Pinjaman Murah, KTA atau KDA?

KTA dan KDA adalah dua jenis kredit yang memiliki pengertian sekaligus sistematis cara kerja yang juga berbeda. Bila berbicara kredit mana yang memberikan pinjaman murah dalam artian bunga uang dibebankan kecil? Maka KDA atau kredit dengan agunan adalah jawabannya karena bunag yang diberikan rendah meskipun syarat untuk mendapatkannya adalah Anda harus memberikan jaminan berupa rumah dan bangunan apapun atau kendaraan bermotor. Sementara KTA lebih mudah untuk diperoleh tanpa perlu adanya jaminan apapun sehingga Anda yang tidak memiliki barang mewah seperti rumah pribadi atau kendaraan, maka bisa memilih jenis KTA hanya saja bunga yang ditawarkan cukup tinggi karena tidak adanya agunan apapun.

 

Lantas harus memilih yang mana? Meskipun mempunyai fasilitas yang sama yaitu pemberian pinjaman, namun sejatinya kedua jenis kredit tersebut berbeda satu dengan lainnya. Jika berbicara tentang KTA, tentu hal ini lebih ditujukan bagi mereka yang tidak terlalu mampu atau memiliki aset pribadi untuk dijaminkan sehingga KTA dianggap yang paling murah apalagi syaratnya sama seklai tidak berat. Sementara KDA dianggap lebih murah bagi mereka yang memiliki jaminan sehingga tidak berat untuk melunasi hutang sekaligus merebut kembali barang jaminan yang telah dipegang oleh pihak penyedia pinjaman yakni lembaga keuangan. Bila berbicara mengenai waktu, maka jelas KTA jauh lebih cepat.

 

Hal ini disebabkan karena KTA tidak memiliki jaminan apapun yang dapat diperiksa ataupun diseleksi satu per satu terlebih dahulu. Hal yang diperiksa oleh KTA adalah data diri dari pihak peminjam beserta gaji atau catatan kartu kredit yang digunakan dalam sebulan. Apabila gaji yang dimiliki ternyata berbanding lurus dengan jumlah pinjaman yang diminta, maka dan akan dicairkan dengan segera dan Anda bisa menggunakan dana tersebut untuk menutupi keperluan medesak yang sedang terjadi. Sementara KDA membutuhkan  waktu dan proses kerja yang cukup lama hingga proses pencairan dana karena pihak penyedia pinjaman harus memeriksa dan juga mencocokkan surat-surat jaminan yang diterima oleh mereka dan kelayakan bangunan ataupun kendaraan yang dijadikan sebagai agunan selama proses pengajuan dana pinjaman.

 

Jika KTA hanya memeriksa kelayakan seseorang untuk mendapatkan pinjaman berdsarkan dari aset yang dimiliki, maka sedikit berbeda dengan KDA karena tidak semua aset bisa dijadikan barang agunan. Bank ataupun lembaga keuangan lainnya hanya akan meminta aset yang dianggap memiliki nilai minimal hampir sama dengan jumlah kredit yang diminta. Seamkin bagus dan mewah barang jaminan, maka akan semakin tinggi pula dana pinjaman yang bisa diperoleh. Bank tidak akan menyetujui dana pinjaman yang nilainya kurang daripada aset yang dimiliki karena jika terdapat kredit macet, maka bank jelas akan dirugikan. Dana maksimal yang bisa Anda terima dalam KDA adalah milyaran rupiah sesuai dengan aset apa yang sedang Anda jaminkan.

 

Sebaliknya KTA yang tidak membutuhkan jaminan apapun memiliki kekurangan dimana dana yang diberikan sangat terbatas untuk pihak peminjam. Biasanya tidak lebih dari Rp 300 juta atau di sekitar itu karena bank tidak memegan jaminan apapun sehingga merasa dirugikan jika memberikan dana lebih daripada KDA. Belum lagi jika terdapat kredit macet dari peminjam, maka tak ada barang yang bisa disita. Selain plafon tersebut, jangka waktu pembayarannya lebih pendek sehingga memungkinkan bagi seseorang untuk terburu-buru dalam melakukan pembayaran hutang. Suku bunga yang cukup tinggi seringkali membuat sebagian orang merasa terbebani untuk membayarnya sehingga membuat hasil tak seimbangdari segi kondisi finansial karena tak berjalan lurus.

 

Bila Anda memiliki riwayat dalam hal berhutang, maka pihak bank juga akan menyelidiki dan melihat riwayat Anda dalam hal pelunasan hutang apakah sering macet, menunda, menumpuk atau lancar sehingga hal itu bisa menjadi pertimbangan bagi pihak kreditur untuk memberikan pinjaman yang sesuai dengan Anda. Bila Anda merupakan seseorang yang memiliki riwayat buruk dalam bank atau dalam artian terdapat dalam daftar hitam bank, maka sebaik apapun Anda memohon, pihak bank tidak akan memberikan pinjaman meskipun hanya sedikit sebab mereka telah melihat catatan buruk dari Anda. Dalam KTA, jika Anda tidak bisa melunasi hutang tepat waktu, maka Anda harus siap jika debt collector akan datang terus menuju rumah Anda untuk menagih.

 

Semoga informasi ini mengenai perbedaan KTA dan KDA dapat menjadi referensi bermanfaat untuk Anda dalam memilih pinjaman murah sesuai dengan kemampuan dan juga kondisi finansial Anda.

Dapatkan berbagai informasi seputar Tips & Trik lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Noviyanto Ewanjaya

Noviyanto Ewanjaya

Head of User Experience for KoinWorks
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.