Mendapatkan bahan baku yang berkualitas merupakan hal yang penting dalam menjalankan sebuah bisnis makanan, termasuk bisnis camilan.
Produk makanan camilan yang dihasilkan sangat dipengaruhi oleh kualitas bahan bakunya.
Jika bahan baku yang digunakan dalam kondisi yang kurang baik, maka hasil produknya pun tidak memuaskan. Konsumen sudah hampir pasti dapat menyadari kualitas tersebut.
Maka dari itu, sebagai pemilik bisnis, kamu harus mengetahui bagaimana cara mendapatkan bahan baku yang berkualitas.
Lantas, apa strategi yang harus digunakan untuk mendapatkan bahan baku tersebut?
Daftar Isi
- Strategi Mendapatkan Bahan Berkualitas untuk Bisnis Camilan
- 1. Mengetahui secara detail jenis camilan dan bahan yang diperlukan
- 2. Menyiapkan kriteria pemilihan pemasok
- 3. Menentukan pemasok yang kompeten
- Informasi perusahaan pemasok lengkap dan tidak mencurigakan
- Komunikasi yang baik dan lancar
- Memberikan harga yang masuk akal dan kompetitif
- Memiliki reputasi dan nama baik di kalangan pemilik bisnis
- Mampu memberikan sampel produk yang baik
- Mengemas dan mengantar bahan baku dengan baik
- Selalu jujur dalam berkomunikasi
- 4. Menjalin komunikasi dengan komunitas pemilik bisnis
- Sudah Siap Menerapkan Strategi untuk Mendapatkan Bahan Baku Berkualitas?
Strategi Mendapatkan Bahan Berkualitas untuk Bisnis Camilan
Bahan baku yang berkualitas dan pengolahan yang sesuai standar tentu akan menghasilkan produk camilan yang baik.
Nah, bagaimana cara mendapatkan bahan baku yang berkualitas untuk operasional bisnis camilanmu?
Simak ulasan singkat tentang strateginya, berikut ini:
1. Mengetahui secara detail jenis camilan dan bahan yang diperlukan
Camilan biasanya terbagi dalam kategori camilan manis atau camilan asin.
Kategori camilan mana yang menjadi fokus utama bisnismu? Camilan manis, asin, atau kombinasi dari keduanya?
Sebelum menentukan bahan baku yang dibutuhkan dan pemasok (supplier) mana yang tepat, kamu harus mendata dulu kebutuhan pembuatan camilan yang akan kamu kerjakan.
2. Menyiapkan kriteria pemilihan pemasok
Setelah mengetahui jenis camilan yang akan dijual, serta bahan baku yang diperlukan, selanjutnya kamu perlu mencari dan mendata para pemasok yang kompeten.
Buatlah sebuah daftar yang berisi informasi tentang para pemasok tersebut; mulai dari profil perusahaan, nomor kontak, jenis produk yang dipasok, kinerja, waktu pengantaran, kondisi produk ketika diantar, serta harga yang mereka tawarkan.
Dari informasi yang sudah kamu himpun, kamu bisa menentukan beberapa pemasok yang memang memiliki produk yang kamu butuhkan.
3. Menentukan pemasok yang kompeten
Dalam memilih pemasok yang bisa kamu andalkan, ada beberapa aspek yang perlu kamu perhatikan.
Contohnya adalah sebagai berikut:
Informasi perusahaan pemasok lengkap dan tidak mencurigakan
Internet sekarang ini berpengaruh besar dalam menjalankan sebuah bisnis.
Melalui jaringan internet, beragam informasi dari banyak media dapat ditemukan. Oleh karena itu, gunakanlah internet untuk mencari tahu profil perusahaan pemasok yang kamu pilih.
Jika informasi yang ditemukan lumayan lengkap, dan sesuai dengan informasi yang mereka berikan kepadamu, maka kemungkinan jasa pemasok tersebut dapat dipercaya.
Namun, jika kamu ragu dengan informasi yang diberikan, sebaiknya kamu tidak melanjutkan kerja sama.
Komunikasi yang baik dan lancar
Komunikasi yang baik adalah kunci dalam sebuah kerja sama antara kamu dan pemasok.
Pastikan betul pemasok yang kamu pilih selalu berkomunikasi dengan bisnismu secara baik dan akurat.
Hindari bekerja sama dengan pemasok yang susah untuk dihubungi, dan sering melakukan kesalahan dalam memenuhi pesananmu.
Memberikan harga yang masuk akal dan kompetitif
Jangan mudah tergiur oleh harga murah yang ditawarkan pemasok.
Bisa jadi produk yang dijual tersebut memiliki kualitas yang rendah, serta mudah rusak.
Bekerja samalah dengan pemasok yang konsisten menawarkan produk dengan harga yang masih wajar; tidak terlalu murah, atau terlalu mahal.
Harga yang wajar bisa saja berarti pemasok tersebut memang rutin memasok kebutuhan bisnis, dan memiliki pengaturan stok bahan baku yang baik di tempat penyimpanan mereka.
Memiliki reputasi dan nama baik di kalangan pemilik bisnis
Jika pemasok yang kamu pilih memang kompeten, maka jasanya pun pasti sering digunakan oleh pemilik bisnis lain.
Tidak sulit untuk mengetahui kualitas layanan mereka melalui cara ini.
Sebaliknya, jika pemasok yang ingin bekerja sama denganmu belum memiliki reputasi, dan benar-benar baru di bisnis ini, maka kamu harus lebih berhati-hati.
Terutama jika mereka menawarkan harga bahan baku yang terlalu murah.
Hindarilah bekerja sama dengan pemasok seperti ini karena hanya akan membuat masalah untuk bisnismu nantinya.
Mampu memberikan sampel produk yang baik
Seorang pemasok yang kompeten pun dapat dengan mudah dan cepat menyediakan sampel, atau contoh bahan baku, yang kamu ingin beli.
Jika mereka kesulitan untuk mendapatkan sampel, ada kemungkinan mereka membeli stok bahan dari pemasok lain juga. Atau bahkan tidak memiliki stok sama sekali, dan hanya mengandalkan pasokan dari supplier yang lebih kecil.
Mengemas dan mengantar bahan baku dengan baik
Kamu perlu memeriksa kondisi bahan baku yang kamu terima dari pemasok.
Apakah bahan baku berada dalam kondisi yang baik dan segar, atau malah sedikit rusak?
Kalau ada produk yang rusak, apa bisa dikembalikan?
Bagaimana dengan metode pengantaran, pemasok sendiri yang mengantar, atau mereka mendelegasikannya ke jasa ekspedisi lain?
Dari sini kamu dapat menentukan apakah pemasok ini bisa diajak bekerja sama, atau kamu malah meragukan kapabilitas mereka.
Selalu jujur dalam berkomunikasi
Aspek terakhir yang perlu kamu perhatikan adalah kejujuran.
Apakah pemasok yang bekerja sama denganmu selalu jujur dalam memberi laporan, atau sering ketahuan memberikan informasi yang salah?
Percuma saja jika komunikasi yang kamu jalin lancar, tetapi informasi yang diberikan berbeda dengan yang terjadi di lapangan.
Misalnya, pemasok berjanji akan datang memenuhi kebutuhanmu pada hari Sabtu, namun baru datang pada Minggu malam.
Sesekali mungkin tidak menjadi masalah, namun ketika terjadi berulang kali dan tidak terlihat ada perbaikan, maka kamu harus memikirkan kemungkinan mencari pemasok lain.
4. Menjalin komunikasi dengan komunitas pemilik bisnis
Strategi terakhir untuk mendapatkan informasi stok bahan baku berkualitas adalah dengan menjalin komunikasi antar sesama pemilik bisnis.
Membangun networking itu penting, apapun bisnis yang sedang dijalani.
Kamu bisa memperoleh banyak informasi mengenai dunia bisnis, termasuk referensi bahan baku camilan yang berkualitas.
Ada kemungkinan kamu mendapat kesempatan untuk bertemu dan berkenalan dengan pemasok khusus, yang kompeten dan bisa memberikan harga rendah, melalui ajang networking ini.
Sudah Siap Menerapkan Strategi untuk Mendapatkan Bahan Baku Berkualitas?
Itulah beberapa strategi dalam mendapatkan bahan baku berkualitas untuk bisnis camilanmu.
Mulai dari penentuan jenis camilan, penentuan bahan baku, hingga ke pemilihan pemasok (supplier) yang kompeten.
Perlu diingat, jika kamu tidak membuat bahan baku sendiri, maka sudah pasti peran pemasok akan sangat besar dalam operasional bisnis camilan milikmu.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!