Bisnis hewan peternakan ada banyak, mulai dari bisnis peternakan unggas, peternakan hewan kecil dan juga peternakan hewan besar.
Untuk kamu yang ingin memulai bisnis ternak unggas, kamu sendiri harus memiliki perencanaan yang baik dari segala aspek untuk memulainya.
Untuk itu, berikut ini adalah sedikit ulasan mengenai cara memulai bisnis ternak unggas ini.
Bisnis ternak unggas di zaman modern
Memulai bisnis ternak unggas merupakan salah satu hal yang sangat menguntungkan. Misalnya saat ini siapa yang tidak suka dan tidak mengkonsumsi ayam dalam kesehariannya? Hal inilah yang membuat bisnis ternak unggas bisa berkembang lebih cepat.
Akan tetapi perlu kamu tahu juga bahwa bukan hanya kamu yang memiliki pemikiran untuk mencoba bisnis ternak unggas ini.
Nah, untuk pedoman pertama bagi kamu yang ingin masuk ke dunia persaingan ternak unggas ini, berikut ini adalah beberapa aturan yang wajib kamu lakukan untuk memulai bisnis kamu sendiri.
Daftar Isi
Pilih sektor ternak yang kamu inginkan
Hal pertama yang harus kamu perhatikan saat kamu ingin melakukan ternak unggas adalah sektor ternak yang akan kamu gunakan. Pada dasarnya beternak unggas misalnya ternak ayam ada 2 jenisnya, yaitu ternak ayam petelur dan ayam pedaging.
Sesuai namanya, ternak ayam petelur merupakan kegiatan ternak ayam yang digunakan untuk menghasilkan telur. Sedangkan untuk ayam pedaging nantinya digunakan untuk menghasilkan ayam yang akan diambil dagingnya.
Akan tetapi ada juga bisnis yang dilakukan dengan menginkubasi telur dan juga jual beli anakan ayam.
Umumnya peternak ayam akan melakukan segala kegiatan yang termasuk di atas. Akan tetapi bagi pemula, memilih 1 atau 2 bidang sebagai permulaan juga bukan hal buruk.
Baca Juga: Evaluasi Bisnis Agar Usaha Berhasil
Pilih jenis unggas yang ingin kamu ternakkan
Untuk memulai bisnis peternakan ini kamu juga harus memilih jenis unggas seperti apa yang cocok untuk bisnis kamu. Ada banyak tipe unggas yang bisa kamu pilih untuk memulai bisnis peternakan kamu. Mulai dari ayam, bebek, angsa, burung puyuh dan masih banyak lagi yang lainnya.
Jika kamu ingin bisnis yang lebih mudah dicoba, kamu bisa mencoba bisnis ternak ayam. Bisnis ternak ayam pada umumnya lebih murah dilakukan karena banyak pelakunya. Makin banyak pelaku sebuah bisnis, makin mudah bisnis tersebut dibangun karena banyak pengetahuan yang akan didapatkan.
Contohnya, akan lebih banyak ilmu mengenai penyakit ayam dan cara menanggulanginya dibandingkan dengan ilmu mengenai penyakit dan obat dari burung puyuh bukan? Selain itu ayam juga memiliki daya tarik pasar yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan burung puyuh sehingga pasti lebih banyak peminatnya.
Akan tetapi jenis peternakan yang sudah umum ini biasanya memiliki persaingan yang lebih ketat jadi kamu juga harus pertimbangkan hal tersebut.
Buat logo dari peternakan kamu
Banyak orang memulai bisnis peternakan tanpa memperhatikan hal penting seperti ini. Meskipun bisnis peternakan terlihat seperti bisnis dimana tidak banyak orang yang peduli, akan tetapi kamu bisa membuat logo dan memberikan nama yang menarik untuk meningkatkan daya saingnya.
Memberikan nama dan logo pada peternakan kamu akan memberikan reputasi tersendiri untuk peternakan kamu.
Memiliki nama peternakan dan juga logo yang menarik, unik dan sesuai dengan bisnis kamu memberikan kesan lebih profesional pada bisnis kamu.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk membuat logo ini di jasa pembuatan logo profesional untuk memastikan kualitas logo kamu terjamin.
