Hijab atau kerudung di masa kini menjadi salah satu produk fashion yang tidak bisa lepas dari kaum perempuan muslim di Indonesia. Oleh karena itu, bisnis hijab merupakan bidang yang sangat potensial untuk digeluti.
Untuk kamu yang hendak memulai bisnis ini dari nol, sepertinya perlu tahu tips produksi bisnis hijab.
Produksi hijab merupakan salah satu bagian yang penting dalam menjalankan bisnis hijab. Ketika pembuatan hijab yang baik, maka akan membuat hasil yang juga maksimal.
Tips Produksi dalam Bisnis Hijab
Tips-tips dalam bidang produksi bisnis hijab di bawah ini nantinya akan membantumu untuk sukses dalam menjalankan produksi bisnis hijabmu, yaitu:
1. Bekerjasama dengan pemilik bahan material berkualitas
Dalam membuat hijab kamu sebagai pebisnis harus selektif dalam menentukan bahan yang baik dan berkualitas tinggi. Ini karena pelanggan biasanya sangat jeli melihat jenis bahan hijabnya.
Oleh karena itu, kamu sebagai pebisnis hijab perlu memiliki koneksi ke pemilik bahan-bahan material untuk produksi hijab yang terpercaya mempunyai jaminan kualitas. Bekerjasama dengan pengusaha bahan yang terbaik akan membuat hasil produksi juga baik.
Mengadakan kerja sama dengan pebisnis bahan produksi hijab yang tepat akan membuatmu memiliki peluang memangkas ongkos produksi. Hal ini akan menguntungkanmu.
Namun, kamu perlu memikirkan ketersediaan bahan dan tren pasar. Kamu perlu memilih toko yang menyediakan bahan sesuai kebutuhan pelanggan.
Banyak sekali para pelanggan perempuan yang hanya ingin memakai bahan sesuai trend atau standar kenyamanan tertentu.
Lakukan ke survei tren mode sesuai dengan target konsumen hijab yang akan kamu buat. Kamu bisa memantaunya melalui televisi, media massa, atau media sosial seperti di Instagram, Facebook, Twitter atau terjun langsung ke pasar. Pastikan kamu terus mengikuti tren mode hijab agar tidak kecolongan dengan para pesaing.
2. Menentukan Standar Produk atau SOP
Selain bahan untuk produksi, kamu juga perlu menentukan sebuah standar saat membuat hijab. Terapkanlah sebuah SOP saat produksi mulai berjalan.
Meskipun masalah produksi tidak sepenuhnya terjamin akan selesai atau hasilnya baik karena memiliki SOP. Akan tetapi, dengan SOP kamu bisa memastikan bahwa sistem produksi bisa terstruktur.
Tujuan utama membuat SOP itu sendiri adalah mendukung pembuatan hijab. SDA dan SDM menjadi patokan bagi penerapan SOP.
Standar bahan, standar hasil, standar pembuatan perlu ditentukan. Tujuannya adalah agar nantinya bisa dievaluasi secara berkala produksi dari hijab yang jadi brand milikmu.
Memiliki patokan yang jelas akan memudahkan para karyawan yang memproduksi hijabmu.
3. Bekerjasama dengan Konveksi yang Bisa Diandalkan
Jika kamu tidak mampu untuk melakukan pembuatan produkmu, maka kamu bisa menjalankan tips produksi bisnis hijab yang selanjutnya, yaitu bekerjasama dengan konveksi lain.
Terutama kalau jumlah produksinya mencapai angka yang besar. Kamu perlu sekali bekerjasama dengan konveksi lain karena pastinya ada target pembuatan yang harus diselesaikan.
Bekerjasamalah dengan konveksi yang menurutmu bisa diandalkan. Paling penting kamu harus sudah pernah mengerjakan produksi hijab bersamanya dalam skala kecil.
Dari proyek yang sebelumnya kamu bisa menilai kinerja dari konveksi itu. Jika track record-nya baik, maka bangunlah komitmen positif dengan konveksi tersebut untuk pembuatan produk hijab milikmu.
4. Tips bekerjasama dengan penjahit keliling saat produksi bisnis hijab
Ada kalanya kualitas sebuah produk yang bisa dicapai dengan cara ketekunan. Karena itu, tidak ada salahnya jika kamu mencoba bekerjasama dengan para penjahit keliling.
Biasanya mereka sangat kompeten di bidangnya dan hasil jahitannya baik.
Melakukan kerjasama dengan penjahit keliling juga membuatmu bisa membantu sesama. Coba berikan kesempatan bagi para penjahit keliling untuk ikut terlibat dalam usaha bisnis hijab yang kamu miliki.
Terlebih kalau kamu memperkerjakan banyak penjahit keliling, maka produksi hijab akan lebih cepat dan memotong ongkos pembuatannya juga.
5. Mempekerjakan penjahit berpengalaman
Selain menjalin kerjasama dengan banyak pihak dalam produksi, kamu juga harus mempunyai para karyawan pembuat atau penjahit hijab yang kompeten dalam bidangnya. Paling tidak, kamu harus memiliki karyawan-karyawan yang telah memiliki banyak pengalaman membuat hijab.
Kualitas hasil produksi hijab yang dihasilkan sangat bergantung pada mereka. Ciptakan suasana kerja bersama para penjahit berpengalaman senyaman dan seprofesional mungkin agar kinerja setiap bagian dan hasil pembuatan hijab lebih maksimal.
Tips Produksi Bisnis Hijab Mandiri
Selain bekerjasama dengan banyak pihak, pastinya kamu ingin memproduksi sendiri hijabmu. Namun, sama halnya memproduksi dengan melibatkan banyak pihak, kamu perlu memperhatikan banyak hal juga saat memproduksi hijab secara mandiri.
Kamua harus memperhatikan hal-hal seperti pangsa, model, bahan, harga, promosi hingga pengiriman yang harus kamu lakukan sendiri. Semua hal itu harus diperhitungkan agar tidak terjadi kesalahan dalam produksi nantinya.
Paling penting yang harus disiapkan untuk memulai produksi secara mandiri adalah modal material dan tekad personal.
Modal material bisa berhubungan dengan finansial, alat dan keterampilan diri. Sedangkan untuk modal tekad adalah etos kerja diri sendiri dalam memproduksi hijab.
Apakah kamu sudah lebih paham mengenai pembuatan hijab setelah membaca tips produksi bisnis hijab yang ada di atas?
Jangan takut untuk memulainya. Gunakan tips yang ada di atas sebagai alternatif yang bisa dicoba-coba. Semoga beruntung dengan produksi hijab bisnismu sendiri.
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.
