[Media Coverage] P2P Fintech Lending: Membangun Bukan Bersaing

benedicto haryono ceo koinworks

P2P Fintech Lending: Membangun Bukan Bersaing – Di Indonesia, Fintech memang merupakan layanan yang masih baru.

Tetapi nyatanya, jumlah Fintech sendiri pun kian hari kian banyak. Dengan jumlah Fintech yang makin hari terus bertambah, bukan malah bersaing, kehadiran Fintech tersebut justru dipercaya dapat memantapkan ekosistem dan adopsi Fintech di Indonesia.

Baca Juga: Cara Menghitung Bunga Mendanai di KoinWorks

Hal tersebut kemudian diyakini pula oleh Benedicto Haryono, Co-Founder dan CEO KoinWorks, layanan Fintech yang fokus dalam investasi dan peminjaman dengan skema peer to peer lending.

Ia menyebutkan bahwa, lewat KoinWorks, pihaknya ingin memberikan financing atau layanan peminjaman dana usaha yang lebih accessible dan affordable.

“Selain itu, sifatnya tidak hanya menyalurkan dana, tetapi juga membangun ikatan atau komunitas antara si peminjam dan pendana,” ucap pria yang akrab disapa Ben ini.

Baca Juga: Trik Sederhana Mendapatkan Keuntungan Maksimal dari Pendanaan Fintech Lending KoinWorks

Dalam sebuah sesi wawancara terbatas dengan awak media di Kantor KoinWorks yang berlokasi di kawasan Jakarta Pusat, Ben menjelaskan bahwa saat layanan pinjaman perbankan di Indonesia masih belum bisa menjangkau sepenuhnya masyarakat di Indonesia, dengan hadirnya Fintech, layanan keuangan dan perbankan menjadi semakin mudah dan makin bersahabat di telinga masyarakat.

“Dengan dikeluarkannya peraturan dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) beberapa waktu lalu terkait P2P Fintech Lending, kami justru bisa menjadi perpanjangan tangan untuk pihak perbankan mengedukasi layanannya ke masyarakat, bukan dianggap sebagai pesaing pihak perbankan. Masyarakat pun dipermudah, bagi si peminjam, mereka tidak perlu melalui proses screening yang ketat, tapi rumit untuk memperoleh pinjaman.“

benedicto haryono ceo koinworks

Bagi para pendana atau investor, mereka bisa memanfaatkan platform yang disediakan oleh KoiNWorks untuk berinvestasi sembari mendorong pertumbuhan UMKM, sehingga perekonomian Indonesia puna perlahan akan tumbuh.

Ben menyebutkan bahwa saat ini Koinworks bekerja sama dengan pihak e-commerce kenamaan dalam menjaring pelaku UMKM yang dapat memperoleh pinjaman dana, dengan alasan bahwa data perkembangan usaha mereka bisa dipantau dengan lebih mudah dan dijamin pihak e-commerce.

Berdasarkan data yang diberikan Koinworks, mulai awal Maret 2016 hingga saat ini sudah ada sekitar 6.000 pengguna yang tergabung sebagai investor dengan total dana pinjaman yang sudah dialirkan sekitar Rp 10 miliar.

Baca Juga: Begini Cara Kerja KoinWorks dalam Hal Pendanaan Fintech Lending

“Investasi dengan cara ini jauh lebih menarik dan tepat dibandingkan reksa dana. Untuk besaran return sendiri, kami menyediakan beberapa jenis tingkatan investasi.” sebut Ben.

Ben menambahkan bahwa, “Semakin besar return yang diinginkan, biasanya kami menyediakan jenis usaha peminjam dengan tingkatan risiko yang lebih tinggi juga. Namun, semuanya sudah dijamin aman bagi peminjam karena kami juga bermitra dengan jasa perbankan,” tutur Ben.


Media:
Koran Sindo
Artikel Terkait

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi