Apa saja cara yang bisa kamu lakukan agar bahan baku tidak mudah rusak pada sebuah bisnis pisang goreng?
Cara agar bahan baku tidak mudah rusak adalah salah satu yang perlu kamu pahami dan kuasai dalam bisnis pisang goreng.
Mengapa demikian? Karena bisnis ini menggunakan bahan baku yang memiliki masa kesegaran terbatas, kamu harus bisa memperlakukan bahan bakumu (dalam kasus ini pisang) dengan baik, sehingga dapat bertahan lama dan tidak merugikanmu.
Lalu, bagaimana caranya?
Daftar Isi
Mengenal Bahan Baku Bisnis Pisang Goreng
Tentu akan menjadi kejadian yang mengesalkan jika bahan baku yang kamu beli dari pemasok harus kamu buang, karena kesalahan penyimpanan.
Pada akhirnya, kamu harus mengeluarkan uang lebih untuk membeli bahan baku lagi.
Pisang merupakan buah tropis yang sangat populer, dan banyak orang pilih sebagai hidangan sehari-hari karena enak dan mudah diolah.
Meskipun menjadi makanan favorit, tidak begitu banyak orang yang dapat mengetahui semua kegunaan buah pisang, serta cara menyimpannya agar tetap segar dalam waktu lama tanpa kehilangan nutrisi di dalamnya.
Pisang mengandung minyak alami, karbohidrat, kalium, dan vitamin yang membantu melembutkan rambut. Pisang juga baik untuk sistem pencernaan, menghindari sembelit dan sakit perut.
Karena pisang adalah buah, kamu tidak bisa menyimpannya dengan cara yang sama saat kamu menyimpan sayuran, ikan, atau daging.
Saat menyimpan buah, kamu harus mengklasifikasikannya menjadi 2 kelompok, yaitu buah utuh (dengan kulit) dan kelompok buah potong (kupas); pisang termasuk ke dalam buah utuh.
Untuk menyimpannya, kamu dapat membuang batang yang rusak, atau buah yang layu dan tergenang air (sudah bonyok).
Setelah itu, kamu bisa menggunakan lap yang kering untuk membersihkan permukaan buah. Pisang tidak perlu kamu cuci saat belum mau diolah; air malah akan membuat pisang lebih cepat busuk.
3 Cara Agar Bahan Tidak Rusak di Bisnis Pisang Goreng
Berikut ini adalah cara agar bahan baku tidak mudah rusak dalam bisnis pisang goreng.
Silakan disimak!
1. Menyimpan pisang di refrigerator
Meskipun sebaiknya tidak menyimpan di dalam refrigerator atau lemari es, namun jika pasokan pisang kamu banyak dan takut rusak jika ditaruh di ruang terbuka, kamu dapat menyimpannya di sana.
Sebelum menyimpan pisang di lemari es, kamu perlu mengetahui beberapa hal agar pisang tetap fresh.
Sebenarnya, pisang matang mengikuti mekanisme gas etilen alami yang pisang keluarkan di tandan.
Jika kamu mau menggunakan pisang pada beberapa hari ke depan, kamu tidak perlu pisang matang dengan cepat. Jika kamu memasukkan ke refrigerator, pisang akan matang lebih lambat jika saat berada di lingkungan di bawah 13° Celcius.
Namun, jangan biarkan pisang matang terlalu lama di refrigerator, karena pisang akan cepat busuk jika terkena udara dingin.
Kamu perlu menyiapkan beberapa kantong plastik, lalu masukkan setiap pisang dan bungkus dengan rapat. Langkah ini akan membantu menjaga pisang tetap segar, mencegah paparan gas etilen dari pisang matang lainnya, dan langsung dingin.
Jangan lupa, secara bergantian masukkan pisang yang telah kamu bungkus sebelumnya ke dalam 2 kantong plastik dengan ukuran berbeda, dan ikat dengan erat.
Lalu, masukkan pisang ke dalam kompartemen refrigerator.
Dengan cara ini kamu dapat menyimpan pisang segar hingga 4 hari di lemari es, dan kulit pisang tetap kuning cerah dengan daging pisang yang tidak benyek.
Pada hari ke-5, dan bahkan hari ke-7, kulit pisang akan muncul beberapa bintik hitam pada kulitnya, tetapi dagingnya masih segar dan tidak berair.
2. Menyimpan pisang dengan buah lainnya
Untuk mencegah pembusukan, kamu dapat meletakkan pisang di samping buah-buahan dengan kadar vitamin C tinggi, seperti apel, jeruk, atau lemon.
Lapisan asam dari buah-buahan ini membantu mengawetkan dan menjaga pisang tetap kuning. Tetapi, jangan merendam pisang dalam jus lemon, karena itu akan membuat pisang jauh lebih asam.
3. Menggantung pisang dengan pengait
Jauhkan pisang matang dari pisang yang masih mentah atau mengkal, karena zat dalam pisang matang dapat membuat pisang yang lain matang dengan cepat.
Ini tentu akan mempercepat proses busuk dan merugikan bisnis pisang gorengmu.
Kamu harus menggantung pisang dengan pengait di tempat yang berventilasi baik dan jauh dari api. Cara ini bisa membantu pisang agar tidak hancur.
Pada saat yang sama, sebaiknya kamu membungkus gulungan pisang dan mengurangi jumlah oksigen yang diserap. Dengan cara ini, pisang dapat kamu awetkan selama seminggu lagi.
Biasanya, buah matang melepaskan gas etilen. Karena itu, sebaiknya simpan pisang di tempat terpisah.
Sebagai catatan, kamu perlu menghindari menyimpan pisang dalam kantong tertutup, karena pisang akan menjadi lebih gelap dan lebih cepat rusak.
Yuk, Jaga Supaya Bahan Baku Pisang Tidak Mudah Rusak!
Itulah beberapa cara agar bahan baku tidak mudah rusak dalam bisnis pisang goreng yang sedang kamu rintis.
Semoga dengan rekomendasi-rekomendasi di atas, kamu bisa mengetahui cara mengawetkan pisang matang, sedang, dan mentah lebih lama. Tidak ada lagi khawatir tentang pisang menjadi cepat busuk dan berpotensi merugikan bisnismu.
Selamat mencoba!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!
