Freelance adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan skill tertentu, namun tidak memiliki keterikatan dengan jam kerja.
Dalam urusan pekerjaan, pekerja freelance bebas menyesuaikan kapan dan di mana mereka bekerja.
Seseorang yang bekerja sebagai freelancer biasanya bekerja dari rumah, kedai kopi, co-working space, dan lainnya tanpa perlu datang ke kantor.
Jika dilihat dari pengertian freelance, pekerjaan satu ini memang terlihat menarik.
Apalagi di era digital sekarang, banyak perusahaan besar yang membutuhkan freelancer untuk kepentingan perusahaan.
Tetapi, ada beberapa hal yang harus kamu ketahui seputar pekerjaan lepas satu ini, seperti kelebihan serta kekurangan yang akan kamu hadapi ketika bekerja freelance.
Daftar Isi
Apa itu Freelance?
Freelance adalah kondisi di mana seseorang bekerja secara mandiri, biasanya sebagai kontraktor atau konsultan, daripada bekerja secara tetap untuk satu perusahaan.
Meskipun tidak ada keterikatan dengan jam kerja, pekerja freelance tetap memiliki batas waktu menyerahkan pekerjaan kepada klien. Seorang freelancer bekerja proyek demi proyek, biasanya dengan klien yang berbeda-beda juga.
Freelancing telah ada sejak lama, tetapi dengan perkembangan teknologi dan konektivitas internet, industri ini telah berkembang pesat.
Dahulu, pekerjaan freelance cenderung terbatas pada bidang seperti penulisan atau fotografi. Namun, sekarang hampir semua jenis pekerjaan dapat dilakukan secara freelance.
4 Kelebihan Bekerja Freelance
Mengawali karir sebagai pekerja freelance memang tidak salah. Bahkan pekerjaan ini bisa jadi bahan pertimbangan ketika ingin bekerja full time.
Artinya, meskipun fleksibel, pekerjaan freelance memiliki peran penting untuk karir kamu nantinya. Bagi kamu yang masih sekolah maupun kuliah, kamu bisa mendapatkan penghasilan dengan bekerja sebagai freelance.
Selain fleksibel, berikut 4 kelebihan bekerja freelance yang perlu kamu ketahui.
1. Bekerja Sesuai Hobi
Hal yang berkaitan dengan pekerjaan freelance adalah skill dan hobi seseorang, misalnya menulis, desain grafis, fotografer, dan lain sebagainya.
Biasanya hobi dan skill ini selalu identik dengan dunia digital dan kehadirannya sangat dibutuhkan di era sekarang.
Bekerja sesuai dengan hobi tentu sangat menyenangkan.
Tidak hanya menyenangkan, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan lewat hobi tersebut.
Maka teruslah meningkatkan skill agar hobi kamu tidak membuat klien kecewa.
2. Bebas Memilih Project
Kelebihan lain yang tidak kalah menarik adalah kamu bebas memilih project dari klien.
Misalnya, kamu bisa memilih project yang paling mudah sampai yang paling sulit.
Khusus buat kamu yang ingin bekerja sebagai freelance, sebaiknya pilih project yang paling mudah agar cepat selesai dan klien tidak kecewa.
Banyaknya project yang diambil tentu saja akan berpengaruh terhadap penghasilan kamu.
Namun, khusus untuk pemula, meningkatkan kualitas pekerjaan jauh lebih penting agar kamu bisa dipercaya untuk menyelesaikan project yang diberikan oleh klien.
3. Bebas Menentukan Harga
Selain bebas memilih project, seorang freelancer juga bebas menentukan harga per project.
Bagi freelancer yang sudah memiliki jam terbang tinggi, biasanya akan menentukan tarif sesuai dengan tingkat kesulitan yang diminta oleh klien.
Semakin tinggi tingkat kesulitan yang diminta, maka semakin tinggi harga yang ditentukan.
Sebelum bebas menentukan harga, sebagai freelancer profesional kamu harus melakukan research terlebih dahulu seputar standar harga untuk pekerjaan kamu.
Namun, tidak semua sektor pekerjaan freelance memberikan kebebasan ini.
Terkadang klien sudah memberikan tarif harga, sebagai freelancer kamu berhak menerima atau menolaknya.
4. Kehidupan Pribadi dan Pekerjaan Seimbang
Kelebihan freelance lainnya adalah adanya keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan.
Mendapatkan keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan tentu sangat menyenangkan.
Hal yang paling menarik dari pekerjaan freelance adalah tidak memiliki keterikatan jam kerja.
Sehingga kamu akan lebih mudah membagi waktu antara bekerja dan menikmati rutinitas lain, seperti hangout bersama teman, keluarga, melakukan me time atau bahkan bekerja sambil menikmati rutinitas.
Kelebihan ini juga membuat kamu tidak mudah stres karena pekerjaan.
