Di zaman sekarang, tentu sudah banyak masyarakat yang menggunakan ponsel canggih.
Bahkan tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi, melainkan dijadikan sebagai sarana untuk setiap aktivitas, mulai dari belanja, transportasi hingga perbankan atau keuangan.
Salah satu hal dari industri keuangan yang erat kaitannya dengan digital adalah adanya ATM.
Nah ATM sendiri sangat berguna untuk keperluan nasabah bank, seperti transfer uang, tarik tunai hingga pembayaran tagihan.
Baca Juga: Mudah! Ini 5 Cara Mengurangi Biaya Tagihan Listrik Bulanan
Melihat hal ini, industri perbankan pun berevolusi, untuk menyediakan cara lain untuk melakukan hal tersebut tanpa melalui atm, yaitu dengan menyediakan internet banking.
Makin ke sini, sudah semakin banyak bank yang mengaplikasikan layanan ini.
Daftar Isi
Apa itu Internet Banking, Kelebihan dan Kekurangannya
Internet banking adalah layanan online perbankan yang beroperasi menggunakan teknologi internet.
Tujuannya untuk memudahkan nasabah melakukan transaksi, mulai dari transfer, cek saldo hingga melakukan pembayaran cicilan.
Nah, biasanya akses internet banking juga hanya memerlukan smartphone atau laptop, dengan koneksi data internet.
Tak hanya itu, layanan ini juga gratis, tanpa biaya dan mudah serta praktis digunakan.
Kelebihan Internet Banking
Internet banking merupakan sebuah inovasi, tentu saja keberadaannya akan memberikan manfaat yang memudahkan semua orang.
Jika sebelumnya orang harus pergi ke teller bank untuk melakukan transaksi atau menggunakan ATM atau mesin EDC, sekarang hanya dengan ponsel bisa melakukannya.
Jadi, apa saja manfaat kelebihan dari internet banking?
1. Praktis dan Gratis
Nasabah bisa menghemat waktu dan biaya dalam melakukan transaksi perbankan.
Tentu hal ini sangat cocok, terlebih dengan adanya kesibukan masyarakat yang semakin tinggi, terutama di kota besar.
Transaksi juga bisa dilakukan secara fleksibel, kapan pun, di mana pun.
2. Lebih Efisien
Nasabah bisa melakukan transaksi keuangan yang lebih banyak, mengatur serta membuat jadwal transaksi dalam satu waktu.
3. Bank Lebih Hemat Biaya Operasional
Tentu saja, bank yang memiliki sistem informasi teknologi dan internet banking akan lebih hemat biaya operasionalnya karena tak perlu membuka cabang lebih banyak.
4. Bisa Melakukan Transaksi untuk Kebutuhan sehari-hari
Kamu bisa membeli token listrik, pulsa, paket data hingga membayar tagihan kartu kredit, internet bahkan telpon hanya melalui ponsel.
5. Cepat Membuka Rekening & Ajukan Pinjaman
Ada beberapa bank yang memiliki fasilitas pembukaan rekening tabungan, tabungan berjangka, hingga deposito melalui internet banking.
Bahkan, ada juga lho yang memiliki fasilitas pengajuan pinjaman.
6. Cek Nilai Tukar Mata Uang
Kalau kamu berencana menukar rupiah ke dollar USD atau mata uang lainnya, bisa melihat berapa nilai tukar yang berlaku.
Baca Juga: Tabungan Terbaik di Indonesia untuk Menabung dan Investasi Deposito
Kekurangan Internet Banking
1. Potensi Adanya Cyber Crime
Di internet ada yang namanya kejahatan cyber berupa pencurian data oleh hacker, nasabah perlu waspada dengan adanya hal ini.
Data nasabah yang ada di e-banking bisa dicuri oleh kejahatan hacker jika ada keteledoran.
Maka dari itu, nasabah harus menggunakan layanan ini sesuai prosedur yang berlaku jadi bisa lebih aman.
Lalu, pihak bank pun juga harus rajin mengawasi dan merawat infrastruktur teknologi informasi dari perbankan.
2. Rawan Kejahatan Online
Adapun, kejahatan online yang rawan terjadi adalah modus seperti skimming, phising, hingga penawaran hadiah palsu.
Nah, maka dari itu, jika kamu mendapatkan telepon, pesan atau email perihal undian tidak masuk akal atau iklan menggiurkan sebaiknya jangan langsung percaya.
3. Bisa Terkena Malware/Virus
Kamu bisa terkena serangan virus, jika menggunakan koneksi internet yang tidak aman.
