Kemasan atau packaging berfungsi untuk melindungi produk makanan kamu terhindar dari kotoran dan bakteri.
Akan tetapi, ternyata kemasan juga memberikan estetika yang akan meningkatkan nilai jualnya.
Ada dua ide kemasan makanan yang akan direkomendasikan kali ini berdasarkan jenis makanannya.
Ini dia rekomendasinya:
Daftar Isi
Ide Kemasan Makanan Basah
Untuk yang pertama kita akan membahas mengenai ide kemasan makanan basah.
Makanan basah bisa dalam bentuk makanan berkuah, roti, dan lain sebagainya.
Intinya adalah makanan basah memiliki tingkat kelembaban yang cukup tinggi sehingga kemasannya khusus.
Ini dia ide kemasan yang dapat kamu gunakan:
-
Paper Bowl
Khusus untuk makanan yang berkuah seperti bakso, sup, soto, dan lain sebagainya, kamu dapat menggunakan paper bowl atau mangkuk kertas.
Kemasan yang satu ini memiliki ketahanan terhadap kebocoran sehingga air yang ada di dalamnya tidak mudah tumpah.
Walaupun menggunakan kata kertas di dalam namanya, tetapi paper bowl memiliki lapisan plastik yang tidak menyerap air.
Untuk tutupnya biasanya menggunakan bahan plastik yang juga tahan tumpah.
Bahan yang satu ini dapat kemu desain dengan nama tempat makan dan juga kontak yang bisa dihubungi.
Buatlah desain terbaik agar orang makin rela membayar lebih mahal.
-
Box Karton
Box karton bisa kamu gunakan sebagai kemasan makanan basah seperti roti, donat, kue, dan lain sebagainya.
Box karton dapat kamu pesan dengan bentuk dan juga desain yang beragam.
Ukurannya pun juga bermacam-macam sehingga bisa disesuaikan dengan ukuran produk makanan.
Kemasan ini juga dapat kamu desain dengan bagus menggunakan grafis yang menarik.
Tak hanya itu, kamu bisa menggunakan kemasan ini untuk ajang promosi dengan mencantumkan informasi yang penting.
-
Pizza Box
Kamu pasti sudah tahu kan apa itu pizza box dan bagaimana bentuknya.
Pizza box umumnya menggunakan karton tebal yang biasa disebut dengan kardus.
Pizza box memang dikenal sebagai kemasan pizza.
Akan tetapi, kini mulai digunakan untuk kemasan makanan lainnya.
Kamu dapat menggunakan kemasan ini untuk kue lapis, kue brownies, dan lain sebagainya.
Bagian atas kemasannya juga bisa kamu buat lebih cantik dengan menambahkan pita dan kartu ucapan yang akan membuat pembeli senang.
-
Cup Mika
Selanjutnya, kamu juga bisa menggunakan cup mika untuk produk makanan basah seperti salad, puding, kue sendok, dan lain sebagainya.
Kemasan ini memiliki bentuk yang bermacam-macam yang mana bisa disesuaikan dengan seberapa banyak produk yang akan dijual.
Ada yang ukurannya kecil ada yang sedang hingga besar dan biasanya sudah ada ukuran mililiter sehingga lebih mudah menakarnya.
Tak hanya itu saja, ada yang berbentuk kotak, bulat seperti mangkuk, dan lain sebagainya.
Semakin cantik kemasannya maka akan semakin tinggi juga nilai jualnya.
-
Box Kaca
Makanan basah seperti puding, macaroni schotel, salad, kari ayam, dan lain sebagainya bisa dikemas menggunakan box kaca.
Tentunya akan semakin mahal tetapi kilau kaca yang hadir dalam kemasan ini dapat menambahkan kesan mewah dan higienis.
Selain itu, biasanya box kaca ini digunakan untuk mengemas makanan yang sifatnya bisa dipanaskan kembali di microwave.
Dengan cara ini, si pembeli tinggal membuka kemasan, memasukkannya ke microwave dan jika sudah panas tinggal dimakan.
Ya, box kaca umumnya tahan terhadap panas sehingga pembeli tak perlu mengganti dengan kemasan lain.