Tercapainya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi adalah sebuah kebahagiaan yang tidak semua orang bisa dapatkan.
Baca juga: 10 Pekerjaan Freelance dengan Penghasilan Tinggi
4 Kekurangan Bekerja Freelance
Sama seperti pekerjaan lainnya, freelance atau pekerjaan lepas juga memiliki kekurangan.
Bagi kamu yang ingin memulai karir sebagai freelancer, kamu harus tahu risiko apa saja yang akan kamu hadapi.
Sebagai bahan pertimbangan, berikut 4 kekurangan freelance yang perlu kamu ketahui.
1. Negosiasi dengan Klien yang Tidak Mudah
Kekurangan pertama dari pekerjaan freelance adalah sulitnya melakukan negosiasi dengan klien.
Menjadi seorang freelancer artinya kamu sudah siap menghadapi banyak klien yang memiliki karakter berbeda-beda.
Perbedaan karakter inilah yang akan membuat kamu kesulitan melakukan negosiasi seputar project hingga tarif harga.
Ada juga beberapa klien yang berniat melakukan penipuan dalam pembayaran.
Jika kamu adalah pribadi yang mudah percaya dengan janji-janji manis, sebaiknya berhati-hati agar tidak tertipu.
Sebelum menerima project dari klien, tidak ada salahnya kamu mencari tahu latar belakangnya untuk berjaga-jaga.
2. Tanggung Jawab yang Lebih Besar
Pekerjaan lepas memiliki tanggung jawab yang lebih besar karena kamu tidak memiliki tim untuk menyelesaikan project yang diberikan oleh klien dengan tepat waktu.
Bahkan jika klien merasa kurang puas, mereka akan menyuruh kamu untuk merevisi pekerjaan tersebut dan kamu tidak bisa melanjutkan project lainnya.
Jika kamu memiliki manajemen waktu yang buruk, kamu akan kesulitan menyelesaikan pekerjaan bahkan membuat klien kecewa.
Artinya, kamu akan sulit mendapatkan project selanjutnya dari mereka dan penghasilan kamu akan menurun.
3. Ketatnya Persaingan
Saat ini pekerjaan freelance sudah berkembang dengan pesat.
Tidak heran jika kamu nantinya akan bertemu dengan puluhan bahkan ribuan freelancer lain yang menantikan project dari klien.
Semua klien membutuhkan freelancer yang memiliki kualitas bagus untuk menyelesaikan project mereka.
Di antara banyaknya freelancer yang menawarkan diri, klien akan memilih berdasarkan kemampuan dan kualitas.
Cara agar kamu mendapatkan kepercayaan dari klien adalah meningkatkan kualitas diri.
Jangan pernah merasa puas dengan kualitas yang kamu miliki sekarang, teruslah belajar meningkatkan kemampuan dan kualitas diri agar menjadi freelancer profesional.
4. Penuh Ketidakpastian
Kekurangan freelance yang paling terlihat jelas adalah penuh dengan ketidakpastian karena penghasilan yang tidak tetap.
Banyak pekerja lepas mengalami kondisi ini, ada yang bisa bertahan dengan berbagai macam cara, tetapi ada juga yang menyerah.
Para pekerja lepas juga tidak mendapatkan jaminan kesehatan, bonus, bahkan dana pensiun seperti para pekerja full time.
Suka tidak suka, kekurangan freelance ini akan kamu alami.
Solusi terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan meningkatkan kualitas diri agar mendapatkan project yang lebih banyak, sehingga penghasilan meningkat.
Untuk berjaga-jaga, tidak ada salahnya kamu membuat tabungan khusus untuk dana darurat.
Saat penghasilan menurun, kamu masih memiliki tabungan untuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya darurat atau tidak terduga nantinya.
Kesimpulannya, selain manajemen waktu yang baik, kamu juga harus memiliki manajemen keuangan yang baik.
Baca juga: Cara Menjadi Freelancer untuk Pemula
Tertarik Bekerja Freelance?
Menjadi seorang freelancer dapat memberikan fleksibilitas dan kendali atas karir kamu, tetapi juga membutuhkan komitmen dan kerja keras.
Dengan memperhatikan keuntungan, keterbatasan, dan langkah-langkah untuk sukses, kamu dapat membangun karir yang sukses sebagai seorang freelancer. Di era digital sekarang, tampaknya freelance adalah salah satu sektor pekerjaan yang memiliki banyak peluang.
Maka dari itu, kelebihan serta kekurangan freelance di atas bisa jadi bahan pertimbangan kamu sebelum memutuskan terjun ke dunia freelancer.
Jangan lupa untuk terus mengasah kemampuan dan kualitas diri agar tidak kalah saing dengan freelancer lainnya sekaligus mendapatkan kepercayaan dari calon klien kamu.
