Apa saja rekomendasi perlengkapan dasar untuk membuat foto produk yang baik?
Bisnis apa yang sedang kamu jalankan?
Apakah kamu menjual buku, kosmetik & skincare, atau makanan ringan?
Jika bisnismu menjual produk-produk fisik seperti contoh di atas, maka besar kemungkinan bisnismu memerlukan foto produk yang menarik untuk memasarkannya ke pelanggan.
Nah, apa saja perlengkapan yang akan kamu butuhkan untuk membuat foto produk yang representatif?
Yuk, kita bahas satu per satu!
Daftar Isi
Perlengkapan Dasar Foto Produk
Dalam memasarkan suatu produk/jasa, kamu tentu saja perlu menampilkan aspek visual yang menarik.
Terutama jika fokus utama bisnismu adalah penjualan produk fisik (seperti buku, kosmetik, dan makanan ringan tadi).
Sudah pasti kamu perlu memperlihatkan wujud asli produk-produk tersebut di media-media pemasaran.
Lalu, perlengkapan apa saja yang dibutuhkan untuk membuatnya?
Di bawah ini adalah beberapa perlengkapan dasar untuk foto produk yang kamu perlukan:
1. Kamera
Apakah kamu perlu menggunakan sebuah kamera mirrorless dengan 50 megapixel untuk mengambil foto?
Bagaimana jika kamu tidak memiliki modal untuk memiliki kamera dengan spesifikasi tersebut?
Pertama, kamu bisa meminjam/menyewa kamera.
Kedua, ini cara yang paling mudah, kamu tidak perlu menggunakan kamera secanggih itu.
Gunakanlah kamera yang sudah kamu miliki saat ini.
Kamu bahkan bisa menggunakan kamera pada smartphone, yang memiliki sistem operasi Android atau iOS, untuk mengambil foto produk.
Kamera pada hampir seluruh smartphone sekarang ini sudah memiliki kualitas lensa yang baik, serta memiliki pengaturan untuk menyesuaikan pengambilan gambar dengan pencahayaan sekitarnya.
Jika kamu memiliki anggaran ekstra, kamu bisa mencoba kamera-kamera seperti Nikon D600, Nikon D7100, atau Canon EOS 70D. Harganya berada setidaknya di bawah Rp10.000.000,00 (body only, tanpa lensa).
Seandainya budget yang kamu miliki terbatas, kamu bisa menggunakan low-end smartphone dengan kamera yang mumpuni seperti Infinix Hot 11s, Redmi 10C, Infinix Note 11 Pro, Poco M4 Pro, Redmi Note 11, dan Infinix Note 11.
Harganya berada di sekitar Rp1.500.000,00 hingga Rp3.000.000,00 saja.
2. Tripod
Gunakanlah tripod pada kamera yang akan kamu pakai.
Tujuannya adalah agar foto yang kamu ambil memiliki kualitas yang konsisten.
Pasalnya, jika kamu mengambil foto secara manual menggunakan tangan, ketika kamu memiliki beberapa produk untuk difoto, posisi tangan kemungkinan besar akan berubah di tiap foto yang kamu ambil.
Harga tripod di marketplace adalah sekitar Rp300.000,00 – Rp1.500.000,00.
Kamu tidak perlu memilih tripod yang mahal, carilah tripod biasa dengan 3 kaki yang cukup kuat & cukup juga tingginya.
3. Lighting/ring light
Pencahayaan merupakan komponen yang sangat penting dalam pengambilan foto.
Pasalnya, jika kamu keliru dalam menggunakan efek cahaya, objek yang seharusnya menjadi terlihat tajam menjadi kurang tajam, dan begitu juga sebaliknya.
Ada dua jenis cahaya yang bisa kamu gunakan; yaitu cahaya alami (sinar matahari) dan cahaya buatan (lampu, lilin, dan lain-lain).
Jika kamu lebih ingin menggunakan cahaya buatan, kamu bisa menggunakan lampu lain atau ring light.
Ring light memiliki banyak varian, biasanya tergantung seberapa besar diameter yang dimiliki; semakin besar lingkarnya, semakin mahal pula harganya.
Di marketplace, harga ring light sekitar Rp100.000,00 – Rp800.000,00.
4. Reflektor
Bagaimana dengan bayangan yang tercipta dari adanya cahaya tersebut, baik dari cahaya alami atau cahaya buatan?
Kamu bisa mengatasinya dengan menggunakan tiga cara, yaitu dengan memasang fill light, bounce card pada flash kamera, atau memasang bounce card yang berdiri sendiri.
Untuk kebutuhan foto produk, kamu bisa mendapatkan produk reflektor di marketplace dengan harga sekitar Rp60.000,00 – Rp100.000,00.
5. Latar/background
Selain mengatur pencahayaan, kamu juga perlu memilih background yang sesuai.
Hal ini cukup penting, karena sebaik apa pun kamu mengatur pencahayaan, jika background yang dipilih kurang tepat, foto yang dihasilkan menjadi kurang baik.
Untuk percobaan awal, pilihlah background berwarna terang atau putih.
Harganya sekitar Rp250.000,00 untuk ukuran 3 x 3 meter (backdrop kain berbahan katun), dan untuk satu set tiang penyangga dengan harga sekitar Rp200.000,00.
Baca juga: 6 Cara Membuat Foto Produk Menarik untuk Bisnis Kerajinan Tangan
6. Mini box studio
Jika produk yang kamu jual berukuran kecil, contohnya seperti pernak-pernik perhiasan, aksesoris, parfum, dan lain sebagainya, kamu bisa menggunakan mini box studio.
Berfungsi sama seperti background biasa, tetapi versi mininya ini memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringkas, sehingga lebih mudah disesuaikan jika objek fotonya juga berukuran “mini”.
Kamu bisa menemukan beragam pilihan mini box studio di marketplace dengan rentang harga Rp100.000,00 – Rp300.000,00.
Pembayaran Transaksi dengan NEO Card
Mau segera belanja semua perlengkapan foto produk di atas, dan dapat cashback sebesar 10%?
Yuk, pakai KoinWorks NEO!
Salah satu fitur layanan yang tersedia pada KoinWorks NEO adalah NEO Card.
Kartu virtual ini bisa digunakan untuk bertransaksi setiap saat di banyak merchant, dan saldonya bisa di-top up dari berbagai bank.
Terlebih lagi, transaksi menggunakan NEO Card tidak dikenakan biaya admin, loh.
Untuk promo di bulan Agustus ini, NEO Card menawarkan hadiah cashback sebesar 10% untuk setiap transaksi di platform e-commerce seperti Blibli, Bukalapak, Shopee, Lazada, Jd.id, Ralali, dan Bhinneka (maksimal Rp200.000,00 per transaksi). Lumayan banget, kan?
Jadi, tunggu apa lagi?
Sekarang, apapun bisnis yang sedang kamu kerjakan, pasti akan semakin menarik perhatian konsumen karena foto-foto produknya yang estetis dan keren.
Yuk, segera daftarkan dirimu ke KoinWorks NEO, dan dapatkan fitur-fitur yang selalu siap mendukung penuh segala bisnis yang kamu jalankan.