Ide Kemasan Makanan Kering
Selanjutnya adalah ide kemasan untuk makanan kering yang mana tingkat kelembabannya rendah.
Akan tetapi, makanan kering bisa rusak apabila terpapar oleh udara yang lembab.
Oleh karena itu, ide kemasan yang bisa kamu gunakan adalah:
-
Ziplock
Untuk ide kemasan makanan kering yang pertama adalah plastik dengan perekat ziplock.
Umumnya kemasan ini bisa digunakan sebagai kemasan keripik, kukis, abon kering, bubuk bumbu, dan lain sebagainya.
Kemasan ini memudahkan pembeli untuk menyimpan produk makanan tanpa harus memindahkannya ke kemasan yang lain.
Umumnya, bagian plastik bawah lebih besar sehingga bisa berdiri tegak dan anti tumpah.
Kemasan ini juga dapat kamu buat dengan mengkombinasikan dengan kertas untuk membuat nama produk dan nama perusahaan kamu sebagai branding.
-
Plastik Makanan dengan Pengikat
Plastik makanan dengan menggunakan pengikat kawat juga masih menjadi primadona banyak orang.
Plastik ini punya desain yang cukup unik dan terlihat sangat minimalis tetapi tetap aman dari kelembaban.
Plastik ini biasanya digunakan untuk mengemas makanan seperti kukis, onde-onde kering, kue cendol keju, dan lain sebagainya.
Bentuk talinya bermacam-macam, sehingga memberikan kesan manis pada produk makanan yang kamu jual.
Plastik ini tersedia dalam keadaan polos, memiliki gambar, dan ada juga yang bisa didesain sendiri sehingga bisa digunakan sebagai branding.
-
Botol Kaca
Untuk makanan yang jumlah konsumsinya sedikit seperti kukis yang tinggi gula, kukis tinggi karbohidrat, dan lain sebagainya bisa menggunakan botol kaca.
Botol kaca itu bentuknya sangat imut dan memiliki tutup dari bahan besi yang mudah untuk dibuka dan ditutup.
Botol kaca dapat kamu kombinasikan dengan tali rami atau pita untuk membuatnya terlihat manis.
Botol kaca dapat kamu tempeli dengan stiker atau kamu gantungi kartu ucapan pada bagian lehernya.
Stiker atau kartu ucapan akan meningkatkan interaksi antara penjual dan pembeli.
-
Toples Plastik
Selain botol kaca, kamu juga bisa menggunakan toples plastik untuk mengemas makanan jualan.
Toples plastik biasanya digunakan untuk makanan super kering seperti keripik, kerupuk, permen coklat, kue kering, dan lain sebagainya.
Toples plastik kini juga memiliki bentuk yang bermacam-macam, bahkan ada yang mirip dengan toples kaca.
Kemasan ini termasuk cukup aman dari benturan sehingga tidak mudah pecah dan memberikan kesan yang cukup elegan.
Sebagai branding, kamu bisa menambahkan stiker yang menarik.
Kamu juga dapat menambahkan pita atau tali rami agar kemasan makin terlihat menarik.
-
Kaleng
Kaleng juga bisa jadi pilihan kemasan produk makanan.
Kaleng umumnya digunakan untuk kue rol, biskuit, kue kering, dan masih banyak lagi.
Kaleng bisa kamu desain sebagus mungkin dan bisa kamu buat agar memiliki permukaan yang timbul.
Kemasan ini cukup kedap udara sehingga membuat makanan yang ada di dalamnya menjadi awet dan tidak mudah lembab.
Umumnya, kaleng hanya digunakan untuk mengemas makanan pabrikan, untuk usaha rumah tangga biasanya menggunakan kemasan lain seperti yang disebutkan di atas.
Nah, itu dia beberapa ide kemasan makanan baik basah maupun kering.
Dengan cara ini, kamu bisa membuat produk makanan kamu bernilai jual lebih tinggi.
Semoga informasi di atas dapat meningkatkan keuntungan dari penjualan makanan.
Jangan lupa juga untuk meningkatkan pemasaran agar lebih dikenal masyarakat.
