Kian hari, kian banyak media sosial yang bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan bisnis. Kamu mungkin kebingungan untuk memilih media sosial apa yang perlu dimanfaatkan untuk bisnis. Sebab, semua media memiliki kegunaan dan target yang berbeda-beda.
Kendati demikian, media sosial masih menjadi saluran pemasaran yang paling menguntungkan bagi bisnis apa pun. Sebab, ini dapat menghubungkan kamu dengan pelanggan secara mudah, serta memperoleh prospek baru.
Jadi, mari ketahui berbagai macam media sosial yang bisa digunakan untuk memasarkan produk di bisnis ayam geprek kamu.
Daftar Isi
Cari Tahu Media Sosial yang Perlu Dimanfaatkan untuk Bisnis Ayam Geprek
Untuk menyukseskan strategi pemasaran dalam bisnis ayam geprek di media sosial, kamu perlu mengetahui platform apa saja yang bisa dimanfaatkan. Berikut daftarnya:
Beberapa tahun silam, Mark Zuckerberg berhasil menciptakan platform media sosial terbaik, yaitu Facebook. Dari platform ini, orang dari berbagai belahan dunia bisa berinteraksi dengan mudah dengan bermodal jaringan internet.
Pada Januari 2022 lalu, tercatat sebanyak 129,85 juta masyarakat Indonesia menggunakan Facebook. Hal ini bisa kamu manfaatkan untuk media promosi atau branding.
Bagaimana Cara Memanfaatkan Facebook?
Kamu bisa memanfaatkan iklan di Facebook agar orang-orang semakin mengenal bisnis ayam geprek kamu. Kamu juga bisa menggunakannya untuk memberikan informasi mengenai menu-menu baru, acara konten berhadiah, dan hal menarik lainnya.
Dari Facebook, kamu juga bisa menemukan target audiens dan berinteraksi langsung dengan mereka. Ulasan bisa diberikan dari platform ini secara langsung.
Kelebihan dan Kekurangan Facebook
Keunggulan dari Facebook terletak pada audiens yang tidak memandang usia dan dapat digunakan untuk semua lini bisnis antara lain kuliner, fashion, travelling, atau bidang lainnya.
Kamu juga bisa memanfaatkan iklan berbayar atau membuat grup yang mempermudah sosialisasi dengan para pelanggan tetap, memberi mereka reward atau mengetahui saran-saran yang mereka berikan.
Media sosial yang perlu dimanfaatkan untuk bisnis ayam geprek adalah Instagram. Dalam waktu 2 bulan sejak peluncurannya, sudah lebih dari 1 juta pengguna yang mendaftar dan menggunakannya.
Platform satu ini memiliki keunikan yang berbeda dari Facebook. Sebab, Instagram lebih menonjolkan sharing foto atau video yang di-posting di laman feed.
Seiring waktu banyak fitur menarik dari Instagram, salah satunya adalah shop yang memudahkan kamu input katalog menu dan melakukan jual beli.
Ada pula fitur live yang bisa dimanfaatkan untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan. Kamu bisa membuka sesi tanya jawab, mengajak mereka tour di warung, atau memberi tutorial memasak ayam geprek yang enak.
Kelebihan dan Kekurangan Instagram
Target audiens Instagram didominasi anak muda generasi milenial dan generasi Z, sehingga Instagram cocok untuk mempromosikan menu-menu ayam geprek kekinian dengan berbagai varian rasa dan nama-nama yang unik.
Twitter mempunyai strategi marketing yang brilian di awal pembuatannya dengan memberi batasan karakter dalam menulis tweet. Strategi tersebut membuat penggunanya perlu memilah kalimat dengan baik dalam menuliskannya.
Platform media sosial ini juga bisa digunakan untuk berbagai hal. Mulai dari cerita tentang dunia bisnis, berbagi informasi yang baru viral, membuat thread tutorial, atau bahkan melakukan penjualan baik secara eksplisit maupun implisit.
Melalui Twitter, kamu juga bisa terkoneksi langsung dengan pelanggan. Terlebih, sekarang ada space yang bisa dijadikan sebagai media untuk mengobrol langsung dengan konsumen, meskipun hanya berupa suara.
Agar menarik minat calon konsumen, kamu bisa menjadwalkan space setiap satu minggu sekali dengan mengundang beberapa narasumber. Misal minggu ini mengundang salah satu chef untuk berbagi teknik dalam memasak. Kemudian, minggu selanjutnya mendatangkan narasumber untuk berbagi metode berbisnis.
Kelebihan dan Kekurangan Twitter
Bergantung dengan komitmen kamu di awal ketika ingin memakai media sosial menjadi media pemasaran, Twitter bisa menjadi alat ampuh untuk membangun kesadaran merek pada pelanggan.
Platform ini juga bisa menghubungkan langsung dengan pelanggan, mencari influencer untuk mengenalkan bisnis kamu.
Namun perlu diingat, Twitter memiliki strategi pemasaran yang berbeda dengan Facebook dan Instagram sehingga kamu perlu merencanakannya dengan matang sebelum memilihnya.
Youtube
Media sosial yang bisa kamu manfaatkan untuk pemasaran selanjutnya adalah YouTube. Platform ini adalah platform terbaik untuk mengenalkan brand maupun menu-menu ayam geprek secara langsung.
Youtube berbasis video atau audio dengan banyak pelanggan yang menonton. Sehingga, bisa kamu jadikan untuk promosi tiap ada menu baru.
Hal yang perlu diingat ketika menggunakan Youtube sebagai media promosi adalah kontennya harus unik, fresh, dan berbeda dari yang lain. Selain itu, kamu harus mengunggah konten secara berkala tiap minggu.
Namun, dengan Youtube, kamu bisa bebas membuat konten promosi. Misal mempromosikan melalui tutorial memasak, review tiap menu ayam geprek, atau memberikan sesi talk to customer yang mana kamu langsung menemui pelanggan dan mengajak mereka berbincang.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan media sosial untuk mempromosikan produk bisnis ayam geprek. Maka, pahami dulu media sosial yang perlu dimanfaatkan untuk bisnis serta kegunaan dan target audiensnya, baru mulai merancang konten dan posting.
Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!