Selain itu, kalau kamu menggunakan koneksi VPN gratisan atau Wi-Fi publik, juga bisa lho terkena Malware/Virus tersebut.
Selain itu, pastikan kamu juga sudah memiliki software antivirus/antimalware agar terhindar dari cracking.
4. Terjangkau untuk Diakses di Daerah Terpencil
Internet banking tidak bisa diakses, jika suatu daerah memiliki koneksi internet yang rendah.
Nah, di Indonesia sendiri, nyatanya masih ada beberapa daerah yang belum memiliki sinyal internet kuat, sehingga tentu akan sulit jika melakukan transaksi melalui online.
Baca Juga: Mobile Banking; Fitur, Cara Kerja dan Keuntungannya
Cara Mendaftar Layanan Internet Perbankan
Nah setelah mengetahui manfaat dari internet banking, bagaimana cara mendaftar untuk bisa menggunakan layanan ini?
Berikut pembahasannya:
Cara Mendaftar Internet Banking BCA
1. Daftarkan diri ke kantor cabang bank terkait, atau kamu juga bisa mendaftar melalui mesin ATM.
2. Daftar Internet Banking BCA melalui mesin ATM
- Masukkan kartu debit di mesin ATM lalu input pin.
- Pilih menu internet banking dengan klik menu e-banking/autodebet, lalu klik Internet Banking.
- Masukkan PIN BCA, dan ketik ulang PIN kamu.
- Tunggu prosesnya dan ambil struk bukti registrasi. Di struk tersebut sudah tercetak userID untuk login e-banking BCA.
Cara Aktivasi
– Login ke www.klikbca.com lalu ikuti panduan yang ada di halaman tersebut.
Perlu diketahui bahwa ketika kamu melakukan proses pendaftaran e-banking BCA di atas, maka kamu hanya bisa melakukan transaksi seperti cek saldo saja, bukan transaksi finansial.
Apabila ingin menikmati fitur lainnya, bisa datang ke customer service di kantor cabang BCA untuk verifikasi data dan mendapatkan token.
Baca Juga: Klik BCA Bisnis: Daftar, Login dan Cara Aman Bertransaksi
Cara Mendaftar Internet Banking BRI
1. Pendaftaran lewat kantor cabang BRI
Sebelumnya, kamu harus melengkapi persyaratan berikut ini:
- Buku tabungan BRI (BritAma, BritAma Junio/Simpedes) dan kartu ATM BRI yang aktif.
- KTP.
- Ponsel dengan kartu yang telah bekerjasama dengan BRI yaitu, Telkomsel, Indosat, dan XL.
- Email valid untuk menerima notifikasi
Jika semua sudah dilengkapi, nantinya kamu akan diminta mengisi formulir, lalu jika proses sudah selesai kamu akan mendapatkan m-Token untuk melakukan aktivasi layanan tersebut.
2. Pendaftaran lewat ATM BRI
Ikuti langkah-langkah berikut, ya:
- Masukkan kartu ATM BRI.
- Masukkan PIN ATM.
- Pilih menu lainnya > Registrasi Info Lain > “Internet Banking”.
- Kamu akan diminta memasukkan password untuk internet banking.
- Ulangi password untuk konfirmasi.
- Kamu akan mendapatkan user ID internet banking.
- Setelah selesai, kamu akan mendapatkan struk berisikan user ID dan password akun.
Kamu bisa lakukan aktivasi di website internet banking BRI.
Cara Mendaftar Internet Banking BNI
Sebelum melakukan pendaftaran pastikan kalau nomor handphone dan alamat email kamus udah terdaftar di BNI, ya.
1. Melalui ATM
- Kunjungi ATM BNI terdekat.
- Masukan PIN ATM.
- Pilih Menu Registrasi e-Channel > BNI Internet Banking.
- Masukkan 6 digit PIN pendaftaran.
- Setelah selesai, kamu akan mendapatkan struk ATM sebagai bukti yang berisi kode aplikasi 6-8 karakter yang akan ditanyakan saat melakukan aktivasi via website BNI.
- Setelah selesai lakukan Aktivasi di website.
2. Melalui Kantor Cabang
- Datang ke kantor cabang BNI terdekat dengan membawa identitas diri (KTP/SIM/Passport/KITAS) dan bukti kepemilikan rekening seperti buku tabungan dan kartu debit.
- Melakukan proses verifikasi nomor handphone dan alamat email dan memilih metode otorisasi transaksi finansial.
- Jika tidak memiliki preferensi biasanya akan dihubungkan dengan BNI m-Secure.
- Setelahnya kamu akan mendapatkan struk sebagai bukti telah melakukan registrasi yang berisi user ID untuk digunakan saar aktivasi di website BNI.
Cara Mendaftar Internet Banking Mandiri
1. Melalui Kantor Cabang
- Datang ke kantor cabang terdekat.
- Jangan lupa membawa kartu ATM Mandiri
- Tunjukkan identitas diri (KTP/SIM/Paspor/KITAS) serta buku rekening.
- Customer service akan membantu kamu untuk melakukan pendaftaran internet banking.
2. Melalui ATM
- Masukkan kartu ATM ke mesin kemudian input PIN.
- Pilih “Transaksi Lainnya” > Pendaftaran “e-Banking”.
- Pilih “Internet Banking”.
- Pada layar akan muncul konfirmasi dan pilih “Setuju” untuk melanjutkan.
- Masukan kembali PIN.
- Masukan PIN untuk internet banking bisa sama atau berbeda dari PIN kartu ATM. Jika sudah pilih “Benar”.
- Masukan konfirmasi PIN internet banking > pilih “Benar”.
- Struk akan keluar yang berisikan Access Code dan Nomor Kartu.
3. Melalui Ponsel
- Download aplikasi Mandiri di Play Store untuk pengguna Android atau App Store bagi pengguna iOS.
- Setelah ter-install, buka aplikasinya.
- Pada menu utama pilih “Internet Banking Mandiri”.
- Pilih aktivasi IB Mobile BRI
- Setelah itu kamu akan menerima notifikasi kalau akses internet banking sudah aktif dan siap digunakan.
Tips Aman Bertranskasi dengan Internet Banking
Dengan mengetahui tips aman ini, kamu akan semakin aman dan nyaman dalam melakukan transaksi di Internet Banking.
Selain itu, kamu juga bisa terhindar dari yang namanya cyber crime, seperti skimming, penipuan dan lainnya.
Jadi, apa saja tips yang harus kamu terapkan? Lihat berikut ini.
- Kamu harus menuju situs yang benar – benar resmi milik Bank Terkait. Maka dari itu, pastikan kamu memasukkan URL dengan benar.
Cek URL bagian atas halaman browser, pastikan ada icon gemboknya, ya.
Jika kamu mendapatkan email yang mengarahkan ke situs tertentu, jangan di klik, karena biasanya itu modus pencurian data. - Jaga selalu data diri kamu dengan baik, dan jangan berikan user ID serta password kepada siapapun.
Jangan juga memberikan informasi rahasia seperti PIN, nomor token, OTP dan lainnya kepada siapapun, melalui apapun.
Jangan langsung percaya jika ada email, telepon atau SMS yang memberitahu kalau rekeningmu diblokir, dan mereka meminta hal-hal rahasia di atas.
Kamu bisa melaporkan oknum tersebut ke pihak bank terkait karena hal tersebut merupakan modus penipuan. - Selalu pasang password di ponsel atau laptop kamu untuk melindungi data-data di dalamnya dari oknum tak bertanggung jawab.
- Jangan membuat password internet banking yang mudah ditebak seperti nama, tanggal lahir, nomor telepon, atau lainnya.
Tentukan password dengan kombinasi angka, dan simbol yang susah ditebak.
Jangan lupa untuk memperbarui password/PIN secara berkalan 2-3 kali dalam setahun. - Perhatikan jika ada transaksi mencurigakan, padahal kamu tidak melakukannya. Segera lapor ke pihak bank terkait, ya.
Nah setelah melihat informasi di atas, diharapkan kamu bisa lebih paham akan internet banking dan cara aman menggunakannya.
Internet banking sendiri, sangat berguna untuk melakukan transaksi finansial sehari-hari lebih mudah.
Di era digital seperti sekarang, tidak hanya perihal transaksi finansial sehari-hari saja yang bisa dilakukan secara online, tetapi kalau kamu ingin mengembangkan dana juga bisa lho hanya melalui ponsel.
Caranya?
Dengan mendanai di KoinP2P dari KoinWorks, yang merupakan produk pendanaan peer-to-peer, dengan sistem kerja seperti investasi saham.
Di KoinP2P kamu bisa belajar investasi secara fundamental, sekaligus mengembangkan dana dengan imbal hasil efektif 18% per tahun, hanya dengan modal Rp100.000.
KoinWorks, adalah super financial app, yang menyediakan beragam solusi keuangan mulai dari pengembangan dana hingga pinjaman bisnis dan karyawan, yang sudah berizin serta diawasi OJK.
Yuk, mulai mendanai di KoinWorks dengan unduh aplikasinya di sini.