Mau Memberikan Presentasi yang Lebih Efektif? Terapkan 5 Prinsip Psikologis Berikut Ini – Sebagian besar orang yang akan memaparkan materi melalui presentasi akan mulai melakukan riset, membangun konten yang akan disampaikan, membuat slide yang akan ditayangkan, dan melatih kesiapan mental.
Hal yang menjadi permasalahan adalah meskipun Anda telah mempersiapkan dengan baik beberapa hal di atas, para pendengar tetap tidak terlibat di dalam diskusi dan tidak ada dari mereka yang antusias dengan paparan materi yang sedang dibicakaran.
Mengapa hal di atas bisa terjadi?
Apa yang salah dengan cara Anda menyampaikan materi presentasi?
Agar bisa mengatasi masalah di atas, Anda bisa menggunakan beberapa prinsip psikologis yang akan membantu untuk sukses di dalam presentasi yang dilakukan.
Pada kesempatan kali ini, kami akan mencoba untuk menjelaskan kepada Anda semua tentang 5 prinsip psikologis yang bisa diterapkan.
Mulai Dengan Mengenal Pendengar Anda
Mengenali audiens yang akan mendengarkan paparan materi Anda merupakan salah satu prinsip komunikasi yang harus dilakukan. Konsepnya sangat sederhana yaitu semakin baik Anda paham dengan kebutuhan dan preferensi mereka, maka akan semakin baik Anda bisa merancang komunikasi yang bisa berhasil.
Anda bisa memulainya dengan membangun pengetahuan dan kekhawatiran audiens, saat sedang menjelaskan mengapa topik yang sedang dibicarakan itu penting. Ketahui dengan baik tentang informasi yang penting bagi audiens dan tingkat presentasi mana yang penting untuk mereka.
Perhatikan Bahasa yang Anda Sampaikan
Pastikan Anda bisa memilih jargon yang tepat dan struktur kosakata yang sederhana untuk disampaikan kepada para audiens. Tidak perlu menggunakan kosakata yang rumit, cukup gunakan bahasa yang mudah untuk dipahami oleh orang yang mendengarkan. Jika Anda harus menggunakan istilah teknis, maka sebaiknya Anda bisa menjelaskan kepada mereka yang mendengarkan.
Menggunakan Visual untuk Membuatnya Sederhana
Menjelaskan materi melalui visual akan membuat para audiens lebih mudah memahami apa yang sedang disampaikan. Hal yang penting untuk diperhatikan adalah pastikan Anda menggunakan media yang sederhana dan tidak terlalu rumit untuk dipahami oleh orang awam.
Menghubungkan Apa yang Sedang Disampaikan
Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwa tidak semua orang mengetahui dengan mudah apa yang sedang Anda sampaikan. Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan konsep yang berhubungan dengan para audiens. Hal ini sangat penting dilakukan karena para audiens akan lebih mudah memahami dan mengingat pesan, jika terhubung dengan apa yang sudah diketahui.
Jangan pernah menggunakan bahasa asing atau konsep yang tidak dipahami oleh para audiens. Jika tetap melakukannya, maka Anda tidak akan terhubung dengan mereka.
Sampaikan Pesan Secara Keseluruhan
Jika apa yang sedang Anda jelaskan terlalu abstrak dan tidak bisa dihubungan, maka audiens tidak akan mampu memahami apa yang sedang disampaikan. Jangan pernah menggunakan kata-kata panjang dan bertele-tele untuk menjelaskan sebuah konsep yang sederhana.
Jika Anda sedang menjelaskan sebuah konsep, maka pastikan para audiens mendapatkan penjelasan tersebut secara spesifik dan jelas. Jelaskan kepada mereka mengapa topik dan masalah yang sedang disampaikan penting bagi para audiens.
Dari semua hal di atas, Anda juga harus bisa menarik minat para audiens agar mereka bisa lebih mudah mengingat materi yang sedang disampaikan. Semakin besar ketertarikan mereka dengan materi yang sedang disampaikan, maka akan semakin besar juga mereka bisa mengingat materi tersebut.
Dengan menerapkan 5 prinsip psikologis di atas, maka diharapkan Anda akan mampu memberikan presentasi yang efektif dan menarik minat banyak orang untuk mendengarkan. Tidak hanya dengan prinsip di atas saja, Anda juga bisa mengasah keterampilan berbicara di depan banyak orang melalui berbagai sumber. Bisa melalui podcast yang didengarkan, membaca buku yang relevan, atau mengikuti pelatihan dan pendidikan public speaking.
Hanya saja tidak semua orang memiliki cukup dana untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan seperti contoh di atas.
Lalu apa yang harus dilakukan?
Tidak perlu khawatir, saat ini telah ada solusi pinjaman dana pendidikan yang ditawarkan oleh KoinPintar untuk digunakan. KoinPintar menawarkan solusi pinjaman dana pendidikan dengan bunga rendah mulai dari 0,75% per bulan atau sekitar 9% per tahun. Suku bunga ini jauh lebih rendah daripada suku bunga yang ditawarkan oleh lembaga keuangan yang lain.
Selain itu, pinjaman yang telah Anda ambil bisa dicicil sampai dengan 12 bulan ke depan. Hal ini jauh lebih ringan daripada harus membayar biaya pendidikan secara langsung di muka.
Berbagai kemudahan di atas bisa terjadi karena tujuan utama dari KoinPintar adalah membantu seluruh masyarakat Indonesia mendapatkan pendidikan berkualitas tanpa perlu khawatir dengan biaya pendidikan yang mahal.
Kami berharap penjelasan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda semua!