Bisnis sepatu terhitung menjanjikan dengan modal yang tidak terlalu menguras dompet dibanding bisnis manufaktur sejenis.
Bagaimana jika belum punya modal tapi mau memulai bisnis sepatu? Jangan khawatir!
Ada banyak cara untuk mendapatkan investor bisnis sepatu yang bisa membantu usahamu.
Daftar Isi
Peluang Bisnis Sepatu
Data terakhir pada tahun 2018 oleh Kementerian Perindustrian menunjukkan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara dengan produksi sepatu di dunia.
Tepatnya peringkat ke-4, hanya di bawah Tiongkok, India, dan Vietnam.
Semakin banyaknya brand sepatu lokal yang bermunculan dengan kualitas yang tidak kalah dengan brand luar membuat bisnis sepatu menjadi salah satu usaha yang menjanjikan.
Dengan banyaknya industri dan bisnis sepatu yang bermunculan, apakah masih ada potensi untuk memulai bisnis sepatu?
Tentu saja!
Selain konsumen lokal yang mulai memilih brand sepatu lokal, pasar internasional juga melirik produk sepatu Indonesia.
Data oleh Kementerian Perindustrian pada tahun 2020 menunjukkan bahwa nilai ekspor industri sepatu meningkat sebesar 4.9 miliar U.S Dollar dibandingkan tahun sebelumnya, 2019.
Bahkan, pandemi COVID-19 tidak bisa menahan produk sepatu Indonesia yang terus berkembag.
Pada awal tahun 2021, nilai ekspor sepatu Indonesia meningkat sebesar 490 juta U.S. Dollar.
Dengan peluang yang masih terbuka lebar, jangan ragu untuk memulai usaha bisnis sepatu.
Jika belum siap untuk menjadi produsen atau manufaktur, mungkin bisa mencoba menjadi distributor atau reseller untuk belajar terlebih dahulu mengenai industri sepatu sebelum mencari investor bisnis sepatu untuk memulai startup atau usaha sendiri.
Strategi Mendapatkan Investor Bisnis Sepatu
Ada 4 tahap dalam bisnis, yaitu start up (memulai), growth (pengembangan), maturity (ketika bisnis settle), dan decline/renewal (keputusan akhir sebelum bisnis menurun).
Setiap fase membutuhkan suntikan dana untuk berkembang menuju fase selanjutnya.
Dana bisa didapatkan dari keuangan pribadi, pinjaman uang, atau investasi dari investor.
Sejak dekade lalu, memang banyak wirausaha baru membuat perusahaan dengan modal yang tidak besar.
Tetapi ada banyak bisnis dan usaha yang gulung tikar, apalagi pada masa pandemi.
Oleh itu, lakukan hal-hal ini supaya bisa membuat bisnismu sukses dan menarik perhatian investor.
Buat Rencana Bisnis (Business Plan)
Sebelum memulai bisnis, hal pertama yang harus menjadi prioritas adalah business plan.
Ada beberapa elemen dalam business plan: konsep bisnis, kebutuhan finansial, dan goals.
Mari kita bahas satu-persatu terutama untuk kamu yang sedang mencari investor bisnis sepatu.
1. Konsep bisnis
Konsep bisnis meliputi produk dan target pasar yang ingin kamu tuju.
Untuk bisnis sepatu, harus jelas apakah sepatu yang kamu produksi sesuai dengan target pasar.
Apakah jenis skate akan menjadi tren lagi di tahun 2021?
Atau mencari aman saja dengan menjual sepatu canvas.
Jangan lupa perkuat business plan kamu dengan berbagai survei ke target pasar.
2. Kebutuhan Finansial
Aspek dalam business plan yang tidak kalah penting adalah kebutuhan finansial.
Selain membuat RAB (Rincian Anggaran Belanja) untuk modal awal, persiapkan pula rencana finansial dalam jangka waktu itu tertentu.
Investor tidak hanya perlu tahu seberapa besar jumlah uang yang dibutuhkan untuk usaha, tetapi juga bagaimana uang mereka akan digunakan.
Apakah untuk menggaji karyawan? Membeli alat produksi? Atau dipakai untuk kebutuhan lainnya.
3. Tujuan Bisnis (Goals)
Sampai kapan bisnis sepatu kamu membutuhkan investasi?
Apakah dalam 2 tahun usaha sudah dapat mandiri?
Apa keuntungan bagi investor selain dalam bentuk finansial?
Hal-hal tersebut menjadi pertimbangan yang penting bagi investor karena investasi untuk perusahaan tidak seperti membeli saham atau crypto.
Risiko yang investor hadapi sangat tinggi dan hampir tidak dapat melakukan cut loss.
Jalankan usaha
Tidak dapat dipungkiri bahwa investor akan lebih tertarik mendanai usaha yang sudah berjalan daripada yang hanya di atas kertas.
Memulai usaha bisnis sepatu tanpa modal, bagaimana caranya?
Memulai bisnis sepatu sebagai dropshipper, reseller, dan distributor bukanlah hal tabu.
Selain mengumpulkan modal yang dapat kamu pakai untuk memulai usaha, pekerjaan ini juga membantu kamu berkenalan dengan industri sepatu, menambah pengalaman dan tidak kalah penting yaitu membangun network di dunia bisnis sepatu.
Jika usaha sudah berjalan, anda dapat membuat CV (Commanditaire Vennootschap). Satu tingkat di bawah PT (Perseroan Terbatas), CV tidak membutuhkan batas minimum modal dan tidak membutuhkan syarat sebanyak PT.
Memiliki perusahaan meskipun hanya dalam bentuk CV menjadi salah satu cara menarik investor bisnis sepatu dan menunjukkan bahwa kamu serius ingin terjun di bisnis sepatu.
Networking
Satu hal yang tidak kalah penting adalah membangun jaringan atau networking, baik dengan investor, sesama pebisnis di bidang sepatu, dan calon konsumen.
Inilah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam networking.
1. Personal Branding
Bisnis dengan personal branding yang kuat akan jauh lebih dipercaya oleh konsumen dan juga oleh investor.
Investor tidak hanya melakukan investasi pada perusahaan tetapi juga pada pemilik perusahaan.
Bagaimana cara membangun personal branding?
Salah satunya adalah membangun akun media sosial dan membuat konten-konten yang fokus membahas topik yang sesuai image yang sedang dibangun.
Investor bisnis sepatu akan lebih percaya untuk menanamkan modal pada seseorang yang memiliki kompetensi dan kredibilitas di bidangnya.
2. Bangun Jaringan Pertemanan
“1.000 teman terlalu sedikit, 1 musuh terlalu banyak”.
Dalam membangun network dan memulai bisnis, peribahasa ini juga berlaku.
Teman dapat menjadi rekan bisnis sekaligus kompetitor yang mendorong kamu menjadi semakin baik sedangkan satu musuh dapat menghancurkan usaha yang telah kamu bangun bertahun-tahun.
Mencari teman sesama profesional bisa dilakukan dengan berbagai cara.
Gabung ke komunitas, jangan malu hubungi pengusaha senior untuk belajar, mengikuti seminar, pelatihan, dan bootcamp juga efektif dalam membangun networking.
Selain menambah kemungkinan kamu bertemu dengan investor bisnis sepatu, kamu juga bisa mendapatkan ilmu melalui sharing pengalaman dengan sesama professional.
Itu tadi beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menarik investor bisnis sepatu.
Semoga bermanfaat, ya!
