9 Cara Bijak Menggunakan Kartu Kredit, Yuk Jangan Boros! – Berutang atau membeli barang dengan cara mencicil merupakan sebuah tanda nyata bahwa sebenarnya Anda belum mampu memiliki barang tersebut secara tunai.
Kartu kredit menjadi salah satu kemudahan yang ditawarkan pihak perbankan untuk berutang dan mencicil barang. Waspada saat Anda memiliki kartu kredit, jika tidak bijak menggunakannya bukan tidak mungkin Anda bisa terjerat dengan utang yang tak kunjung lunas.
Ada 9 cara bijak menggunakan kartu kredit. Berikut ini penjelasan yang sudah kami rangkum untuk Anda semua.
Daftar Isi
- 9 Cara Bijak Menggunakan Kartu Kredit, Yuk Jangan Boros!
- Penting Untuk Memiliki Dana Darurat
- Beli Kebutuhan atau Keperluan yang Mampu Anda Bayar
- Jangan Melewatkan Pembayaran Kartu Kredit
- Bayar Utang Kartu Kredit Secara Penuh Setiap Bulan
- Ketahui Saat Terjadi Sesuatu yang Tidak Berjalan Baik
- Jangan Menarik Uang Menggunakan Kartu Kredit!
- Jangan Meminjamkan Kartu Kredit Anda
- Pahami Dengan Baik Persyaratan Kartu Kredit yang Dimiliki
- Jangan Berlebihan Memiliki Kartu Kredit
9 Cara Bijak Menggunakan Kartu Kredit, Yuk Jangan Boros!
Penting Untuk Memiliki Dana Darurat
Banyak sekali masyarakat yang terpaksa membayar menggunakan kartu kredit, saat mereka mengeluarkan biaya yang tidak terduga seperti perbaikan mobil dan biaya kesehatan yang besar.
Baca juga: 5 Pertimbangan Sebelum Mengambil Pinjaman Kredit, Jangan Salah Melangkah!
Hal seperti ini dapat terjadi, karena mereka tidak memiliki tabungan atau dana darurat yang cukup untuk memenuhi berbagai pengeluaran yang tidak terduga.
Memiliki dana darurat bisa memenuhi kebutuhan uang tunai saat keadaan mendesak dan menghindari diri Anda untuk menggunakan kartu kredit.
Beli Kebutuhan atau Keperluan yang Mampu Anda Bayar
Kesalahan selanjutnya yang banyak dilakukan oleh masyarakat adalah membeli berbagai barang yang tidak mampu mereka beli.
Hindari utang kartu kredit yang membengkak dengan membeli berbagai barang yang mampu Anda bayar. Lebih baik lagi jika Anda mampu membayarnya dengan uang tunai dan tidak perlu menggunakan kartu kredit.
Jangan Melewatkan Pembayaran Kartu Kredit
Membayar utang kartu kredit dan tidak melewatkan pembayarannya merupakan salah satu cara terbaik untuk menghindari tumpukan utang di masa depan.
Ketahuilah, saat Anda melewatkan pembayaran, maka pembayaran yang harus dibayarkan di bulan berikutnya akan jauh lebih tinggi. Hal ini dikarenakan adanya sistem bunga berbunga dan beban keterlambatan yang harus dibayarkan.
Bayar Utang Kartu Kredit Secara Penuh Setiap Bulan
Cara bijak menggunakan kartu kredit selanjutnya adalah dengantidak menghindari tanggung jawab.
Anda bisa melakukan pembayaran kartu kredit secara penuh setiap bulan dengan tujuan menghindari bunga yang terus membengkak saat Anda menunda pembayaran.
Agar Anda mampu menerapkan cara ini, maka hal yang perlu dilakukan adalah gunakan kartu kredit untuk belanja sebesar apa yang mampu Anda bayarkan setiap bulannya.
