Mengambil kepercayaan dari masyarakat untuk memilih brand usaha kamu dapat dilakukan dengan berbagai hal. Salah satunya adalah dengan menjaga kualitas produk yang kamu jual, terkhusus produk makanan dimsum. Untuk itu, lakukanlah beberapa strategi mendapatkan bahan baku dimsum berkualitas di bawah ini!
Daftar Isi
Strategi Mendapatkan Bahan Baku Dimsum Berkualitas
Dimsum terkenal akan rasanya yang oriental dan cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Biasanya, bisnis dimsum memiliki beragam variasi dari mulai dimsum udang, dimsum daging sapi, ataupun dimsum ayam. Berikut ini 5 strategi yang dapat kamu pahami untuk memperoleh bahan baku dimsum yang berkualitas baik:
1. Strategi Riset Bahan
Ada banyak bahan utama dan bahan tambahan dalam pembuatan dimsum. Beberapa peneliti, seperti Si Hidayat mengatakan bahwa salah satu pendukung ketahanan pangan adalah dengan meminimalisir food waste.
Untuk melakukannya, kamu perlu mengurangi penggunaan bahan baku yang tidak perlu dengan cara meriset bahan terlebih dahulu. Bahan yang kamu perlukan dalam membuat sebuah dimsum, antara lain:
- Kulit Pangsit
Ciri-ciri kulit pangsit yang berkualitas untuk membuat cita rasa dimsum lebih menonjol adalah teksturnya yang lentur dan tidak memiliki bau basi yang menyengat.
Serta perhatikan kemasan kulit pangsit yang akan kamu beli. Jika pada kemasan terdapat jamur ataupun sudah terbuka, maka sebaiknya jangan lagi pergunakan bahan baku kulit pangsit tersebut.
- Daging Isian
Seperti yang kamu ketahui, dimsum adalah makanan yang berisi daging dan di rebus. Maka dari itu, pemilihan daging isi dimsum juga termasuk esensi paling penting yang harus kamu perhatikan.
Daging isi yang berkualitas dan masih layak makan adalah daging yang tidak berbau, tidak mengeluarkan lendir-lendir yang tidak normal dan dagingnya tidak terlalu lembek.
2. Metode Penyimpanan Bahan Baku
Bahan baku dimsum yang tidak bertahan lama harus memiliki metode penyimpanan yang sesuai, agar tetap segar dalam waktu yang lama. Selain ditempatkan di suhu ruangan rendah, kamu juga harus bisa memilah bahan baku lama dan bahan baku yang baru kamu beli.
Metode penyimpanan yang sering dilakukan oleh para pebisnis dimsum adalah metode FIFO. FIFO atau First In, First Out adalah metode penyimpanan dengan teknik menyetok berdasarkan waktu.
Contohnya, saat ini kamu baru saja membeli kulit pangsit baru, sementara kulit pangsit lama masih ada di kulkas. Kamu dapat menggeser kulit pangsit lama ke bagian depan agar dipakai lebih dulu.
3. Pilih Perusahaan Supplier Terbaik
Ada banyak perusahaan supplier kulit pangsit atau daging yang ada di marketplace. Namun, untuk memastikan bahan baku masih dalam kualitas bagus, pilihlah toko supplier yang memiliki review baik dari pembeli-pembeli sebelumnya.
Contoh toko supplier yang bisa kamu pilih untuk kelengkapan bahan baku dimsum adalah Supernova Mart yang ada di BliBli.
Beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam memilih supplier terbaik, yaitu:
- Memperhatikan Stok Kuantitas yang Ada
Dengan memperhatikan stok kuantitas dari sebuah toko, kamu bisa mengetahui apakah toko supplier tersebut berupa produsen atau distributor.
- Tanggal Produksi Pada Stok Supplier
Perhatikan pula tanggal produksi yang ada pada toko supplier tersebut. Biasanya, jika tanggal produksi suatu stok barang sudah lama, maka artinya toko tersebut tidak memiliki pelanggan yang banyak.
Sebaliknya, jika tanggal produksi pada suatu stok memperlihatkan tanggal baru, berarti ada kemungkinan stok barang selalu diproduksi dan selalu berganti.
- Sesuaikan Harga Supplier
Analisa juga harga bahan baku yang ada pada toko supplier. Contohnya, untuk toko supplier kulit dimsum, harganya adalah sekitar Rp100.000,00 untuk 10 pack.
4. Bangun Relasi dengan Pebisnis Lain
Sebagai pebisnis dimsum, kamu perlu membangun relasi dengan pebisnis dimsum lainnya. Hal ini berguna sebagai media belajar dan bertukar pikiran tentang strategi pembelian bahan baku yang baik.
Dengan masuk ke komunitas penjual dimsum, tidak hanya kamu melebarkan branding usaha. Kamu juga dapat mengetahui kontak supplier yang sedang terkenal di kalangan pebisnis atau apa saja kekurangan dari kompetitor bisnis dimsum lainnya.
Contoh organisasi bisnis dimsum yang ada di Indonesia adalah Komunitas Dimsum Chinese di Facebook.
5. Membuat Bahan Baku Sendiri
Strategi mendapatkan bahan baku dimsum berkualitas terakhir adalah dengan membuat bahan baku sendiri. Dibanding membeli, kamu sebenarnya bisa membuat kulit dimsum sendiri agar semakin meningkatkan kualitas.
Cara membuat kulit dimsum pribadi adalah sebagai berikut:
- Bahan
Bahan yang kamu perlukan adalah 200gr tepung terigu, 1 sdm tepung tapioka, setengah sendok garam, 10 ml minyak goreng dan 135 air hangat.
- Cara Memasak
Campurkan semua bahan di satu tempat dan diamkan selama 5-10 menit. Lalu, cubit sedikit demi sedikit adonan dan giling sampai tipis, pastikan tidak patah saat dibalikkan. Usahakan menggiling rata ke seluruh permukaan sehingga hasilnya rata dan bulat.
Yuk, Gunakan Bahan Baku Berkualitas Pada Bisnis Dimsum!
Itulah strategi dalam mendapatkan bahan baku dimsum berkualitas yang layak disajikan untuk para pembeli.
Ingatlah bahwa bahan baku terbaik akan menghasilkan lebih banyak kepercayaan masyarakat terhadap brand bisnis kamu.
Jika kamu ingin mengelola finansial bisnismu dengan platform terpercaya, KoinWorks siap untuk mendukungmu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman.
Lewat KoinWorks NEO kamu dapat merasakan berbagai kemudahan dalam bertransaksi dari satu aplikasi.
Yuk, coba sekarang!
