Pada dasarnya, bisnis apapun yang dijalankan pasti memiliki risiko yang harus dihadapi oleh pebisnis. Dalam hal ini, pebisnis harus mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mitigasi risiko. Tujuannya, agar risiko tersebut dapat dikelola dan diatasi dengan baik.
Risiko yang terlalu besar bisa membawa bisnis ayam goreng kamu dekat dengan kerugian, sekaligus memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Well, untuk seorang pebisnis ayam goreng pemula, kamu bisa simak beberapa informasi berikut.
Daftar Isi
Apa itu Mitigasi Risiko Bisnis?
Sebelum mengetahui hal apa saja yang harus diketahui dalam mitigasi risiko, sebenarnya kamu sudah tahu belum apa itu mitigasi risiko? Mitigasi risiko merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi kerugian yang mungkin terjadi akibat adanya risiko dari sebuah bisnis.
Pasalnya, pada saat meniti sebuah bisnis kita belum dapat melihat wujud risiko itu dengan jelas. Maka, untuk menghadapinya diperlukan sebuah manajemen atau pengelolaan yang jelas agar risiko tersebut tidak memberikan dampak yang terlalu besar bagi perkembangan suatu bisnis.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan untuk Mitigasi Risiko dalam Usaha Ayam Goreng
Setelah mengenal apa itu mitigasi risiko, mari kita langsung bahas hal apa saja yang perlu diperhatikan untuk meminimalisir risiko bisnis ayam goreng.
Detail Bisnis
Hal pertama yang harus diperhatikan pada saat menjalankan sebuah bisnis ialah detail dari bisnis tersebut. Dalam hal ini ayam goreng, kamu bisa mempelajari bisnis ayam goreng ini secara detail. Hal ini sangat penting dilakukan, karena dengan mengenal lebih dalam bisnis yang kamu kelola bisa tahu apa saja yang diperlukan untuk kemajuan bisnis tersebut.
Tidak hanya itu, ketika sudah mengenal bisnis ayam goreng yang digeluti, tentu saja kamu juga akan memiliki gambaran mengenai berbagai faktor risiko yang akan dihadapi nanti saat menjalankan bisnis tersebut. Setelah itu, kamu bisa mulai menyusun langkah-langkah preventif sebagai upaya pencegahan risiko yang mungkin terjadi.
Berpikir Matang dalam Mengambil Keputusan
Sebagai seorang pebisnis ayam goreng, tentu kamu harus selalu memikirkan sesuatu dengan matang sebelum akhirnya ketuk palu dan mengambil keputusan tersebut. Pertimbangkan dengan baik keuntungan dan kerugian dari keputusan yang akan kamu ambil terkait bisnis ayam goreng.
Kamu bisa membuat list secara umum mengenai keputusan apa saja yang akan dibuat untuk menjalankan bisnis tersebut. Setelah semuanya tercatat dalam list, kamu bisa mulai membandingkan keputusan mana saja yang layak diambil dan mana yang tidak perlu.
Hal ini juga berlaku saat kamu akan membuat sebuah keputusan yang besar. Dalam hal ini, sebaiknya kamu membuat perencanaan yang lebih terperinci lagi lengkap dengan masing-masing risikonya.
Dengan membanding-bandingkan keuntungan dan kerugian yang mungkin didapatkan, kamu sudah mengambil langkah yang tepat untuk mitigasi risiko bisnis ayam gorengmu.
Jangan Terbuai dengan Keuntungan Besar
Siapa saja pasti akan tergiur ketika sudah melihat keuntungan yang besar di depan mata. Padahal, dalam dunia bisnis kita tidak akan selalu mendapatkan keuntungan. Akan selalu ada masanya kondisi dan keadaan bisnis mengalami masa down.
Dalam menjalankan sebuah bisnis ayam goreng, tidak jarang kita akan mendapatkan beberapa tawaran dengan iming-iming yang menggiurkan. Ini termasuk hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mitigasi risiko dan harus dipertimbangkan dengan matang. Kamu perlu menimbang keuntungan dan kerugiannya dengan objektif.
Karena tergoda oleh iming-iming manis tersebut, jangan sampai kamu melupakan risiko yang akan dihadapi dari tawaran tersebut. Pasalnya, banyak pebisnis yang sering terjebak dengan situasi yang satu ini.
Salah satu contoh kecilnya ialah, supplier ayam yang menawarkan kerja sama dengan harga yang sangat murah. Secara selintas, kamu pasti tergiur karena keuntungan yang bisa kamu dapatkan akan lebih besar. Namun, apakah kamu yakin jika daging ayam yang ditawarkannya tersebut memiliki standar kualitas yang baik? Karena itu, jangan mudah terbuai.
Belajar dari Pengalaman
Seperti pepatah mengatakan, bahwa pengalaman merupakan guru terbaik dalam kehidupan. Hal ini juga berlaku dalam upaya mitigasi risiko. Kamu bisa mengambil banyak pelajaran dari para senior-senior yang telah berkecimpung dalam dunia bisnis ayam goreng.
Hal ini penting dilakukan agar kamu mengetahui risiko apa saja yang mereka pernah hadapi, serta upaya seperti apa yang mereka lakukan untuk menghadapi risiko tersebut. Namun, akan lebih baik lagi jika pelajaran ini diambil dari pengalaman kamu sendiri dalam menghadapi berbagai risiko yang tajam saat mengelola bisnis ayam goreng.
Upgrade Rencana Manajemen Risiko
Selalu memperbarui rencana mitigasi merupakan salah satu hal yang harus menjadi perhatian para pebisnis, termasuk pebisnis ayam goreng. Kamu bisa menyusun kembali rencana manajemen risiko untuk mempertahankan kelangsungan bisnis ayam goreng tersebut.
Dalam menyusun rencana ini, kamu bisa menyertakan beberapa opsi solusi untuk beberapa risiko yang mungkin terjadi. Dengan demikian, ibaratnya kamu sudah mencicil sedikit demi sedikit solusi untuk permasalahan di masa depan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mitigasi risiko yang telah kami sampaikan di atas, bukan sebuah patokan mutlak, ya. Kamu tetap bisa menyusun rencanamu sendiri yang lebih sesuai dengan bisnis ayam gorengmu.
Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia.
Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi!
Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.