Laporan keuangan berisi tentang ringkasan catatan dari semua transaksi dalam satu tahun atau satu periode. Supaya lebih mudah membuat ringkasan catatan transaksi tersebut, kamu perlu mengetahui cara membuat laporan keuangan sederhana.
Semua bisnis kosmetik dari berbagai skala harus membuat laporan keuangan karena melalui laporan inilah kamu bisa mengidentifikasi kondisi keuangan dan performa bisnismu dalam periode tertentu.
Melalui laporan keuangan, kamu bisa mengambil keputusan yang tepat dalam mengelola dan mengembangkan bisnis ke depannya.
Keberadaan laporan keuangan cukup penting dan harus dimiliki oleh setiap bisnis, khususnya untuk bisnis skala besar seperti industri kosmetik, distributor produk kosmetik, importir produk kosmetik, dan lainnya.
Daftar Isi
Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana untuk Bisnis Kosmetik
Bagi pelaku bisnis kosmetik skala kecil seperti penjual eceran dan reseller mungkin kebingungan membuat laporan keuangan yang tepat. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena sebenarnya membuat laporan keuangan bisa dilakukan dengan mudah tanpa perlu memiliki basic akuntansi.
Para pengusaha pemula bisa membuat laporan keuangan dengan mengikuti cara membuat laporan keuangan sederhana berikut ini.
Sediakan Buku Khusus untuk Pengeluaran
Pertama, kamu perlu menyediakan buku khusus untuk mencatat semua transaksi pengeluaran pada bisnismu. Catat segala bentuk pengeluaran di dalam buku ini, baik itu pengeluaran berjumlah besar maupun pengeluaran kecil.
Buku catatan khusus untuk pengeluaran ini berfungsi untuk mempermudah dalam menyeimbangkan kas di akhir periode.
Sediakan Buku Khusus untuk Pemasukan
Selanjutnya kamu perlu menyediakan buku khusus untuk mencatat semua pemasukan yang diterima. Jadi, tidak hanya pengeluaran saja yang penting dicatat, pemasukan pun juga demikian.
Mengapa hal tersebut begitu penting? Sebab melalui catatan pemasukan kamu bisa lebih mudah mengawasi keseimbangan kondisi keuangan bisnis yang sedang berjalan.
Buku catatan khusus pemasukan ini sangat dibutuhkan di akhir bulan, di akhir kuartal, dan juga di akhir tahun atau periode. Oleh karena itu, pastikan kamu mencatat semua pemasukan secara lengkap di setiap harinya, termasuk juga utang yang sudah kamu lunasi.
Sediakan Buku Catatan untuk Stok Barang
Dalam menjalankan bisnis kosmetik, stok barang menjadi hal utama yang harus dipantau secara berkala. Untuk menjadi pelaku bisnis yang andal, kamu tidak hanya perlu memantau arus keuangan saja. Kamu juga wajib memantau keluar masuknya barang dan mencatatnya secara lengkap di buku catatan khusus. Buku catatan khusus stok barang ini merupakan catatan yang paling mudah dibuat karena tidak berisi tentang catatan keuangan.
Meskipun begitu, kamu bisa memantau traffic keluar masuknya barang melalui buku catatan ini sehingga kamu bisa mengidentifikasi tentang seberapa produktif bisnis yang sedang kamu jalankan tersebut.
Sediakan Buku Catatan untuk Inventaris
Cara membuat laporan keuangan selanjutnya yaitu dengan menyediakan buku khusus untuk mencatat inventaris. Buku catatan ini akan berisi tentang semua barang yang kamu miliki untuk menjalankan bisnis kosmetik tersebut, baik itu barang yang kamu beli maupun barang yang didapatkan dari pemberian seseorang, misal dari rekan bisnismu.
Sediakan Buku Khusus untuk Rangkuman Catatan Kas Utama
Terakhir, kamu perlu menyediakan buku khusus untuk memuat rangkuman kas utama. Buku catatan ini juga sangat penting dan harus kamu buat karena tidak hanya memberikan informasi data, tapi juga sebagai dasar laporan keuangan yang akan dibuat. Buku catatan khusus untuk rangkuman kas utama akan memuat seluruh pemasukan dan pengeluaran, baik itu berupa barang ataupun uang.
Dari buku rangkuman catatan kas utama inilah kamu bisa mengetahui seberapa besar keuntungan atau kerugian yang dialami.
Urutan Membuat Laporan Keuangan yang Benar
Selanjutnya kamu perlu mengetahui urutan membuat laporan keuangan yang benar. Berikut ini rincian urutannya.
Menyusun Neraca Saldo
Urutan pertama kamu perlu membuat neraca saldo yang berisikan daftar rekening buku besar dengan menuliskan saldo di kolom debet ataupun kredit.
Penyusunan neraca saldo bisa dimulai setelah jurnal yang ada selesai dibukukan ke dalam buku besar berdasarkan rekeningnya masing-masing.
Membuat Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian berisi tentang transaksi yang tidak sempat dicatat dan belum sesuai dengan kondisi di akhir periode.
Membuat Neraca Lajur
Neraca lajur nantinya akan kamu butuhkan untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan sehingga kamu perlu membuatnya setelah membuat jurnal penyesuaian.
Menyusun Laporan Laba Rugi, Perubahan Modal dan Lainnya
Pada neraca lajur, jumlah yang akan dilaporkan di dalam laba rugi dan neraca sudah dipisahkan sehingga kamu bisa membuat berbagai laporan di atas neraca lajur.
Menyusun Rangkuman Catatan Kas Utama
Tahapan selanjutnya kamu perlu menyusun rangkuman catatan kas utama yang tidak hanya memberikan data, namun dijadikan sebagai dasar laporan keuangan bisnis.
Membuat Neraca Saldo Setelah Penutupan
Supaya kamu bisa memantau keseimbangan debet dan kredit dari rekening yang masih terbuka, maka buatlah neraca saldo setelah melakukan penutupan yang di dalamnya hanya berisi rekening riil sehingga tidak termasuk rekening nominal yang sudah ditutup.
Sudah Paham dengan Cara Membuat Laporan Keuangan?
Beberapa cara membuat laporan keuangan sederhana di atas bisa dicoba untuk memantau kestabilan bisnis kosmetik yang kamu jalankan. Pastikan kamu membuat laporan keuangan sesuai urutan yang benar ya.
Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia.
Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi!
Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.
