Begini Caranya Mendapatkan Biji Kopi yang Berkualitas!

Bisnis kopi adalah lini bisnis yang masih akan terus berkembang.

Pada tahun 2018, Kementerian Pertanian mencatat bahwa konsumsi kopi nasional mencapai 314.000 ton.

Sedangkan pada tahun 2021, jumlahnya naik menjadi 370.000 ton.

Meski demikian, tak sembarang kopi yang akan menarik minat banyak calon konsumen.

Jika kamu berniat ingin memulai bisnis kopi, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan bahan baku biji kopi yang berkualitas.

Kriteria Biji Kopi yang Berkualitas

Agar dapat menilai kualitas biji kopi, kamu dapat merujuk pada beberapa aspek berikut ini:

1. Asal biji kopi

Setiap daerah menghasilkan kopi dengan cita rasa yang berbeda. Hal-hal seperti komposisi tanah dan cuaca menjadi penyebabnya.

Misalnya, kopi dari daerah Jawa dikenal dengan aroma rempah yang tipis. Lain lagi dengan kopi Lampung yang memiliki aroma asam dan pahit yang kuat.

Apabila bisnis kopi kamu akan memadukan kopi dengan susu dan krimer, sebaiknya kamu memilih kopi dengan aroma yang kuat, agar rasa kopinya tetap dominan.

2. Ketinggian lokasi tanam

Ketinggian lokasi tanam pohon kopi juga mempengaruhi biji kopi yang dihasilkan.

Kopi yang ditanam di dataran tinggi cenderung tumbuh dengan lebih lambat, dan menghasilkan rasa kopi yang lebih kompleks.

Maksudnya, biji kopi dari dataran tinggi memiliki karakter rasa yang lebih baik.

Di Indonesia sendiri, dataran tinggi Gayo adalah penghasil kopi arabika terbaik. Sedangkan kopi robusta terbaik dihasilkan di dataran tinggi Lampung Barat, dan Bengkulu.

3. Varietas biji kopi

Seperti telah disinggung sebelumnya, terdapat 2 varietas kopi; yaitu arabika dan robusta.

Kedua varietas ini memiliki rasa yang berbeda, karena berasal dari jenis pohon yang berbeda.

Kopi arabika ditanam di dataran yang lebih tinggi, memiliki cita rasa yang cenderung asam, dengan kadar kafein sekitar 1,2%.

Sedangkan kapi robusta menghasilkan rasa pahit yang lebih tegas, dengan kadar kafein sekitar 2,2%.

4. Pengolahan biji kopi

Terdapat 2 cara pengolahan kopi; yaitu pengolahan kering dan basah.

Pada pengolahan kering, buah kopi dikeringkan secara alami, lalu dikupas. Cara ini menghasilkan biji kopi yang lebih manis dan kaya cita rasa buah.

Sedangkan pada pengolahan basah, buah yang telah dicuci, kemudian dikupas lebih dahulu, baru dikeringkan. Metode ini menghasilkan rasa yang bersih, dan rasa asam yang lebih kuat.

 

Cara Mencari Supplier untuk Mendapatkan Biji Kopi Berkualitas

Bila ingin mendapatkan supplier, atau pemasok terbaik, sebaiknya kamu perlu melakukan seleksi terlebih dahulu.

Berikut ini panduan untuk memilih pemasok biji kopi:

1. Membuat daftar pemasok

Internet menyediakan semua informasi yang kamu butuhkan. Buatlah daftar beberapa supplier yang potensial.

Daftar ini bisa dijadikan sebagai referensi kamu nantinya, dan juga sebagai pembanding antara satu pemasok dengan pemasok yang lain.

2. Mengecek review

Setelah memiliki daftar pemasok, kamu dapat memeriksa track record dari para supplier.

Misalnya, apakah konsumen mereka selama ini puas dengan layanan dan kualitas biji kopi yang mereka sediakan. Kamu juga bisa melihat bisnis kopi mana saja yang sebelumnya sudah bekerja sama dengan pemasok tersebut.

Hindari melakukan review hanya dari website resmi pemasok tersebut, ya.

3. Menghubungi supplier

Setelah mendapat beberapa kandidat untuk memasok biji kopi, kini saatnya menghubungi mereka. Pada tahap ini kamu bisa mulai melakukan pengecekan layanan supplier, serta meminta sampel biji kopi untuk dicoba.

 

Tips Mencoba Sampel Biji Kopi Berkualitas

Berikut ini beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat mengecek sampel biji kopi:

1. Bentuk dan ukuran biji kopi

Perhatikan bentuk dan ukuran biji kopi. Biji kopi yang baik memiliki bentuk dan ukuran yang hampir sama.

Ketidakseragaman ukuran biji kopi akan menurunkan kualitas, karena merupakan indikasi tingkat kematangan yang berbeda saat proses roasting.

2. Aroma biji kopi

Biji kopi yang berkualitas memiliki aroma yang kuat dan segar. Aroma ini juga akan terasa sedapnya ketika kopi diseduh nantinya.

Selain tanggal kedaluwarsa, hal penting lain yang perlu kamu perhatikan adalah tanggal roasting.

Kualitas biji kopi terbaik adalah pada 3 minggu pertama setelah roasting. Pastikan juga kamu memilih supplier yang konsisten mampu mengirim stok biji kopi yang segar.

3. Warna biji kopi

Kualitas biji kopi yang baik terlihat dari warna yang rata.

Hindari warna kepucatan pada tepi biji. Apabila kamu membeli biji kopi mentah, memeriksa warna akan lebih mudah.

Toleransi kerusakan pada fisik biji kopi adalah 4%. Jadi jika kamu mendapatkan sampel sebanyak 1 kg, toleransi kerusakan adalah 40 gram.

 

Cara Mempelajari Kontrak Kerjasama

Langkah terakhir untuk mendapatkan biji kopi berkualitas adalah mempelajari kontrak kerja sama dengan supplier.

Berikut hal-hal yang perlu kamu perhatikan:

1. Hal terkait pembayaran

Cara dan waktu pembayaran adalah hal yang selalu pasti ada dalam kontrak kerja sama.

Pastikan apa yang tertulis di kontrak sesuai dengan kesepakatan; mulai dari harga, berapa besar down payment, dan kapan waktu pelunasan.

2. Pemasokan produk tepat waktu

Di dalam kontrak, kamu juga dapat meminta jaminan pada supplier untuk selalu mengirim biji kopi yang berkualitas tepat waktu.

Jangan lupa sertakan nilai penalti apabila supplier terlambat mengirim biji kopi.

3. Kesesuaian produk dengan kesepakatan awal

Ini adalah hal terpenting, yaitu jaminan bahwa supplier akan selalu mengirim produk dengan kualitas yang sama.

Sekali lagi, jangan lupa sertakan nilai penalti yang bisa dikenakan, jika supplier tidak mengirim biji kopi yang sesuai dengan kesepakatan awal.

. . .

Sudah Siap untuk Mendapatkan Biji Kopi Berkualitas?

Biji kopi yang dihasilkan oleh beberapa daerah tertentu memang diklaim memiliki kualitas terbaik.

Namun, kamu sebaiknya juga terbuka pada pilihan biji kopi dari berbagai daerah lain.

Jadi, jangan lupa untuk menerapkan cara-cara mendapatkan biji kopi berkualitas sesuai pembahasan di atas, ya.

Selamat mencoba!


Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.

Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.

Yuk cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Gina Valerina

Gina Valerina

Gina began her professional journey within the realm of finance, accumulating a wealth of invaluable insights and hands-on experiences. Building upon this extensive background, she uses her expertise to carefully create informative articles. Each article is born from in-depth research and her unwavering dedication to providing her audience with well-verified insights.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.