Investasi SBR vs Deposito, Lebih Untung Mana? – Di masyarakat, deposito masih menjadi wadah utama untuk menyimpan uang dalam jangka pendek karena risikonya kecil dan bisa memberikan bunga yang lumayan. Deposito ini memiliki tenor yang bervariasi 1-24 bulan. Berbeda dengan tabungan biasa yang bebas Anda tarik kapan saja.
Sementara itu, ada juga instrumen investasi yang mirip dengan deposito, yaitu Saving Bonds Ritel (SBR) yang dikeluarkan langsung oleh pemerintah yang nyaris bebas risiko.
Baca juga: Apa itu SUN (Surat Utang Negara)? Yuk Kenali Istilah dan Jenisnya!
Jelasnya, SBR ini adalah surat utang yang dijual ritel kepada individu yang berstatus sebagai Warga Negara Indonesia yang bisa diakses oleh semua pihak, dari anak muda, PNS, karyawan swasta, hingga Ibu rumah tangga.
Namun, baik itu SBR atau pun deposito pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, untuk Anda yang masih bingung memilih lebih untung investasi di SBR atau menabung di deposito, yuk simak pembahasannya di bawah ini!
Daftar Isi
Investasi SBR vs Deposito, Lebih Untung Mana?
Kelebihan SBR
Beda dengan produk investasi lain, seperti saham, reksa dana yang memiliki tingkat risiko tinggi, investasi SBR terbilang minim risiko. Berikut adalah keunggulannya:
- Dijamin negara sehingga tidak ada risiko gagal bayar
- Tidak ada risiko tingkat bunga karena kupon mengambang, ada kupon minimal
- Memiliki fasilitas pencaira atau early redemption dana lebih cepat sebelum jatuh tempo
- Modal terjangkau mulai dari Rp1 juta
- Ikut berkontribusi membangun Indonesia
Kekurangan SBR
Seperti yang sudah disebutkan di atas, SBR pun memiliki kekurangan. Produk SBR memiliki risiko likuiditas karena tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder atau hanya bisa dipegang oleh pembeli pertama. Sehingga investor diharapkan melakukan diversifikasi untuk mengurangi risiko ini.
Baca juga: Baca juga: SBR008 Telah Diliris Oleh Pemerintah, Ini Dia Detailnya!
Kelebihan Deposito
Walaupun SBR disebut sebagai investasi yang nyaris bebas risiko, ini bukan berarti investasi di SBR lebih baik daripada menyalurkan dana Anda ke deposito. Jika dibuat poin-poinnya, maka berikut adalah kelebihan deposito:
- Aman karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dengan nilai simpanan mencapai Rp2 miliar
- Nilai minimal setoran deposito Rp1 juta hingga Rp10 juta
- Risiko rendah karena tidak terpengaruh fluktuasi pasar
- Bunga lebih tinggi daripada suku bunga tabungan biasa
- Pendapatan per tenor
Kekurangan Deposito
Berbeda dengan SBR yang hanya memiliki 1 poin kekurangan, deposito memiliki beberapa kekurangan, diantaranya:
- Bunga bisa tetap atau mengambang tanpa kupon minimal
- Pencairannya sesuai jangka waktu yang ditentukan
- Deposito kena pajak 20% atau lebih tinggi dari SBR yang hanya 15%
- Pembayaran bunga di akhir periode jatuh tempo
- Ada denda jika menarik dana deposito sebelum jatuh tempo
Kesimpulannya Adalah…
Apapun pilihan Anda, baik itu investasi SBR maupun deposito sebenarnya memiliki keuntungan yang bisa Anda dapatkan. Tapi, semua kembali lagi kepada kebutuhan dan kepribadian Anda.
Baca juga: Ini Dia Tips Investasi Ala Lo Kheng Hong yang Bisa Bikin Untung!
Tapi, jika dilihat dari poin-poin di atas sebenarnya investasi di SBR lebih menguntungkan daripada menyimpan dana Anda di deposito. Bunga yang lumayan dan potongan pajak yang lebih rendah menjadi faktor utama mengapa investasi SBR ini menjadi pilihan yang lebih baik walaupun dalam segi keamanan, keduanya sama-sama memiliki tingkat keamanan yang sangat baik.
Tapi, sebagai informasi tambahan, ternyata bukan hanya SBR dan Deposito saja yang investasinya terjamin aman, Peer-to-Peer Lending dari KoinWorks juga bisa jadi solusi untuk yang ingin berinvestasinya ke instrumen lain.
Baca juga: Ingin Membeli SBR (Saving Bound Ritel)? Pahami Dulu Istilah-istilahnya
KoinWorks yang berkonsep marketplace online yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK ini menyediakan wadah sebagai tempat pertemuan antara Pendana dan Peminjam. Anda sebagai seorang Pendana bisa memberikan pinjaman kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Setiap bulannya, peminjam akan mencicil pinjamannya dan Anda akan mendapatkan pengembalian berupa pokok dan bunga.
Hanya dengan Rp 100.000 saja, Anda bisa mulai mendanai dan mendapatkan imbal hasil hingga 21,32% p.a.
Setelah membaca semua poin di atas, instrumen mana yang akan Anda pilih? Investasi SBR? Deposito? Atau mendanai di KoinWorks?