Bagaimana cara yang tepat dalam menambah followers Instagram untuk akun bisnis camilan?
Media sosial semakin memegang peranan penting dalam aspek pemasaran suatu bisnis.
Instagram yang awalnya hanya sebagai platform berbagi foto dan gambar, kini bisa dimanfaatkan juga sebagai media promosi online.
Bahkan, beberapa riset sempat mengatakan bahwa generasi milenial dan generasi Z lebih memilih mencari informasi melalui Instagram, dibandingkan melalui media cetak maupun search engine.
Lalu, kenapa mengapa penting sekali untuk sebuah akun bisnis memiliki jumlah followers yang besar, dan bagaimana caranya menambah jumlah followers tersebut?
Daftar Isi
Cara Menambah Followers Instagram untuk Sebuah Bisnis Camilan
Algoritma Instagram cenderung memilih konten yang paling banyak dibagikan antara sesama pengguna sebagai konten yang berkualitas.
Konten yang berkualitas tersebut akan dibantu disebarkan oleh Instagram ke jaringan user yang lebih luas lagi.
Nah, bentuk engagement seperti itulah dicari oleh para pemilik bisnis.
Makanya, jumlah followers yang banyak, bisa membantu konten unggahan kamu agar semakin dipilih Instagram untuk ditampilkan pada linimasa pengguna Instagram yang lain.
Sekarang, yuk kita simak beberapa cara mudah yang bisa diterapkan untuk menambah jumlah followers dan meningkatkan engagement pada akun bisnis Instagram milikmu.
Silakan disimak!
1. Mengunggah konten secara konsisten
Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengunggah konten-konten di Instagram secara konsisten.
Ini bertujuan untuk membuat akunmu terlihat aktif di media sosial, baik bagi followers, users lain, dan juga bagi Instagram itu sendiri.
Dengan aktif mengunggah konten, Instagram akan menganggap kamu sebagai salah satu user yang aktif, dan kontenmu akan lebih dipilih untuk disebar ke jaringan user yang lebih luas.
Tetapi, pastikan isi dari konten tersebut sesuai dengan peraturan Instagram dan norma yang berlaku, ya.
Jangan lupa isinya harus relevan dengan produk camilan yang kamu jual.
Kamu bisa menjadwalkan unggahan konten seperti gambar dan foto dua kali dalam sehari, unggahan story satu kali dalam sehari, dan video pendek mungkin dalam seminggu sekali.
Hindari mengunggah terlalu banyak konten dalam waktu yang singkat, bisa-bisa Instagram akan menganggap akunmu melakukan spam.
Hal ini juga mungkin akan membuat followers yang sudah kamu miliki menjadi cepat bosan, dan malah melakukan unfollow masal pada akun Instagram bisnismu.
2. Mengunggah konten di saat prime time
Instagram cenderung lebih menampilkan unggahan konten-konten terbaru kepada para penggunanya, di jam-jam mereka aktif mengakses Instagram.
Misalnya, kamu sebagai pengguna Instagram sering mencari konten mengenai camilan pedas saat istirahat makan siang di kantor.
Nah, Instagram menyimpan preferensi ini, dan juga mencatat jam-jam di mana kamu biasa mengakses Instagram.
Dengan begitu, saat kesempatan berikutnya kamu mengakses Instagram, platform tersebut akan menampilkan konten yang berhubungan dengan camilan pedas pada linimasa milikmu.
Hal ini bisa kamu lakukan juga pada para pengguna Instagram yang mengikuti akunmu.
Intiplah analytic tools yang disediakan Instagram untuk akun bisnismu.
Jika kamu sudah mendapatkan informasi mengenai momem-momen prime time dari para pengikut akunmu, unggahlah konten-konten terbaru pada jam-jam tersebut.
Dengan begitu, kontenmu akan mendapat kesempatan lebih besar untuk ditampilkan kepada para pengguna Instagram yang lain, yang mungkin berhubungan dengan akun Instagram pengikutmu.
3. Menggunakan jasa endorsement secara berkala
Cara berikutnya adalah dengan menggunakan jasa endorsement dari influencer, content creator, maupun food/snack enthusiast yang relevan dengan bisnis camilan milikmu.
Biasanya, penyedia jasa endorse telah memiliki basis followers Instagram yang jumlahnya sangat besar.
Dengan menggunakan jasa mereka untuk mempromosikan produk dan akun Instagram milikmu, maka kamu mendapatkan kesempatan untuk dikenal juga oleh followers mereka.
Tetapi, kamu perlu perhatikan image dari penyedia jasa endorse tersebut ya; apakah sesuai dengan target konsumen yang kamu ingin tuju, atau malah bertolak belakang?
Misalnya, jika produk camilanmu di-endorse oleh influencer yang tidak mengerti produk makanan atau kuliner, dan kebanyakan followers-nya adalah orang-orang yang tidak berminat pada topik makanan & camilan, maka sudah pasti target promosimu menjadi salah sasaran.
Kalau terjadi seperti itu, kamu mungkin perlu mencari influencer dan snack enthusiast lain, yang topik pembahasan & promosinya masih berkaitan dengan topik produk camilan milikmu.
4. Mengadakan promosi giveaway
Selain melakukan endorsement, cara lain yang ampuh untuk menggaet followers baru adalah dengan melakukan momen giveaway secara berkala.
Giveaway biasa dilakukan dengan memberikan hadiah kepada konsumen dengan syarat konsumen tersebut harus melakukan sesuatu terlebih dahulu.
Misalnya, kamu memberikan giveaway satu set stok produk camilan dan minuman ringan selama tiga hari berturut-turut kepada 10 pengguna Instagram yang mengikuti akunmu.
Tetapi, pengguna Instagram tersebut juga harus mengunggah foto mereka ketika mengonsumsi salah satu produk camilan dari bisnismu.
Pemenangnya akan dipilih berdasarkan unggahan yang paling menarik, berdasarkan penilaian dari dirimu atau dari tim pemasaran bisnismu.
Dengan begitu, dijamin akan banyak pengguna Instagram yang berbondong-bondong mengikuti akun bisnismu, untuk berpartisipasi pada kegiatan giveaway tersebut.
Kamu bisa mengadakan promosi seperti ini secara berkala, misalnya satu atau dua kali dalam sebulan.
5. Merespon aktivitas follower
Cara terakhir yang bisa kamu lakukan adalah dengan aktif merespon dan membalas pertanyaan pengguna Instagram yang mengunjungi profil akunmu.
Misalnya, kamu menerima direct message yang bertanya mengenai informasi seputar produk camilan yang kamu jual. Tentu kamu harus segera merespon dengan jawaban yang sesuai.
Kemudian, jika ada pengguna yang berkomentar atau bertanya di kolom komentar unggahan. Kamu juga perlu merespon pertanyaan tersebut satu per satu.
Kebanyakan pemilik akun bisnis Instagram tidak terlalu memperhatikan detail yang seperti ini, hingga akhirnya pengguna merasa kecewa.
Pengguna yang kecewa akan memutuskan untuk tidak mengikuti lagi update dari akun bisnis Instagram tersebut.
Jika seperti itu, sudah pasti bisnismu akan kehilangan calon konsumen yang berpotensi menjadi seorang konsumen setia.
Intinya, kamu harus aktif memantau aktivitas pengguna dan pengikutmu di akun bisnis Instagram, ya.
Jangan sampai ada komentar atau pertanyaan yang terlewat, dan tidak terbalas.
Sudah Siap untuk Menambah Followers Instagram di Akun Bisnis Camilan?
Itulah beberapa cara mudah yang bisa kamu terapkan dalam rangka meningkatkan jumlah followers Instagram akun bisnismu.
Mulai dari mengunggah konten secara konsisten, hingga mengadakan endorsement dan giveaway secara berkala.
Selamat mencoba!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!
