Mind mapping atau pemetaan pikiran adalah teknik yang ampuh untuk mengatur pikiran kita.
Yuk pelajari lebih lanjut tentang apa itu pemetaan pikiran dan bagaimana hal itu dapat bermanfaat bagi kamu di artikel berikut ini.
Pemetaan pikiran didefinisikan sebagai teknik di mana kamu mengembangkan dan mengatur pikiran, ide, dan informasi secara visual.
Teknik ini melibatkan identifikasi topik sentral yang sering direpresentasikan sebagai gambar dan membuat cabang yang menunjukkan kategori yang relevan yang terkait dengan topik sentral.
Peta pikiran pada dasarnya menyediakan struktur yang membantu menyusun konsep kompleks dan memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antar konsep.
Dengan kata lain, peta pikiran memungkinkan kamu memanfaatkan komponen saraf yang luas yang didedikasikan untuk pemrosesan visual dan memanfaatkannya untuk memecah topik kompleks menjadi bagian yang dapat dicerna atau ditindaklanjuti.
Daftar Isi
Keuntungan Melakukan Mind Mapping
Proses pembuatan peta pikiran dapat memiliki banyak manfaat.
Misalnya, peta pikiran memungkinkan kamu masuk ke detail konsep tanpa kehilangan gambaran besarnya, membantu menunjukkan hubungan non-linier antara berbagai kategori dalam konsep tertentu dan menjadi metode optimal untuk brainstorming kolaboratif.
Selanjutnya, peta pikiran diyakini dapat meningkatkan keterampilan untuk pemahaman, retensi memori, penyelesaian masalah, pemikiran yang dinamis, berpikir kritis, menulis hingga kreativitas.
Cara Melakukan Pemetaan Pikiran
Membuat peta pikiran adalah proses sederhana yang hanya melibatkan beberapa langkah yaitu menentukan topik peta pikiranmu, mengidentifikasi kategori luas yang berhubungan dengan topik utama, membuat cabang tambahan untuk setiap kategori, dan menambahkan elemen visual tambahan apa pun yang akan membantu memperjelas peta pikiran.
Berikut penjelasannya:
Menentukan Topik Utama
Pertimbangkan apa yang seharusnya menjadi fokus peta pikiranmu dan tuliskan di tengah halaman. Misalnya, jika kamu ingin memetakan daftar menu, kamu cukup menulis “daftar menu”.
Identifikasi Konsep Atau Topik Tingkat Pertama
Pertimbangkan kategori yang lebih luas yang terkait dengan topik utama. Kategori-kategori ini akan menjadi simpul pertama yang bercabang dari titik pusat peta pikiran.
Tetap dengan contoh daftar menu, kategori tingkat pertama mungkin mencakup rumah, harian, mingguan dan budget.
Perluas Cabang
Setiap kategori tingkat pertama yang telah ditentukan sebelumnya akan bercabang menjadi sub-kategori yang berbeda, atau kategori tingkat kedua.
Misalnya, cabang dari kategori “rumah” tingkat pertama mungkin mencakup kandungan gizi.
Masing-masing kategori tingkat kedua ini mungkin juga memiliki cabang.
Setiap cabang dapat berkembang sebanyak yang diperlukan.
Tambahkan Gambar Atau Anotasi
Banyak orang merasa terbantu dengan menyertakan gambar yang mewakili berbagai kategori atau tingkat prioritas yang berbeda.
Menggunakan anotasi atau pena berwarna berbeda saat membuat peta pikiran juga bisa menjadi cara yang berguna untuk menunjukkan urgensi atau memisahkan kategori yang berbeda.
Penerapan Pemetaan Pikiran
Mind mapping atau peta pikiran merepresentasikan grafis dari informasi.
Berbeda dengan catatan linier tradisional yang mungkin kamu buat dalam dokumen teks atau bahkan di atas kertas, peta pikiran memungkinkan kamu menangkap pemikiran, ide, dan kata kunci di kanvas kosong.
Ide-ide tersebut disusun dalam struktur dua dimensi, dengan gagasan utama selalu berada di tengah peta agar mudah dilihat.
Ide-ide terkait bercabang dari pusat ke segala arah, menciptakan struktur yang bercahaya.
Ketika kamu sudah perlu untuk membuat peta pikiran, hal yang paling penting untuk dipertimbangkan adalah “apa yang kamu butuhkan” dan “bagaimana kamu belajar dengan baik”.
Peta pikiran dapat menyimpan dan menyusun informasi dalam jumlah besar.
Peta tersebut menampilkan hierarki, menunjukkan hubungan antara ide-ide individual dan memungkinkan kamu untuk melihat “gambaran besar” secara sekilas.
Fitur-fitur tersebut juga menjadikan peta pikiran alat yang ideal untuk menyajikan informasi kepada orang lain, membuat kumpulan pengetahuan, dan memecahkan masalah yang kompleks.
Dalam dunia pendidikan, baik sekolah maupun universitas, peta pikiran telah terbukti menjadi alat bantu belajar yang populer dan efektif.
Penyusunan informasi dengan cara tersebut lebih sesuai dengan gaya belajar visual.
Peta pikiran dapat memfilter teks panjang menjadi topik yang lebih pendek sehingga pembelajar dapat menyerap informasi dalam jumlah besar dengan lebih cepat.
Manfaat pemetaan pikiran tidak terbatas pada dunia pendidikan.
Peta tersebut dapat berguna dalam bidang komersial juga.
Pemetaan pikiran memungkinkan kamu untuk bisa mempelajari sesuatu lebih cepat, berkomunikasi lebih efisien, dan menukarkan pemikiran dengan lebih efektif.
Hal inilah yang menjadi penyebab semakin banyak bisnis yang menggunakan alat peta pikiran untuk mendapatkan hasil maksimal dari tim mereka.
Otak manusia tidak mengatur semua informasi menjadi satu pohon hirarki yang ketat. Sebaliknya, asosiasi yang memancar keluar dari titik koneksi yang berbeda membantu pikiran kita menavigasi kumpulan informasi yang luas untuk membuat keputusan dengan cepat.
Saat ditulis, asosiasi ini membuat peta pikiran, alat komunikasi dan kreativitas yang kuat yang digunakan oleh banyak orang
Terdapat dua hal yang menjadikan peta pikiran ini sebagai alat brainstorming terbaik.
Pertama, tindakan mengembangkan peta pikiran merangsang otak kita serta mendorong munculnya banyak ide yang kreatif.
Kedua, peta pikiran memungkinkan kamu untuk menuliskan ide-ide tersebut dengan kecepatan luar biasa.
Peta pikiran menyajikan informasi secara visual.
Mereka menampilkan beberapa pemicu mental yang kuat seperti gambar, warna, bentuk, dan koneksi, yang membantu otak kita memproses dan menghafal informasi dalam jumlah besar.
Nah, itulah penjelasan mengenai mind mapping, cara membuat dan keuntungannya. Menarik bukan?
Selamat mencoba!