Tentukan lokasi bisnis peternakan unggas kamu
Saat kamu akan membuat sebuah bisnis peternakan, kamu harus tahu bahwa lokasi merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan.
Lokasi peternakan yang kamu miliki harus memiliki fasilitas yang akan kamu butuhkan untuk menjalankan bisnis peternakan kamu.
Misalnya, kamu ingin membuat ternak unggas di lokasi bisnis yang jauh dari perkotaan. Pastikan lokasi ini memiliki fasilitas yang penting, mulai dari perairan yang baik, biaya tenaga kerja yang murah dan lahan yang lebih murah dari perkotaan.
Akan tetapi meskipun mencari lahan yang jauh dari perkotaan penting, jangan juga menjadi lahan peternakan yang lokasinya terlalu jauh dari peradaban.
Hal ini akan membuat kamu menghabiskan banyak uang untuk transportasi saat akan menjual ayam atau telur yang kamu produksi. Hal ini akan membuat cost operasional menjadi lebih mahal.
Baca Juga: Cara Memilih Lokasi yang Strategis Untuk Bisnis
Populerkan bisnis kamu
Dalam keseharian, kamu akan bertemu dengan banyak orang apapun kegiatan yang sedang kamu lakukan. Untuk itu, mulai ceritakan mengenai bisnis unggas kamu.
Mulai dari mempromosikan bisnis ternak kamu pada saudara dekat hingga ke platform pemasaran yang beragam.
Beberapa platform pemasaran yang beragam ini antara lain adalah Instagram, website dan sosial media kamu yang lain seperti status WhatsApp dan platform lainnya.
Makin banyak platform yang kamu gunakan untuk memberikan informasi, makin besar kemungkinan nama bisnis kamu lebih dikenal. Jika perlu kamu juga bisa membuat kartu nama jika ingin memulai bisnis secara lebih profesional.
Pilih tenaga kerja yang memiliki profesionalitas tinggi
Hal lain yang tidak boleh kamu lupakan saat kamu akan membuat sebuah peternakan unggas adalah sewa tenaga kerja yang memiliki pengalaman dan profesionalisme yang tinggi.
Hal ini akan membantu memudahkan pekerjaan dan meminimalisir kerugian kamu di masa depan.
Selain menyewa mereka yang profesional dalam bidang peternakan ayam, kamu juga wajib menyewa mereka yang ahli dalam bidang administrasi.
Tujuannya agar hal-hal yang berhubungan dengan legalitas Anda juga administratif lainnya bisa terurus dengan lebih baik. Hal ini juga harus diperhatikan karena termasuk dalam hal yang menunjang profesionalitas bisnis kamu.
Baca Juga: Cara Mengurus Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
Buat website mengenai bisnis kamu
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, makin banyak orang yang tahu tentang bisnis kamu makin baik. Salah satu cara untuk mengenalkan bisnis kamu ke dunia luar adalah dengan membangun website mengenai bisnis kamu.
Membangun website akan membantu pemasaran dari bisnis ternak kamu. Kamu juga bisa menyewa jasa yang paham mengenai cara membangun SEO sehingga bisnis bisa kamu lebih mudah ditemukan secara digital.
Selain digunakan untuk pemasaran, website nantinya juga bisa kamu gunakan sebagai identitas profesional dari bisnis kamu.
Dengan memiliki website, klien kamu lebih mudah menemukan bisnis kamu dan lebih percaya dengan profesionalitas dari bisnis kamu.
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan edukasi mengenai bisnis kamu di website ya! Hal ini akan meningkatkan value bisnis kamu di mata klien dan konsumen.
Memasarkan produk kamu
Tujuan akhir dari sebuah bisnis peternakan adalah untuk mendapatkan return penjualan hasil peternakan kamu. Untuk mendapatkan keuntungan ini, kamu harus memiliki strategi marketing.
Salah satu strategi marketing adalah dengan menggunakan SEO pada website kamu.
Selain itu, masih banyak lagi cara pemasaran yang bisa kamu gunakan untuk mendapatkan keuntungan dari bisnis kamu.
Untuk meningkatkan daya tarik dari bisnis ini, jangan lupa untuk menggunakan jasa marketing yang profesional dibidang pemasaran hewan ternak untuk meningkatkan daya saing dari bisnis peternakan unggas yang kamu miliki.