Ramadhan adalah bulan spesial, di mana perilaku konsumen mengalami perubahan besar.
Mulai dari adanya perubahan belanja, aktivitas sehari-hari hingga kegiatan religius yang dilakukan.
Hal ini tentu menjadi kesempatan untuk para pemilik bisnis dalam mengembangkan usahanya dan meraup lebih banyak keuntungan.
Tentu saja sebelumnya, sebagai pelaku bisnis harus memperhatikan perubahan tersebut agar dapat membuat strategi kampanye marketing yang efektif.
Sekarang ini, generasi Z mendominasi pasar Indonesia dengan besaran 27.94% dari total penduduk Indonesia.
Maka dari itu, sekarang kita akan fokus membahas tentang perubahan perilaku konsumen generasi Z di bulan Ramadhan.
Berikut adalah insight yang kami kurasi dan rangkum dari riset yang dilakukan oleh InMobi.
Daftar Isi
1. Kapan Waktu Mulai Mencari Brand dan Aktif Belanja Saat Ramadhan?
Berbicara tentang generasi Z, banyak sebagian dari masyarakat bahkan hingga media yang menyebutkan kalau mereka seringkali membuat keputusan pembelian tidak terencana dan cenderung impulsif.
Tapi ternyata, data perilaku konsumen Generasi Z di bulan Ramadhan dari hasil riset yang digagas oleh InMobi, menyatakan sebaliknya.
Sekiranya ada 58% konsumen generasi Z yang berencana untuk melakukan belanja mulai dari sebelum awal Ramadhan.
Intensi mereka melakukan pembelian akan meninggi saat bulan Ramadan.
Tidak begitu impulsif seperti yang banyak orang bicarakan, perilaku mereka sebagai konsumen dalam melakukan pembelian di bulan Ramadhan akan semakin merendah ketika menjelang Idul Fitri.
Selain itu, dalam riset tersebut juga menyebutkan bahwa secara alami mereka akan cenderung melakukan belanja melalui smartphone.
Hal ini wajar adanya karena memang generasi Z tumbuh dan berkembang di era saat internet sudah semakin masif persebarannya.
Baca Juga: Tutorial Membuat Toko di Tokopedia, Shopee, dan Marketplace Besar Lainnya
2. Apa Saja Hal yang Diperhatikan Saat Belanja via Mobile?
Nah, seperti yang sudah dijabarkan pada poin pertama, generasi Z akan cenderung melakukan belanja via mobile menggunakan smartphone.
Maka dari itu, sebagai pebisnis, kamu harus mengetahui juga apa saja hal yang diperhatikan mereka saat melakukan belanja.
Dengan mengerti perilaku konsumen generasi Z kita ini, maka para pebisnis bisa membuat strategi yang sesuai dengan kebutuhan mereka di bulan Ramadhan.
Generasi Z adalah penggemar diskon, maka mereka sangat menyukai promo khusus yang ada di aplikasi belanja.
Mereka bahkan cenderung tidak mau melakukan pembelian kalau diskon atau promo yang ada kurang menarik.
Tapi meskipun begitu, mereka juga memiliki aspek atau hal-hal yang mereka nilai saat melakukan belanja via mobile.
Pertama, pengembalian yang mudah. Mereka akan memiliki suatu brand atau aplikasi belanja tertentu yang menawarkan sistem refund barang.
Kedua, mereka juga akan melihat bagaimana review yang diberikan konsumen terhadap suatu produk tertentu. Mereka sangat percaya yang namanya Word of Mouth.
Ketiga, gratis ongkos kirim juga menjadi aspek yang membuat mereka melakukan pembelian. Hal ini dikarenakan generasi Z menyukai banyak promo khusus yang lebih menguntungkan mereka.
Itulah, perilaku generasi Z di bulan Ramadhan dan mungkin di waktu-waktu lainnya.
3. Kemana Mereka Liburan Saat Bulan Ramadhan?
Perilaku generasi Z selanjutnya di bulan Ramadhan adalah melakukan liburan.
Hal ini tentu berbeda dengan kebanyakan milenial yang lebih “family-centric”.
Siapa sangka ternyata saat bulan Ramadhan, Generasi Z berencana untuk melakukan liburan ke tempat lokal bahkan mancanegara untuk kesenangan.
Bukan berarti mereka tidak ingin berkumpul keluarga karena, untuk generasi Z yang tinggal jauh dari keluarga juga berencana mengunjungi mereka sekaligus berlibur dan mengunjungi atraksi lokal di kampungnya.
Baca Juga: Bisnis Semakin Laris, Begini 5 Cara Membuat Konsumen Terus Mengingat Bisnis Anda
4. Bagaimana Cara Mereka Membeli Tiket?
Ketika generasi Z ingin melakukan pembelian tiket untuk liburan di Bulan Ramadan, ternyata riset dari InMobi ini menunjukan hal yang menarik, lho.
Generasi Z lebih suka memesan tiketnya langsung melalui official website atau aplikasi dari masing-masing transportasi.
Misalnya website/aplikasi Garuda Indonesia, Air Asia atau PT KAI.
Selanjutnya mereka akan memilih untuk langsung membeli tiket di agen travel secara offline.
Hanya 24% dari Generasi Z yang memilih untuk memesan dari Aggregator seperti Traveloka, atau Shopee
Nah, itulah perilaku konsumen dari Generasi Z di bulan Ramadhan.
Setelah mengetahui hal ini diharapkan kamu sebagai pebisnis bisa menggunakan insight ini untuk membuat strategi dalam mengembangkan bisnis.
Jika saat mengembangkan bisnis kamu memerlukan solusi keuangan, KoinWorks NEO hadir untuk mendukung dan memudahkan para pebisnis dengan beragam fitur menarik.
Mulai dari Payment Link yang memudahkan konsumen dengan metode pembayaran berbeda tanpa biaya, analisa laporan untuk mencatat segala transaksi hingga pinjaman instan hingga Rp50 juta.
Semoga bisnis kamu bisa menghasilkan keuntungan yang diinginkan pada bulan Ramadhan tahun ini, ya!
