Penasaran bagaimana cara menabung saham untuk gaji UMR?
Alasan utama kebanyakan orang berinvestasi dalam saham adalah potensi pengembaliannya lebih besar dibandingkan dengan alternatif lain seperti Deposito, Emas, dan Obligasi.
Baca Juga: Waktu Tepat Untuk Investasi Emas
Lantas bagaimana cara nabung saham untuk gaji umr dengan mudah, cepat dan anti ribet?Pasar saham memang cukup menarik.
Berinvestasi dalam saham dapat mengembalikan keuntungan sekitar 8% hingga 12% setiap tahunnya.
Namun, perlu diketahui bahwa pasar saham tidak naik setiap tahun.
Baca Juga: Aplikasi Beli Saham Luar Negeri
Tetapi, jika kamu dapat mengelola rasa takut, saham mungkin berpotensi menghasilkan pengembalian yang jauh lebih tinggi dari pada pilihan investasi lainnya dalam jangka panjang.
Mungkin terasa sia-sia menginvestasikan sejumlah kecil uang, tetapi percayalah bahwa mungkin gerakan kecil pun dapat menghasilkan pertumbuhan.
Seiring berjalannya waktu dan perkembangan teknologi yang mudah, nabung saham saat ini dapat dilakukan oleh siapapun.
Menggunakan rekening tabungan dan dana darurat untuk pengeluaran jangka pendek memang penting, namun berinvestasi untuk masa pensiun dan masa depan bisa dibilang sama pentingnya.
Tanamkan dalam pikiran kamu bahwa hanya sedikit orang yang mulai berinvestasi dengan uang dalam jumlah besar.
Bagi banyak orang, menumbuhkan kekayaan terjadi selama bertahun-tahun dan merupakan proses yang lambat dan stabil.
Dengan memulai secara perlahan, meski dengan uang tunai yang sedikit, kamu bisa mulai membangun kebiasaan berinvestasi secara teratur, yang mungkin selanjutnya akan menghasilkan efek yang besar di masa depan.
Cara Menabung Saham Untuk Gaji UMR
Langkah awal yang perlu dilakukan adalah melakukan riset beberapa platform investasi berbiaya rendah yang sesuai dengan profil kamu.
Setelah kamu melakukannya, kamu memerlukan strategi investasi saham. Berikut beberapa cara yang perlu kamu lakukan:
Masukkan Uang ke Dalam Platform Investasi Saham
Kamu tidak perlu memiliki uang banyak sekaligus untuk mulai berinvestasi.
Alokasikan gajimu secara rutin untuk sahammu.
Sebenarnya, menginvestasikan uang dalam jumlah kecil secara teratur lebih baik daripada menginvestasikan uang dalam jumlah besar sekaligus.
Dengan menginvestasikan sejumlah kecil uang setiap bulan, kamu tidak terlalu rentan terhadap fluktuasi pasar saham.
Biasanya, kamu akan membeli lebih banyak saham ketika harganya murah dan lebih sedikit ketika harganya mahal.
Gunakan Robo-advisor
Robo-advisor adalah situs web dan aplikasi yang memudahkan investasi.
Robo-advisor bisa menjadi cara investasi berbiaya rendah dan memungkinkan kamu mengelola semuanya melalui aplikasi.
Robo-advisor membiarkan algoritma melakukan kerja keras untuk kamu dalam memutuskan ke mana uang kamu harus diinvestasikan.
Platform tersebut akan menciptakan portofolio untuk kamu berupa modal berisiko dan perlakuan pajak bergantung pada keadaan pribadi yang dapat berubah di masa mendatang.
Sebagai contoh, KoinRobo dari KoinWorks yang merupakan sebuah produk pendanaan otomatis dengan imbal hasil terprediksi hingga 14,5%.
Berinvestasi atau melakukan pendanaan di KoinRobo bisa dimulai hanya dengan Rp. 100 ribu.
Tentunya angka ini sangat terjangkau bahkan bagi kamu yang masih memiliki gaji UMR.
Selengkapnya tentang KoinRobo.
Kurangi Risiko yang Kamu Miliki
Salah satu cara nabung saham untuk gaji UMR yang dapat kamu ikuti yaitu melakukan diversifikasi aset.
Walaupun budget untuk nabung saham yang kamu gunakan tidak terlalu banyak, kamu perlu melakukan diversifikasi aset.
Jangan menaruh seluruh aset dalam satu platform atau istilahnya jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang.
Menyebarkan uang yang kamu miliki ke berbagai kelas aset dan sektor pasar dapat membantu meratakan fluktuasi harga.
Rencanakan Nabung Saham untuk Jangka Panjang
Menginvestasikan sejumlah kecil uang setiap bulan mungkin tampak tidak signifikan.
Tapi selama 20 atau 30 tahun uang yang kamu sisihkan dari gajimu, kamu bisa membuat investasimu sangat signifikan.
Jika kamu berniat menyimpan uang untuk diinvestasikan saham selama beberapa dekade, kamu dapat mengambil risiko yang lebih besar daripada seseorang yang mungkin membutuhkan akses ke uang tunai mereka dalam beberapa tahun ke depan.
Alasan Perlunya Menabung Saham Walau Gaji UMR
Untuk lebih meyakinkanmu menabung saham, berikut beberapa alasan pentingnya saham walaupun pendapatan kamu masih belum terlalu besar.
Potensi untuk Mendapatkan Pengembalian yang Lebih Tinggi
Alasan utama kebanyakan orang berinvestasi di saham adalah potensi pengembalian yang lebih dibandingkan dengan alternatif lain seperti sertifikat deposito bank, emas, dan obligasi.
Pengembalian pasar saham rata-rata adalah sekitar 10% per tahun sedangkan obligasi sekitar 5% sampai 6% per tahun selama periode yang sama.
Kemampuan Melindungi Kekayaan Kamu dari Inflasi
Pengembalian pasar saham seringkali secara signifikan melebihi tingkat inflasi.
Misalnya, tingkat inflasi jangka panjang telah berjalan sekitar 3% per tahun.
Itu sebanding dengan pengembalian tahunan dua digit dari saham.
Saham telah menjadi cara yang baik untuk melakukan perlindungan nilai terhadap inflasi.
Baca Juga: Pengaruh Peningkatan Inflasi Terhadap Uang
Kemampuan untuk Mendapatkan Pendapatan Pasif
Banyak perusahaan membayar dividen kepada investor.
Mayoritas melakukan pembayaran dividen bulanan atau triwulanan.
Pendapatan dividen tersebut dapat membantu menambah gaji investor atau pendapatan pensiun.
Baca Juga: Cara Lapor Dividen Investasi Agar Bebas Pajak
Kebanggaan akan Kepemilikan
Bagian saham mewakili kepemilikan fraksional seseorang dari sebuah perusahaan.
Kamu dapat memiliki bagian kecil dari perusahaan yang produk atau layanannya kamu sukai. Menyenangkan bukan?
Investasi Saham Lebih Likuid
Sebagian besar saham diperdagangkan secara publik di bursa saham sehingga mudah dan cepat untuk membeli atau menjualnya.
Hal itu juga membuat saham menjadi investasi yang lebih likuid dibandingkan dengan opsi lain seperti investasi real estate yang tidak dapat kamu jual dengan cepat.
