Sebagai pebisnis martabak, ada kalanya kamu merasa keuntungan kurang atau mandek dan tidak berkembang.
Nah, jika hal ini terjadi, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan omzet penjualan martabak kamu.
Daftar Isi
Cari konsumen dan pangsa pasar baru
Hal pertama yang wajib kamu lakukan jika ingin omzet penjualan martabak kamu meningkat adalah dengan mencari pangsa pasar baru atau memperluas jaringan dan pangsa pasar tersebut.
Ketika kita memperluas jaringan pemasaran kita ke area pasar yang lebih luas, kita akan mendapatkan peluang baru untuk mendapatkan pangsa pasar baru.
Makin luas pemasaran yang kita lakukan, makin besar kemungkinan calon konsumen kamu melihat bisnis kamu.
Makin banyak konsumen yang sadar dengan bisnis kamu, maka kemungkinan bisnis kamu mendapatkan kenaikan omzet juga akan makin tinggi.
Kamu bisa mencari konsumen baru dengan banyak cara.
Salah satunya adalah dengan melakukan promosi di media sosial atau area pemasaran digital lain dari bisnis kamu.
Cara ini akan sangat membantu membuat koneksi baru dengan orang-orang baru.
Jangan lupakan konsumen lama
Mencari konsumen baru adalah hal yang penting, akan tetapi jangan pernah lupakan juga keberadaan konsumen lama kamu.
Maksud dari tidak melupakan konsumen lama adalah dengan selalu berkomunikasi dengan konsumen lama bisnis martabak kamu.
Untuk berkomunikasi ini, cara paling umum dilakukan dalam ranah bisnis martabak adalah dengan menggunakan media sosial kamu.
Akan tetapi, jika kamu memiliki peluang untuk mengumpulkan nomor atau e-mail konsumen kamu, kamu akan mendapatkan manfaat lebih besar untuk bisa berhubungan dengan konsumen kamu.
Dengan cara ini, kamu bisa berhubungan dengan konsumen kamu dan memberikan informasi mengenai promosi atau sekedar membangun hubungan baik dengannya.
Jika kamu memiliki email atau nomor konsumen lama kamu, kamu juga bisa memberikan promo spesial pada konsumen tersebut.
Jika konsumen tersebut ternyata sudah lama tidak membeli produk kamu karena kurang interest, cara ini bisa membuat mereka kembali mengingat kamu dan bisnis kamu.
Pelajari apa penyebab konsumen tidak kembali membeli
Salah satu hal yang lain yang penting untuk diperhatikan saat omzet mandek atau bisnis tidak berkembang adalah melihat mengapa konsumen kamu tidak kembali membeli.
Ada banyak alasan mengapa konsumen tidak kembali membeli.
Misalnya, harga martabak terlalu mahal, rasa tidak sesuai dengan pangsa pasar kamu, atau bisa juga karena kompetitor yang lebih kompetitif, dan masih banyak lagi.
Ketika kamu menyadari tidak adanya perkembangan pada bisnis kamu, salah satu cara yang terbaik untuk mengevaluasi mengapa bisnis kamu tidak meningkat adalah dengan menganalisis kembali mengapa konsumen berhenti kembali membeli.
Selain mengembalikan konsumen lama, kemungkinan kamu juga bisa mendapatkan konsumen baru dan mengembangkan bisnis kamu menjadi makin besar.
Kamu bisa menyebar kuisioner untuk melakukan riset minat konsumen kamu ini.
Buat menu baru
Nah, jika kamu sudah menganalisis apa yang terjadi pada bisnis kamu, kamu mungkin akan melihat apa saja kelebihan dan kekurangan dari brand martabak kamu.
Selain mengenai apa yang salah dan apa yang benar, perhatikan juga mengenai menu kamu, apakah kamu membutuhkan tambahan menu atau tidak.
Umumnya, untuk menaikkan daya tarik sebuah brand makanan, banyak pebisnis menggunakan strategi pembuatan menu martabak baru.
Tujuannya adalah agar konsumen merasa penasaran dengan menu baru ini dan akhirnya mencobanya.
