Konsumen merupakan bagian paling penting dalam sebuah bisnis, termasuk bisnis hijab. Ulasan atau respon dari para konsumen bisa memberikan pengaruh yang besar terhadap penjualan. Oleh karena itu, sebagai pemilik bisnis hijab, kamu harus meningkatkan respon positif konsumen agar penjualan ikut meningkat.
Daftar Isi
Pentingnya Respon Positif Konsumen Bisnis Hijab
Di sektor bisnis hijab, bisa dikatakan target konsumen sangat banyak, karena mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim. Namun, untuk mendapatkan perhatian konsumen tentu tidaklah mudah, karena persaingan bisnis hijab sangat ketat.
Kamu harus melakukan berbagai macam cara untuk mendapatkan perhatian konsumen agar produk hijab kamu mendapat respon yang positif. Berbicara tentang respon, hal ini bisa mempengaruhi tingkat penjualan produk hijab kamu.
Jika brand hijab kamu mendapatkan respon positif dari konsumen, maka penjualan pun akan mengalami peningkatan. Sebaliknya, jika konsumen memberikan respon negatif, maka penjualan pun akan mengalami penurunan.
Cara Meningkatkan Respon Positif Konsumen Bisnis Hijab
Agar bisnis hijab kamu mendapatkan keuntungan, maka kamu harus meningkatkan respon positif konsumen dengan berbagai macam cara, seperti berikut ini:
1. Memberikan Pelayanan yang Berkualitas
Bila ingin meningkatkan respon positif konsumen, kamu harus memberikan pelayanan yang berkualitas. Contohnya, menanggapi beragam pertanyaan konsumen dengan cepat seputar produk hijab yang kamu jual. Berikanlah penjelasan yang lengkap agar konsumen mengerti.
Meski ada sebagian konsumen yang mengeluh dengan kata-kata tidak sopan, kamu tetap harus menjawabnya dengan kalimat yang baik, sopan, dan menghangatkan suasana.
Kamu harus berbesar hati menerima dan meminta maaf jika ada keluhan konsumen seputar kualitas produk hijab yang kamu jual. Selain itu, kamu juga bisa memberikan solusi lain, seperti memberikan diskon atau mengganti produk hijab tersebut dengan produk yang baru.
Intinya, kamu harus memiliki jawaban untuk setiap pertanyaan yang diajukan oleh konsumen dan harus memberikan solusi yang tepat kepada konsumen. Supaya konsumen merasa diperhatikan dan menimbulkan kesan baik terhadap brand hijab kamu.
2. Melibatkan Konsumen dalam Produksi Hijab
Selain harus responsif, kamu juga harus terbuka dan melibatkan konsumen dalam memproduksi hijab. Misalnya, meminta masukan dari konsumen tentang jenis hijab yang harus diperbanyak jumlahnya, bahan yang membuat konsumen nyaman menggunakannya, dan warna yang paling disukai.
Menampung ide dan saran konsumen berkaitan dengan produksi hijab akan membuat mereka merasa terlibat dan menumbuhkan kesan yang baik terhadap brand kamu.
Semakin sering kamu melibatkan konsumen dalam proses produksi, maka semakin besar peluang brand hijab kamu mendapat respon yang positif dari mereka. Jadi, selain sebagai media marketing, kamu harus menggunakan media sosial sebagai wadah diskusi dengan konsumen secara terbuka.
3. Rutin Memberikan Penawaran Spesial
Cara berikutnya adalah rutin memberikan penawaran spesial. Kamu bisa memanfaatkan momen seperti saat meluncurkan produk hijab terbaru. Berikan tawaran menarik, misalnya buy 1 get 1 free. Agar konsumen senang dan tertarik untuk membeli.
Momen lainnya yang bisa kamu manfaatkan adalah hari raya Idul Fitri. Bagi umat muslim, Idul Fitri merupakan momen yang paling berkesan dan tak terlupakan.
Kamu bisa memberikan penawaran spesial khusus di momen Idul Fitri kepada konsumen. Selain itu, kamu juga bisa mengemas produk hijab dalam bentuk hampers agar lebih menarik.
4. Tingkatkan Kualitas Produk Hijab
Kualitas produk hijab adalah poin penting yang akan dinilai oleh konsumen. Maka dari itu, meningkatkan kualitas produk hijab juga mendorong tingginya respon positif yang diberikan konsumen terhadap brand hijab kamu.
Meningkatkan kualitas produk hijab tidak hanya mengevaluasi produk-produk yang kurang berkualitas. Sebagai pemilik bisnis, kamu juga harus update terhadap perkembangan hijab agar tidak ketinggalan tren.
Yup, saat ini hijab sudah jadi tren untuk menunjang penampilan perempuan muslim di Indonesia. Maka dari itu, kamu harus jeli melihat tren-tren apa saja yang diminati oleh konsumen, baik dari segi jenis, warna, atau bahan.
Contohnya untuk tren hijab di tahun ini didominasi oleh warna pastel, lilac, dan hijau mint. Warna-warna ini akan membuat penampilan konsumen terlihat elegan dan segar.
Sedangkan bahan hijab yang sedang jadi tren di tahun ini adalah voal. Selain memberikan kenyamanan, bahan voal juga mudah dibentuk dan tidak mudah kusut. Tidak hanya warna polos, hijab voal saat ini juga hadir dengan motif printing yang membuat penampilan konsumen semakin elegan.
Keberagaman jenis, bahan, warna, hingga motif hijab akan membuat konsumen memberikan respon positif terhadap brand hijab kamu. Semakin beragam produk hijab berkualitas yang kamu miliki, maka semakin meningkat pula respon positif dan angka penjualan.
5. Kemudahan dalam Bertransaksi
Jika ingin mendapat respon positif dari konsumen, maka kamu harus memberikan kemudahan dalam bertransaksi. Buatlah sistem transaksi yang sederhana agar tidak menyulitkan konsumen nantinya.
Contohnya adalah menyediakan beragam jenis metode pembayaran, seperti m-banking, transfer melalui e-wallet, atau transfer melalui minimarket terdekat. Semakin mudah akses transaksi yang kamu berikan, maka semakin nyaman pula konsumen berbelanja di toko hijab milikmu.
Yuk, Tingkatkan Respon Positif Konsumen Bisnis Hijab!
Demi meningkatkan angka penjualan, kamu memang perlu memperhatikan respon dari konsumen. Oleh karena itu, cobalah menerapkan lima cara di atas untuk meningkatkan respon positif konsumen terhadap bisnis hijab milikmu. Selamat mencoba!
Kamu juga bisa lihat artikel di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!
Bank digital khusus UKM pertama di Indonesia hadir untukmu.
Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi!