuan si calon debitur untuk melakukan pembayaran kembali pinjaman dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Namun, beberapa lembaga keuangan ternyata dengan mudah meloloskan pengajuan pinjaman. Ternyata, di balik kemudahan tersebut terdapat sesuatu yang sangat merugikan debitur, yakni bunga pinjaman yang mencekik leher. Hal ini mereka lakukan dengan alasan sebagai imbal balik atas kemudahan dan resiko yang harus mereka tanggung apabila ternyata si debitur gagal memenuhi tanggungjawabnya.
- Waspadai tawaran pinjaman instan yang menggiurkan
Banyak lembaga penyedia pinjaman online yang rela melakukan bermacam cara demi menarik minat masyarakat agar meminjam kepada mereka. Pastikan terlebih dulu bahwa penawaran dan janji manis yang diberikan memang tidak mengandung muslihat dengan cara mengunjungi website lembaga keuangan tersebut dan membaca dengan seksama informasi serta syarat dan ketentuan yang diberlakukan. Cari tahu apakah bunga pinjaman yang mereka kenakan kepada debitur lebih tinggi daripada lembaga yang lain.