Saat kamu akan membuat menu baru, pastikan kamu memastikan menu baru kamu menarik minat konsumen.
Akan lebih baik jika kamu menargetkan pasar kamu pada anak-anak muda atau generasi milenial.
Mengapa?
Karena menu dengan pangsa pasar milenial akan lebih menarik dan menguntungkan dari segi feedback yang dimilikinya.
Ketika menu baru kamu menarik bagi kaum milenial, akan lebih mudah bagi kamu untuk masuk ke kategori kuliner viral.
Nah, ketika kamu sudah bisa membuat menu kamu viral, kamu bisa menggandakan omzet dengan lebih mudah.
Coba sistem pembelian baru
Jika hingga saat ini kamu masih menjual martabak kamu secara online, kini mungkin kamu harus mencoba gaya baru.
Kamu bisa masuk ke bisnis kuliner online salah satunya adalah dengan menggunakan food delivery.
Kamu bisa masukkan bisnis martabak kamu ke online delivery seperti melalui layanan ojek online.
Selain cara ini, masih ada banyak cara lain yang bisa kamu gunakan untuk mencoba sistem pembelian baru untuk bisnis martabak kamu.
Misalnya, ketika umumnya kamu menjual martabak dengan sistem utuh, kamu bisa menggunakan sistem slice untuk memberikan varian rasa berbeda pada martabak kamu.
Ikuti festival makanan
Satu lagi hal menarik yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan penjualan kamu adalah dengan mengikuti festival makanan yang ada di kota kamu atau di kota terdekat kamu.
Mengikuti festival makanan merupakan salah satu cara yang unik dan ampuh untuk meningkatkan omzet bisnis kamu.
Kamu bisa mendapatkan banyak keuntungan dari festival ini.
Selain mendapatkan omzet yang tinggi, kamu juga bisa mendapatkan exposure di sini.
Sistem festival makanan ini akan lebih menarik lagi jika kamu memiliki ciri dan keunikan pada bisnis kamu.
Jika bisnis martabak kamu unik dan menarik kamu bisa mendapatkan lebih banyak perhatian di sini.
Oh ya, jika kamu memiliki menu baru mengikuti festival makanan juga sangat menarik untuk mencoba melihat bagaimana perhatian konsumen dan daya tarik dari menu baru ini.
Perkuat promosi media sosial
Terakhir, cara yang akan kami berikan untuk membantu meningkatkan omzet bisnis martabak kamu adalah dengan memperkuat promosi di media sosial.
Media sosial sendiri merupakan salah satu area pengiklanan yang sangat kuat.
Jika kamu bisa membuat promosi yang menarik di media sosial, akan lebih mudah bagi brand kamu untuk mendapatkan perhatian dan mendapatkan keuntungan dari promosi ini.
Bentuk promosi yang bisa kamu lakukan melalui sosial media ini juga sangat banyak.
Mulai dari pemberian diskon, challenge, giveaway dan masih banyak lagi.
Selain memberikan hadiah pada konsumen, hal lain yang bisa kamu lakukan untuk promosi di media sosial adalah dengan membuat konten-konten yang menarik.
Intinya adanya buat media sosial kamu sebagai salah satu jalur komunikasi dengan konsumen.
Dengan meningkatnya komunikasi, engagement bisnis dengan konsumen akan makin tinggi.
Dengan meningkatnya engagement di media sosial, kamu bisa melihat seberapa baik reaksi konsumen terhadap brand kamu.
Hal ini juga bisa menjadi ukuran seberapa banyak omzet yang akan kamu dapatkan pada bisnis kamu.
Umumnya, engagement dapat mewakili seberapa baik dan populernya brand kamu di mata konsumen kamu.
Oleh karena itu, semakin tinggi engagement di media sosial, harusnya semakin tinggi omzet yang kamu dapatkan.
Ingat selalu untuk memantau, berinovasi, dan memberikan pelayanan terbaik.
Ini adalah inti dari sebuah bisnis yang sukses.
Itu tadi tips meningkatkan omzet bisnis martabak kamu.
Semoga bermanfaat, ya!