Meskipun semua orang bahkan anak kecil pun mengetahui jika pinjaman berarti sesutau yang diperoleh dari orang lain dan harus dikembalikan, namun tak sedikit yang mengetahui pengertian pinjaman yang sebenarnya sekaligus untuk apa mereka meminjam dana. Menurut seorang pakar ahli bernama Bymont P. Kent, definisi dari kredit adalah sebuah hak dalam menerima pembayaran sekaligus kewajiban untuk melakukan penyetoran pada waktu yang diminta atau masa yang akan datang karena penyerahan barang tersebut dilakukan sekarang. Lain Kent, maka lain pula pengertian dari kredit yang disampaikan oleh Malayu S.P. Hasibuan. Menurut beliau. Kredit artinya semua bentuk pinjaman harus dibayarkan kembali beserta dengan bunganya dari pihak peminjam dan telah disepakati dalam sebuah ikatan perjanjian.
Jika menilik dari undang-undang perbankan nomor 7 tahun 1992, kredit adalah penyediaan tagihan berupa uang yang dapat disamakan berdasarkan kesepakatan atau persetujuan pinjam meminjam antara satu pihak yang membutuhkan dana dengan bank dimana pihak yang membutuhkan harus melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dan jumlah bunga pembagian hasil keuntungan. Dilihat dari segi etimologi, kredit asalnya dari bahasa italia yang disebut credare dan memiliki arti adalah kepercayaan dimana kredior atau pemberi pinjaman memberikan kepercayaan pada debitor atau penerima pinjaman untuk mengembalikan pinjaman sekaligus bunganya sesuai perjanjian yang telah dibuat dan disetujui oleh kedua belah pihak dan disini, kreditor percaya jika kredit yang diberikannya tidak akan macet.
Oleh sebab itu prinisp yang dianut oleh kredit adalah kepercayaan sekaligus kehati-hatian. Indikasi dari rasa kepercayaan yang diberikan adalah kepercayaan jaminan, finansial, komersial, dan moral. Namun dalam masalah kredit, kepercayaan dibagi menjadi dua yaitu murni dan reserve. Dikatakan kepercayaan murni adalah apabila kreditur memberikan pinjaman kepada debiturnya hanya berlandasakan dari rasa kepercayaan semata tanpa adanya agunan apapun. Sementara kepercayaan reserve adalah kreditur yang menyalurkan pinjaman kepada debitur dengan landasan kepercayaan namun seebnarnya kreditur tidak terlalu yakin sehingga meminta adanya jaminan atau agunan berupa materi seperti sertifikat kendaraan bermotor ataupun tanah. Bahkan ada pula bank yang menyalurkan pinjaman dengan mengutamakan agunan tersebut.
Bila dilihat dari segi fungsinya, maka banyak sekali fungsi kredit untuk masyarakat pada umumnya yaitu sebagai motivator demi mampu meningkatkan perdagangan. Pinjaman memang tidak bisa dipisahkan dari yang namanya perekonomian khususnya bagi para pelaku bisnis karena modal diperlukan untuk meningkatkan pembelian masyarakat, peningkatan kualitas produk sekaligus nantinya akan meningkatkan keuntungan maksimal. Namun untuk memperoleh semua hal itu, maka seseorang harus meminjam dana karena tidak akan terwujud bila hanya mengandalkan dana pribadi. Selain itu fungsi pinjaman adalh untuk meningkatkan lapangan pekerjaan. Hal ini dapat terwujud karena dipastikan suntikan dana tambahan akan membuta seseorang mampu untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi mereka yang membutuhkan sehingga bisa bermanfaat.
Memperlancar arus uang dan barang adalah salah satu fungsi lainnya dari sebuah pinjaman sebab jika ingin mendapatkan keuntungan maksimal, maka Anda harus menciptakab produk sekaligus meningkatkan semua pelayanan sehingga nantinya mampu mendapatkan cashflow besar untuk bisa mengangsur hutang yang telah dibuat dengan pihak lainnya. Percayakah Anda jika pinjaman mampu meningkatkan hubungan internasional? Faktanya adalah benar karena hal itu bisa dilihat dari negara Indonesia yang memiliki hubungan baik dengan negara lainnya. Jika memberikan pinjaman yang dibutuhkan, maka suatu saat Indonesia akan balik menolong negara itu jika terjadi sebuah bencana ataupun kesusahan. Otomatis hubungan itu akan meningkatkan pula kerja sama baik dengan negara lainnya.
Pinjaman juga mampu meningkatkan semangat kerja untuk menciptakan berbagai macam barang dan jasa demi terciptanya lapangan pekerjaan yang bermanfaat, menguntungkan sekaligus bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama. Masyarakat akan lebih bersemangat untuk menjadi produktif dikarenakan telah mendapatkan suntikan dana segar yang bisa diolah lebih baik menjadi lebih menguntungkan sehingga dapat melunasi cicilan hutang yang ada.
Semoga dengan membaca informasi ini, maka Anda semakin memahami apa pengertian pinjaman dan bagaimana cara mengelolanya dengan baik sehingga dana tersebut nantinya akan lebih bermanfaat sekaligus menguntungkan untuk Anda.