KoinWorks Catat Performa Positif UKM Digital Segmen E-Commerce di New Normal

Beberapa kategori UKM Digital di segmen e-commerce mengalami peningkatan transaksi karena terpengaruh tren dan perubahan perilaku masyarakat di masa pandemi dan ekonomi new normal saat ini 

Jakarta, 19 November 2020 – Krisis akibat pandemi COVID-19 di dunia dan Indonesia telah memberikan pengaruh yang besar khususnya pada percepatan akselerasi teknologi dan ekonomi digital negeri.

Presiden Joko Widodo belum lama ini juga mengatakan bagaimana percepatan pengembangan ekonomi digital perlu dimanfaatkan melihat potensinya yang terus tumbuh dan menjanjikan.

Sejalan dengan pernyataan tersebut, Google, Temasek & Bain Consultancy beberapa waktu lalu juga merilis riset baru yang memperlihatkan bagaimana ekonomi digital Indonesia di masa pandemi terus tumbuh seperti terlihat dari total GMV e-commerce Indonesia bertumbuh 54% year-on-year di tahun 2020 .

KoinWorks sebagai platform Super Financial App di Indonesia melihat bahwa tren positif yang terjadi dari perkembangan ekonomi digital di Indonesia ini juga berbanding lurus dengan tren yang terjadi di beberapa sektor UKM semasa pandemi COVID 19, terlebih di sektor e-commerce yang menjadi salah satu spesialisasi KoinWorks. 

Benedicto Haryono selaku CEO & Co-founder KoinWorks menjelaskan, “Tren pertumbuhan positif pada segmen UKM Digital e-commerce di portofolio KoinWorks tercatat memiliki performa yang bertumbuh dan sehat. Walaupun beberapa mungkin masih belum pulih ke level performa sebelum COVID-19 dengan ekspektasi pulih ke kondisi pertumbuhan di 2021.

Namun, per Oktober 2020 lalu pun tercatat segmen UKM e-commerce di portofolio KoinWorks masih terus memperlihatkan tren pertumbuhan transaksi penjualan hingga 19% setiap bulannya.

Melihat data dari riset Google, Temasek & Bain Consultancy juga data internal portofolio kami, KoinWorks percaya pembiayaan yang kami salurkan melalui KoinP2P ke segmen UKM Digital e-commerce dan beberapa segmen pilihan lain akan terus mencetak performa yang positif di masa ekonomi new normal ini.

Kami juga optimis bahwa sektor-sektor UKM Digital di Indonesia memiliki peluang yang sangat besar untuk pulih hingga mencapai kondisi pertumbuhan transaksi bisnis seperti sebelum pandemi.” 

Pada data portofolio internal KoinWorks, diketahui sektor UKM digital di segmen e-commerce mencatat pertumbuhan yang stabil dan beberapa juga tumbuh signifikan di masa ekonomi new normal ini.

Kategori UKM Digital yang sebelumnya sempat mengalami penurunan transaksi seperti kategori Fashion, di masa new normal ini juga telah menunjukan perbaikan pertumbuhan hingga kembali mencapai titik normal dengan peningkatan performa hingga 17% di bulan Oktober 2020 lalu.

Walaupun sebelumnya juga sempat tercatat kenaikan sebesar 37% pada produk pakaian tidur dan kasual. 

Selain itu, KoinWorks juga melihat adanya keunikan dari data transaksi UKM segmen e-commerce di era ekonomi new normal, seperti bagaimana produk suplemen Herbal di kategori UKM Kesehatan/Healthcare mengalami kenaikan transaksi hingga 200%.

Juga pada kategori Hobi yang mengalami rata-rata kenaikan sebesar 12% setiap bulannya sejak Juni 2020, dengan penjualan terbanyak pada produk gardening, alat olahraga, dan sepeda beserta aksesorisnya.

Data-data tersebut tentunya juga sejalan dengan tren perubahan perilaku masyarakat di Indonesia di tengah kondisi pandemi, dimana saat ini kegiatan bercocok tanam dan olahraga terutama bersepeda sedang banyak diminati. 

Melihat kinerja dan performa positif dari sektor UKM Digital di portofolio KoinWorks tersebut, saat ini KoinWorks pun terus melakukan upaya-upaya pendampingan khususnya pada UKM Digital yang sampai saat ini masih terkendala akibat dampak pandemi.

KoinWorks optimis 70-85% dari 10% pelaku UKM di portofolio kami yang memperoleh program restrukturisasi dapat mencapai pemulihan bisnis kedepannya.

Optimisme ini pun didukung dengan tingkat pengembalian yang tercatat positif yaitu lebih dari 70% untuk portfolio pinjaman yang direstrukturisasi. 

“Kinerja sektor UKM di Indonesia memang tidak terlepas dari kondisi ekonomi secara umum dan juga perubahan perilaku masyarakat di situasi pandemi ini. Karenanya, dukungan dari seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan pun sangat mereka butuhkan, sehingga tidak hanya UKM di segmen e-commerce ini saja yang dapat bangkit, tapi segmen-segmen UKM lainnya pun dapat ikut serta mengambil peluang di masa ekonomi new normal ini.” tutup Benedicto. 

Artikel Terkait

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi