Saat ini banyak orang yang mencoba untuk menginvestasikan dana mereka guna masa depan ke dalam bentuk simpanan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Bahkan tak tanggung-tanggung, demi melakukan investasi, masyarakat rela mengajukan kredit mikro yang nantinya akan dialokasikan ke dalam bentuk investasi apapun selama itu menguntungkan bagi mereka.
Namun bukan berarti jika investasi selalu berjalan dengan lancar.
Setiap bentuk investasi memiliki resikonya masing-masing dan cara mengatasinya pun berbeda.
Bila investasi gagal, maka kamu sebagai investor akan merugi dan hal tersebut tentu bukan sesuatu yang menyenangkan.
Seringkali investor merasa sangat depresi ketika mengetahui jika investasi yang dijalankan tersebut ternyata gagal.
Guna menjauhkan kamu dari resiko kerugian yang lebih besar, maka ada beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai berikut:
Daftar Isi
Menambah modal
Apabila investasi yang kamu lakukan akan mengalami kegagalan sehingga menyebabkan kerugian dimana cash flow jauh lebih besar daripada inflow, maka hanya ada satu hal yang harus diakukan oleh kamu yaitu menambah modal pada pelaku bisnis baik itu berasal dari dana mereka sendiri atau bentuk kerja sama mitra lain.
Hal ini bertujuan sebagai suntikan dana bagi pelaku bisnis untuk bangkit dan kembali berjaya tanpa perlu bersedih terus menerus.
Pelaku bisnis pasti akan langsung memanfaatkan modal itu untuk perkembangan kepentingan bisnis.
Jangan langsung menyerah
Bila investasi yang kamu lakukan ternyata hampir mengalami kegagalan, maka sebaiknya jangan langsung meninggalkannya dan memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis lain.
Sebaiknya cobalah untuk memeriksa penyebab dari kerugian yang dialami ini, kesalahan apa yang dilakukan hingga menyebabkan kerugian.
Apabila sebuah bisnis tak berjalan dengan lancar akibat adanya siklus ekonomi makro, maka tidak perlu khawatir sebab kondisi seperti ini memang kerap terjadi dan hanya sebagai siklus biasa.
Setelah masa sulit itu berakhir, maka kamu akan kembali memperoleh keuntungan.
Satu-satunya hal yang harus diawasi adalah cash flow dimana jangan sampai inflow lebih sedikit dibandingkan dengan cash flow.
Melepas saham
Jika kamu memang telah menghitung asal usul kerugian yang dialami oleh sebuah bisnis hingga menyebabkan mereka akan bangkrut, maka sebaiknya lepaskan saja saham tersebut sehingga nantinya kamu tidak akan merasa rugi lebih besar lagi.
Setelah saham lepas, maka keputusan di tangan kamu apakah ingin mencoba peruntungan saham kembali di perusahaan lain atau mencoba bentuk investasi lainnya yang rendah resiko. Pastikan terlebih dahulu jumlah kerugian yang kamu terima selama menjalankan investasi tersebut.
Mencari bentuk instrumen investasi lainnya
Bila kamu gagal menjalankan bentuk investasi saham dengan menanamkan modal di suatu perusahaan tertentu, maka sebaiknya kamu carilah bentuk instrumen investasi lainnya yang lebih menarik ketimbang saham jika kamu merasa trauma untuk mengulangi bentuk investasi yang sama.
Kamu bisa menemukan bentuk instrumen lainnya seperti investasi emas, logam mulia, tanah, properti, deposito dan sebagainya yang memiliki resiko lebih rendah.
Jangan menanam saham sangat banyak
Sudah terlanjur rugi memang tidak bisa diapa-apakan lagi namun Anda bisa meminimalisir jumlah kerugian yang mungkin akan menimpa kamu.
Caranya adalah jangan berinvestasi saham lebih banyak ke suatu perusahaan.
Dari modal 100% itu, jangan berinvestasi lebih dari 50% apabila kamu tidak yakin jika perusahaan akan bertahan lebih lama dan jangan memiliki lebih dari lima saham sekaligus agar lebih mudah mengontrolnya.
Jangan emosi terlebih dahulu
Jika saham yang kamu lakukan memang akan gagal, maka jangan langsung menuruti emosi sebab emosi tidak akan menyelesaikan masalah.
Sebaiknya kamu melakukan penyelidikan terlebih dahulu untuk mengetahui siapa sebenarnya yang menyebabkan bisnis menjadi jatuh, apakah itu pemilik atau karena pergerakan ekonomi.
Jangan langsung marah besar sebab hal ini akan membuat kamu tidak dapat berpikir dengan jernih.
Ikut mencari ide penyelesaian
Langkah berikutnya untuk membuat kamu bangkit dari keterpurukan yang akan segera menimpa kamu akibat adanya kegagalan melakukan investasi, maka sebaiknya jangan marah-marah dulu, namun alangkah baiknya jika kamu turut serta dengan pemilik bisnis memikirkan ide penyelesaian maupun solusi terbaik masalah ini sebab belum tentu kegagalan itu awal dari kebangkrutan selama masih bisa diperbaiki.
Bila kamu ingin menjadi pelaku bisnis juga, maka sebaiknya gunakan kredit mikro sebaik mungkin sehingga Anda akan terhindar dar kerugian yang membuat investor pun buntung.
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.
