5 Film Bertema Makanan untuk Anda yang Ingin Berbisnis Kuliner – Film-film bertema makanan nyatanya menjadi salah satu suguhan menarik yang sungguh memanjakan mata.
Namun, bukan hanya bertujuan untuk membuat para penonton tergugah seleranya saja, film-film bertema makanan ini juga menawarkan cerita menarik. Biasanya, tidak jauh-jauh dari keluarga, persahabatan, romansa, atau bahkan bisnis.
Untuk Anda yang hobi menonton film dan juga gemar makan, mungkin, 5 film bertema makanan ini bisa memberikan Anda inspirasi lebih untuk mulai berbisnis kuliner. Siapa tahu, hobi Anda bisa menambah pundi-pundi uiang di kantung Anda. Ada apa saja, sih, 5 film tersebut?
Daftar Isi
5 Film Bertema Makanan untuk Anda yang Ingin Berbisnis Kuliner
Ratatouille (2008)
Ini merupakan film animasi arahan Jan Pinkaya dan Brad Bird yang berkisah soal chef bernama Linguini yang dibantu seekor tikus dapur bernama Remy.
Pelajaran yang bisa diambil: Beranikan diri untuk mengambil risiko. Anda tidak akan tahu bagaimana suatu hal bisa memberikan dampak bagi bisnis, apabila Anda tidak mencobanya.
Seperti Remy dan Linguini yang selalu berusaha untuk menciptakan kreasi menu-menu yang baru. Kesenangan mereka dalam bereksperimen memang tidak selalu memberikan hasil memuaskan. Ada kalanya kreasi mereka gagal.
Namun, kalau mereka tidak mencoba, mereka tidak akan tahu bagaimana menciptakan resep terbaik dari sebuah makanan yang memang disukai para pengunjung restoran tempat mereka bekerja.
Chef (2014)
Ini merupakan film drama komedi besutan Jon Favreau yang menceritakan tentang Carl Casper, seorang chef profesional yang rela meninggalkan pekerjaannya di restoran terkenal untuk menyelesaikan food truck miliknya.
Setelah kembali menjalin hubungan dengan mantan istrinya, ia pun mengajak anaknya tutur serta untuk mengendarai truk tersebut sambil menjual Cubanos ke berbagai kota.
Pelajaran yang bisa diambil: lakukan apa yang Anda sukai, maka Anda akan memberikan hasil yang maksimal. Sama halnya seperti Carl. Karena bosnya meminta dirinya untuk memasak makanan yang membosankan dan itu-itu saja, ia lebih memilih untuk keluar dan menjalankan bisnis kulinernya sendiri. Ternyata, hal tersebut membuatnya lebih bahagia.
Burnt (2015)
Adam Jones, chef yang tengah naik daun terpaksa harus kehilangan restoran miliknya karena ia kecanduan obat bius. Di tengah keterpurukannya, ia pun mencoba membangun kembali hidupnya di London. Ia juga berharap bisa menyambangi Paris dan membuka restoran baru dengan tiga Michelin Stars.
Pelajaran yang bisa diambil: akui kesalahan Anda dalam berbisnis dan temukan solusinya segera. Berbisnis merupakan sebuah perjalanan yang panjang. Ada kalanya Anda menemukan hambatan atau masalah yang ternyata diri Anda sendirilah penyebabnya. Sama seperti Adam, ketika ia melakukan kesalahan, ia meminta maaf kepada pelanggannya.
Di sisi lain, film ini juga mengajarkan agar Anda tidak berhenti bereksperimen demi memunculkan inovasi-inovasi segar dalam bisnis.
The Hundred-Foot Journey (2014)
Sebuah keluarga India memutuskan untuk pindah ke Prancis demi mendirikan restoran. Mereka menghidangkan masakan Eropa dan masakan India yang begitu menggugah selera.
Pelajaran yang bisa diambil: Jangan menyerah. Seperti Chef Hassan dalam film ini yang memiliki kepribadian rendah hati, open-minded, juga senang bereksperimen dan mencoba hal baru. Meski ia pernah gagal, ia tidak pernah menyerah untuk meningkatkan kemampuannya.
Kemudian, percaya kepada diri sendiri juga perlu. Contohlah chef Marguerite yang sangat bertalenta. Ia iri hati kepada Chef Hassan yang jago sekali memasak. Padahal, iri hati tidak akan memberikan dampak positif apa-apa.
Sebagai pebisnis, Anda harus percaya pada kemampuan Anda dan buat orang lain percaya bahwa Anda juga bisa sama suksesnya seperti pebisnis lain.
Aruna & Lidahnya (2018)
Bercerita tentang Aruna, seorang ahli wabah yang mengunjungi beberapa kota di Indonesia untuk melakukan peliputan, sekaligus mencicipi beragam kuliner menarik. Ia menjelajah bersama Bono, seorang chef yangs edang mencari inspirasi kuliner untuk restorannya.
Turut serta bersama mereka, Nad, seorang penulis dan kritikus kuliner. Dalam perjalanan, mereka bertemu dengan Farish, mantan teman sekantor Aruna.
Pelajaran yang bisa diambil: lakukan riset untuk menjangkau lebih banyak pelanggan. Dalam hal ini, Anda bisa berkaca pada Bono, yang mengunjungi beberapa kota di Indonesia sembari mencari insight baru terkait makanan apa yang akan disuguhkan di restorannya.
Riset begitu penting agar Anda tahu dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan. Apabila pelanggan sudah jatuh cinta dengan bisnis Anda, akan sangat mungkin mereka menjadi loyal customer. Oleh karena itu, riset demi ditemukannya inovasi-inovasi baru sangatlah krusial.
Nah, itulah dia 5 film bertema makanan yang cocok bagi Anda yang mau berbisnis kuliner. Perlu diketahui, dalam berbisnis kuliner, Anda bukan hanya memerlukan kemampuan dalam meracik bahan pangan saja, melainkan modal usaha untuk membeli bahan makanan, membeli alat-alat masak, menggaji karyawan, membayar sewa tenant, dan sebagainya.
Apabila Anda membutuhkan pinjaman modal usaha yang cepat dan mudah, mengapa tidak mengajukannya ke platform P2P Lending seperti KoinWorks saja? Anda bisa mendapatkan tambahan modal mulai dari Rp10 juta – Rp2 miliar.
Tentu saja, modal usaha ini akan sangat membantu Anda untuk mensukseskan bisnis, lebih dari sekarang ini. Selamat berbisnis dan selamat menggugah selera para pelanggan dengan kreasi menu yang Anda ciptakan!