Ketahui Saat Terjadi Sesuatu yang Tidak Berjalan Baik
Orang banyak terjebak dengan utang kartu kredit yang menumpuk karena ketidakmampuan mereka mengidentifikasi saat terjadi masalah pembayaran setiap bulannya.
Jika Anda mampu mengenali tanda-tanda masalah di dalam kartu kredit, maka Anda bisa terhindar dari utang kartu kredit yang menumpuk.
Baca juga: Cara Mengendalikan Pengeluaran Dengan 7 Langkah, Siapapun Bisa Mencobanya
Tanda yang sangat mudah dikenali adalah saat Anda tidak mampu membayar semua tagihan setiap bulannya.
Evaluasi pengeluaran yang selama ini dilakukan agar tidak terjebak ke masalah utang yang tidak kunjung selesai. Dengan demikian, Anda bisa menerapkan cara bijak menggunakan kartu kredit dengan lebih baik lagi.
Jangan Menarik Uang Menggunakan Kartu Kredit!
Jangan pernah sekali pun menarik uang tunai dengan menggunakan kartu kredit yang dimiliki, jika Anda tidak ingin menghadapi masalah di masa depan. Lebih baik tarik uang yang benar-benar dimiliki di dalam tabungan dan berada dalam rekening bank.
Kartu kredit merupakan alat yang memudahkan Anda berbelanja, bukan fasilitas untuk menarik uang yang tidak Anda miliki.
Jangan Meminjamkan Kartu Kredit Anda
Saat Anda meminjamkan kartu kredit ke pihak lain, artinya Anda tidak lagi memiliki kendali atas kartu kredit tersebut.
Baca juga: 5 Tujuan Keuangan demi Kehidupan yang Lebih Baik
Anda juga tidak pernah tahu bagaimana pola pengeluaran yang akan mereka lakukan saat menggunakan kartu kredit yang dipinjamkan.
Hal yang paling buruk bisa saja terjadi, dimana Anda akhirnya harus bertanggung jawab atas tagihan kartu kredit yang mereka keluarkan.
Pahami Dengan Baik Persyaratan Kartu Kredit yang Dimiliki
Masing-masing kartu kredit memiliki fitur dan persyaratan yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Dengan memahami berbagai persyaratan yang ada, maka hal ini bisa membantu Anda menghindari utang kartu kredit yang berlebihan.
Beberapa hal yang sangat penting untuk Anda pahami adalah tentang bagaimana bunga diterapkan dalam akun kartu kredit, kapan Anda akan dikenakan biaya tambahan, dan kapan suku bunga bisa meningkat.
Jangan Berlebihan Memiliki Kartu Kredit
Semakin banyak kartu kredit yang dimiliki, maka akan semakin besar juga kesempatan Anda untuk melakukan pengeluaran yang tidak terkontrol.
Memiliki satu kartu kredit yang bermanfaat untuk memudahkan Anda berbelanja bisa diterapkan untuk mengontrol pengeluaran yang tidak terkendali.
Daripada memperbanyak kartu kredit di dalam dompet, lebih baik menambah jumlah uang yang Anda sisihkan untuk ditabung atau diinvestasikan.
Investasi merupakan salah satu cara bijak untuk menumbuhkan nilai uang yang dimiliki di masa depan. Sebab, jika Anda hanya menyimpan uang di dalam tabungan, nilainya akan semakin tergerus dengan tingkat inflasi yang meningkat.
KoinWorks merupakan salah satu instrumen investasi peer to peer lending yang menawarkan tingkat imbal hasil mulai dari 18% dalam setahun. Modal yang harus dikeluarkan untuk mulai mendanai juga sangat minim yaitu hanya sebesar Rp100.000 saja.
Nah, imbal hasil yang akan didapatkan dari investasi di KoinWorks bisa dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai tujuan keuangan di masa depan. Misalnya saja untuk biaya pendidikan anak, atau biaya berlibur akhir tahun bersama dengan keluarga.
Ayo biasakan berinvestasi mulai saat ini!