Bagaimana cara jitu meningkatkan jumlah total omzet pada sebuah bisnis fotografi?
Membangun bisnis sesuai dengan hobi merupakan hal yang menyenangkan.
Meskipun mendapat kesenangan, namun dalam menjalankan ini kamu juga harus mendapat keuntungan. Mendapatkan keuntungan bisa menjadi salah satu indikator bahwa bisnis yang kamu rintis telah berhasil.
Selain berhasil, apabila omzet dari bisnis yang kamu rintis mengalami peningkatan, maka hal tersebut menandakan bahwa bisnismu telah berkembang. Untuk itu, maka kamu perlu ketahui macam-macam strategi untuk meningkatkan omzet.
Meningkatkan hasil pendapatan pada sebuah bisnis tentunya tidak mudah. Kamu perlu mempersiapkan strategi dengan matang, agar bisa berhasil mendapatkan keuntungan yang optimal.
Pada bisnis fotografi, terdapat beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan pendapatan & keuntungan bisnis.
Selengkapnya, artikel ini akan membahas perihal strategi meningkatkan omzet untuk bisnis fotografi yang sedang kamu rintis.
Daftar Isi
5 Strategi Meningkatkan Omzet untuk Bisnis Fotografi
Omzet yang tinggi dapat menandakan pertumbuhan telah terjadi pada bisnis fotografi yang kamu miliki.
Perhatikan beberapa strategi di bawah ini agar kamu bisa meningkatkan hasil pendapatan pada bisnis forografi yang sedang kamu rintis.
Silakan disimak!
1. Menambah jenis layanan
Apabila bisnis fotografimu pada mulanya hanya berfokus pada satu pelayanan saja, maka agar bisa meningkatkan omzet bisnis, kamu perlu untuk menambah jenis pelayanan dari bisnis fotografimu.
Jika sebelumnya bisnis fotografimu hanya bekerja sama dengan klien dengan tujuan mengambil gambar dari objek berupa makhluk hidup, maka untuk bisa meningkatkan pendapatan, kamu perlu menerima klien dengan tujuan berbeda.
Berbagai macam pelayanan pada bidang fotografi yang bisa kamu coba tambahkan di antaranya yaitu melakukan foto produk, bekerja sama dengan klien dengan tujuan selain mengambil foto makhluk hidup seperti misalnya memotret bangunan, pemandangan, dan lain-lain.
Tentunya sebelum mulai menambah pelayanan, kamu juga harus memiliki skill yang mumpuni.
Kepemilikan skill yang sesuai dengan pelayanan fotografi yang bisnismu berikan juga bisa membantu hasil dari fotografi menjadi lebih baik lagi.
2. Memperluas industri bisnis
Selain menambah pelayanan, kamu juga perlu memperluas industri bisnismu.
Berikut ini terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan dalam memperluas bisnis fotografimu:
Menjual foto ke website fotografi
Apabila kamu memiliki hobi memotret, selain bekerja sama dengan klien, maka kamu bisa menjual foto yang kamu potret selama waktu senggang ke website yang memang khusus untuk menjual foto-foto.
Beberapa laman yang bisa kamu jadikan sebagai referensi untuk menjual foto di antaranya, yaitu iStockphoto, Shutterstock, Dreamstime, Getty Images, dan masih banyak situs lainnya di luar sana yang bisa kamu temukan.
Dengan menjual foto ke situs-situs tersebut, maka kamu akan bisa mendapatkan pendapatan lebih dari sekadar hanya bergantung pada klien.
Memenangkan kontes fotografi
Untuk mendapatkan keuntungan berikutnya, maka kamu bisa mengikuti kontes dan memenangkan hadiahnya.
Kontes fotografi sering kali banyak bisnis atau komunitas lain selenggarakan. Kamu bisa mengikutsertakan hasil jepretan lensamu untuk mengikuti kontes tersebut, daripada hanya kamu simpan saja pada galeri kameramu.
Agar bisa memenangkan kontes fotografi, maka kamu perlu sesuaikan foto yang kamu ikut sertakan dengan ketentuan kontes tersebut. Jangan sampai melewatkan kesempatan jadi pemenang akibat ketidaksesuaian dengan kriteria yang telah ditentukan, ya.
Menjadi Youtuber hingga blogger
Pelebaran industri pada bisnis fotografi berikutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan mencoba menjadi seorang Youtuber dan juga blogger.
Kedua manfaat dari menjadi Youtuber dan blogger ini tentunya harus tetap berhubungan dengan fotografi agar sesuai dengan bisnis yang kamu miliki.
Kamu bisa membuat konten tutorial pada Youtube, sedangkan untuk menjadi blogger, kamu bisa menulis perihal tips-tips dan berbagai teori terkait fotografi lainnya.
Dengan membuat konten seperti ini, maka kamu bisa mendapatkan penghasilan tambahan yang bisa meningkatkan omzet dari bisnismu.
Mengajar kelas fotografi
Kemudian, apabila kamu memiliki kemampuan dalam mengajar dan menyalurkan ilmu, maka kamu sangat bisa untuk mengajar hingga membuka kelas sendiri yang berkaitan dengan teknik fotografi.
Membuka studio foto
Selain itu, kamu juga bisa membuka studio foto apabila kamu memerlukannya.
Dengan membuka studio foto sendiri maka kamu akan bisa meningkatkan omzet yang kamu dapatkan, mengingat banyaknya kemungkinan proyek yang bisa kamu jalankan di studio foto ini.
3. Meningkatkan kualitas foto
Untuk bisa mendapatkan omzet lebih besar maka tentunya dari pihak kamu sebagai pemilik bisnis harus menawarkan sesuatu yang lebih bagus pula.
Salah satu yang bisa kamu lakukan dan akan berdampak langsung kepada klien adalah kualitas dari fotografimu.
Dengan bermodal kualitas fotografi yang baik maka kamu akan dengan mudah meningkatkan pendapatan & keuntungan untuk bisnis fotografi milikmu.
4. Menyesuaikan harga jual
Strategi meningkatkan omzet yang bisa kamu lakukan berikutnya yaitu dengan meningkatkan harga pelayanan.
Berhubungan dengan strategi sebelumnya berupa meningkatkan kualitas, maka setelah strategi tersebut bisa kamu lakukan dengan menyesuaikan harga untuk masing-masing pelayanan jasamu.
5. Memperluas target pasar
Strategi lainnya yaitu dengan menambah target pasar baru.
Dengan target pasar yang semakin bertambah maka otomatis jumlah klien atau pelanggan pun akan bertambah. Dengan situasi ini maka kamu bisa meningkatkan omzet dan profit dari bisnis fotografi yang sedang kamu rintis.
Siap Meningkatkan Omzet di Bisnis Fotografi Milikmu?
Penjelasan di atas merupakan beberapa strategi meningkatkan omzet yang bisa kamu jadikan referensi pada bisnis fotografi.
Sebelum melakukan strategi tersebut, maka kamu perlu untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang agar penghasilan yang bisnismu dapatkan bisa maksimal.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!