Menjalankan usaha di tengah kondisi perekonomian yang sedang kurang baik memang tidak mudah tapi dengan memperhatikan skala prioritas dalam bisnis kemungkinan besar bisnis kamu bisa bertahan.
Dalam menjalankan sebuah bisnis tentunya banyak sekali hal yang harus diperhatikan, dan ini terkadang membuat kita merasa bingung terkait hal yang mana yang paling penting dan harus di dahulukan.
Oleh karena itu, skala prioritas dalam bisnis dapat membantu kamu agar tidak melewatkan hal-hal penting.
Lalu, apa yang dimaksud dengan skala prioritas?
Bagaimana menyusun skala prioritas dalam sebuah bisnis?
Adakah manfaat dengan membuat skala prioritas itu?
Penjelasan berikut ini akan menjawab semua pertanyaan kamu.
Daftar Isi
Pengertian Skala Prioritas
Skala prioritas adalah ukuran kebutuhan yang tersusun dalam daftar berdasarkan tingkat kebutuhan seseorang, dimulai dari kebutuhan yang paling penting sampai kebutuhan yang bersifat bisa ditunda pemenuhannya.
Skala prioritas ini juga bisa diterapkan sebagai strategi untuk mengelola bisnis atau memulai sebuah usaha baru.
Pembuatan skala prioritas ini bisa dimulai dari yang paling tinggi seperti mencari modal usaha dan melakukan riset pasar.
Tidak hanya itu, semua persiapan untuk memulai usaha bisa dimasukkan dalam skala prioritas ini sehingga nantinya pengelolaan usaha akan lebih baik dan tidak berantakan karena masalah kebutuhan yang tidak terpenuhi.
Faktor Pengaruh Skala Prioritas
Dalam menyusun sebuah skala prioritas dalam bisnis dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik dari dalam maupun luar. Berikut beberapa faktor yang dapat memengaruhi pembuatan skala prioritas :
1. Tingkat Pendapatan
Hal paling penting dan perlu diperhatikan dalam membuat skala prioritas adalah tingkat pendapatan.
Dalam membuat skala prioritas faktor ini akan menjadi acuan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengumpulkan modal.
Jika kamu memiliki pendapatan yang tinggi, tentu pilihan untuk menyisihkan pendapatan menjadi lebih besar, begitu pun sebaliknya.
2. Status Sosial
Status sosial termasuk hal yang memengaruhi kamu dalam membuat skala prioritas. Semakin tinggi status sosial, maka kebutuhan juga meningkat.
Hal ini pun sedikit banyak akan membuat fokus kamu dalam membangun bisnis terganggu karena memiliki tanggung jawab lain selain mengelola bisnis.
3. Lingkungan Sosial
Faktor lain selain status sosial yang juga tidak kalah penting adalah lingkungan sosial. Lingkungan memengaruhi pola pikir dan pola hidup seseorang dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari – hari.
Jadi, saat ini membuat skala prioritas ini kamu bisa memerhatikan kondisi lingkungan sekitarmu seperti apa, kemudian baru disusunlah skala prioritas yang nantinya akan membantu dalam memenuhi kebutuhan hidup secara tepat dan cermat.
Menyusun Skala Prioritas
Memiliki skala prioritas dalam bisnis baru sangatlah penting. Kamu jadi tahu hal apa saja yang harus disiapkan baik dari sisi teknis maupun non teknis. Sebelum menyusun skala prioritas ini, kamu harus memerhatikan beberapa hal berikut ini :
1. Tingkat Urgensi
Urgensi memiliki arti mendesak dan merupakan suatu kebutuhan yang paling vital.
Dalam perspektif prioritas, urgensi ini diartikan seabgai kebutuhan yang harus dipenuhi terlebih dahulu.
Oleh karena itu, ketika kamu ingin menyusun sebuah skala prioritas hal utama yang harus dilakukan adalah kebutuhan yang urgen.
Misalnya dengan membuat daftar ebutuhan utama apa yang harus dipenuhi terlebih dahulu agar bisnis yang sudah direncanakan dapat berjalan dengan lancar.
Jangan lupa untuk membuat daftar terkait kebutuhan wajib yang perlu dibayarkan tiap bulan, seperti biaya operasional, gaji karyawan dan juga pajak.
Selain itu, apabila kamu memiliki utang usaha maka pembayarannya harus kamu jadikan prioritas.
2. Menilai Jumlah Produk
Tinjauan terhadap produk yang ingin dijual perlu dilakukan.
Hal ini bisa berkaitan dengan bahan baku dari produk yang ingin dijual.
Jika produk yang dibutuhkan termasuk dalam produk yang sulit untuk didapatkan, maka kamu harus memasukkannya dalam skala prioritas teratas.
Hal ini bertujuan agar nantinya kamu tidak kesulitan untuk mendapatkan bahan baku yang berkualitas.
Kualitas dari sebuah produk yang ditawarkan akan menjadi modal utama untuk menarik minat konsumen.
Selain itu, mengelola stok barang dengan cara yang tepat juga bisa membantu menyempurnakan lajunya bisnismu.
3. Pertimbangan Masa Depan
Ketika menyusun skala prioritas, kamu juga harus memikirkan masa depan dari bisnis yang akan dijalankan.
Kamu harus memiliki pertimbangan yang matang terkait rencana jangka panjang dari bisnis yang akan dijalankan termasuk melakukan analisa pasar.
Dengan melakukan analisa pasar, kamu bisa mengetahui peluang-peluang baru untuk mengembangkan bisnis.
Dalam penyusunan dan perencanaannya, kamu harus memiliki beberapa pilihan alternatif dari rencana bisnis ini.
Jadi, jika nantinya kamu mendapatkan hal yang tidak diinginkan terkait masa depan bisnis ini, kamu sudah memiliki cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
4. Kesempatan yang Dimiliki
Kesempatan menggiurkan yang tidak datang dua kali tentunya akan memiliki pengaruh untuk mengubah skala prioritas yang telah disusun sebelumnya.
Jika kamu memang mendapatkan kesempatan yang menguntungkan, maka tidak ada salahnya untuk mengambil kesempatan tersebut.
Akan tetapi sebelum mengambil kesempatan tersebut, kamu bisa melihat terlebih dahulu skala prioritas yang sudah disiapkan sebelumnya.
Kamu bisa mempertimbangkan kesempatan tersebut setelah melihat skala prioritasnya.
Hal ini dilakukan agar nantinya kamu tidak menyesal telah mengambil atau pun melepaskan kesempatan tersebut.
5. Kemampuan yang Dimiliki
Hal ini perlu diperhatikan ketika sedang menyusun skala prioritas dalam memulai bisnis. Kemampuan merupakan hal pokok yang diperlukan dalam bisnis.
Kemampuan yang dimaksudkan bisa bermacam-macam seperti kemampuan menyusun anggaran, kemampuan bersaing dengan kompetitor dan kemampuan lainnya yang terkait dengan pengelolaan sumber daya manusia ataupun bahan produksi.
Oleh sebab itu ketika sedang membuat skala prioritas dalam bisnis, analisa tentang kemampuan yang kamu miliki perlu diperhatikan.
Manfaat Adanya Skala Prioritas
Adanya skala prioritas yang disusun akan sangat memudahkan kamu dalam merencanakan dan mempersipkan bisnis yang akan dijalankan.
1. Sebagai Penyortir
Skala prioritas ini bermanfaat untuk menyortir mana yang perlu dilakukan terlebih dahulu dan mana yang bisa ditunda.
Kondisi ini akan membuat kamu lebih fokus mengerjakan hal – hal yang lebih penting dari kebutuhan yang lain tanpa mengabaikan hal yang lain.
2. Sebagai Petunjuk
Skala prioritas ini juga bisa menjadi petunjuk kamu dalam mengelola kebutuhan yang diperlukan saat bisnis yang dikerjakan sedang berlangsung.
Kamu bisa menyusun skala kepentingan yang dimiliki oleh masing-masing subjek atau kegiatan.
3. Sebagai Acuan
Kamu membutuhkan sebuah acuan ntuk memperluas atau memperbesar bisnis yang sedang dijalankan.
Oleh karena itu menyusun skala prioritas sebelum menjalankan bisnis ini akan sangat membantu kamu. Kamu bisa mulai dengan menulis secara detail kemampuan, kesempatan hingga mempertimbangkan untung rugi dari bisnis yang dikerjakan.
Dengan adanya skala prioritas kamu bisa tahu kapan harus melakukan inovasi agar produk atau jasa yang ditawarkan bisa semakin menarik minat konsumen.
Kamu juga bisa tahu kapan waktu yang tepat jika ingin mengurangi atau menambah produk yang ingin diproduksi.
Adanya skala prioritas ini benar – benar bisa membuat bisnis yang kamu jalankan menjadi lebih lancar dan tepat sasaran.
Itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian, faktor, dan manfaat dalam menyusun skala prioritas dalam bisnis.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan jika skala prioritas ini merupakan hal yang penting dan sangat berguna jika kamu ingin mengembangkan sebuah bisnis.
Selain skala prioritas, hal yang tidak bisa kamu lupakan ketika ingin mengembangkan sebuah bisnis adalah penambahan modal.
Tidak dapat dipungkiri, modal selalu menjadi hal yang paling utama ketika kamu ingin membangun atau mengembangkan bisnis.
Jika saat ini kamu belum berani mengembangkan bisnismu hanya karena terpentok masalah modal, kamu sudah tidak perlu khawatir lagi!
KoinWorks melalui KoinBisnis bisa memberikan kamu pinjaman modal usaha sampai dengan Rp. 2 Miliar hanya dengan mengajukan melalui Super Financial App .
KoinWorks merupakan perusahaan agregator keuangan yang berizin dan diawasi oleh OJK, sehingga kemanaan transaksi keuanganmu sangat terjamin.
Selain itu, bunga pinjaman di KoinBisnis juga sangat terjangkau yaitu hanya mulai dari 0,75% per bulan.
Yuk, kembangkan bisnismu bersama KoinWorks!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.