Apa saja cara atau strategi yang kamu butuhkan dalam membangun sebuah bisnis toko buku?
Strategi dalam membangun bisnis toko buku perlu kamu kuasai sejak awal, sebab strategi inilah yang akan menuntunmu untuk berbisnis dengan baik, supaya tidak salah langkah dalam membangun bisnis.
Apalagi masyarakat sekarang mulai beralih ke dunia digital, termasuk buku. Sehingga, kemunculan e-book memang tidak bisa terhindarkan.
Lantas, bagaimana cara yang tepat untuk membuat toko buku bisa populer kembali di tengah masyarakat?
Yuk, kita ulas tuntas strateginya!
Daftar Isi
3 Tantangan Toko Buku Masa Kini
Sebelum membicarakan strategi, sebaiknya kamu mengetahui apa saja tantangan yang bisnis toko buku hadapi.
Berikut adalah beberapa contohnya:
-
Digitalisasi
Tantangan pertama yang cukup besar di masa kini adalah adanya digitalisasi.
Banyak penulis dan penerbit yang bahkan hanya mau mengeluarkan ebook saja. Salah satu pertimbangannya karena mahalnya biaya naik cetak, dan minat pembeli buku fisik yang berkurang.
-
Buku bajakan
Masalah ini sudah ada sejak dahulu; buku bajakan dengan nilai yang begitu rendah, sangat merugikan penulis, penerbit, dan juga toko buku.
Hal ini juga karena semakin mudahnya kamu menemukan toko buku bajakan di era sekarang. Sehingga, masyarakat lebih memilih buku yang murah dengan kualitas buruk, daripada buku asli dengan kualitas yang jauh lebih baik.
-
Minat baca masyarakat
Berdasarkan data, minat baca masyarakat indonesia masih cukup rendah.
Keadaan ini tentu saja membuat toko buku harus lebih rajin lagi dalam mengampanyekan budaya membaca, supaya minat baca masyarakat bisa meningkat.
6 Strategi dalam Membangun Bisnis Toko Buku
Setelah kamu mempelajari berbagai tantangan yang harus dialami toko buku, saatnya kamu menyiapkan strategi yang sesuai.
Berikut adalah beberapa rekomendasi strategi yang bisa kamu coba pada bisnismu.
1. Pilih lokasi yang strategis
Kamu wajib membangun toko buku di lokasi strategis, seperti di dekat lembaga pendidikan atau sekolah, atau bahkan di sekitar pertokoan pusat kota.
Tujuannya, supaya kamu lebih dekat dengan target market. Misalnya saja pelajar sekolah yang membutuhkan buku.
Selain strategis, pastikan juga lokasi tersebut memiliki kemudahan akses, seperti jalan yang tidak rusak, bukan wilayah yang macet, dan lain sebagainya.
2. Buat desain toko buku yang menarik
Apabila menilik dari tantangan, strategi berikutnya adalah dengan menarik minat baca masyarakat melalui tampilan visual.
Misalnya saja dengan mendesain toko buku menjadi lebih menarik dan nyaman untuk berbelanja.
Sebab, masyarakat sekarang sangat memperhatikan penampilan visual.
Apabila visualnya menarik, maka banyak orang yang akan berdatangan, baik untuk membeli buku, maupun hanya sekadar berfoto di tempat tersebut.
Semua itu tidaklah masalah, asalkan ada ketertarikan masyarakat terhadap toko buku.
Bisa jadi mereka akan kembali lagi setelah memastikan jika desainnya menarik, dan membuat mereka nyaman.
3. Lengkapi koleksi buku
Kunci sukses dalam membangun toko buku berikutnya adalah kelengkapan koleksi buku.
Tidak apa-apa apabila jumlah setiap buku kecil, asalkan judul bukunya beragam.
Ketika kamu telah melengkapi buku bacaan di toko buku kamu, jangan lupa untuk melakukan pendataan.
Tujuannya untuk mempermudah kamu dalam mencari stok buku. Selain itu, pendataan ini akan berguna bagi database berikutnya, apabila diminta kembali oleh pihak desa.
4. Buatlah promosi yang menarik
Pemasaran yang menarik, bisa meningkatkan penjualan buku.
Maka dari itu, jangan lupa untuk membuat unggahan promosi yang menarik.
Apabila kamu masih belum memiliki anggaran untuk promosi, maka gunakan yang gratis terlebih dahulu.
Misalnya saja dengan pintar-pintar dalam pembuatan konten di media sosial, agar banyak orang melihat konten promosi kamu, tanpa perlu menggunakan iklan berbayar.
5. Buat event
Strategi berikutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan rajin menggelar event yang berhubungan dengan buku; baik itu bedah buku, event penulis, dan lain sebagainya.
Buat event yang membuat toko buku kamu jadi ramai, sehingga bisa menarik banyak orang untuk berkunjung ke toko buku kamu.
Strategi ini seringkali digunakan oleh toko buku besar seperti Gramedia.
Biasanya mereka akan menggelar bazar buku gratis, atau bahkan lomba mewarnai untuk anak.
Tentu saja event ini bisa membuat toko buku jadi lebih ramai ketimbang hari biasanya.
6. Perkuat brand
Strategi terakhir adalah dengan memperkuat brand toko bukumu.
Buatlah identitas toko secara lengkap, kemudian mulai perkenalkan toko melalui banyak kanal. Misalnya saja melalui media sosial, atau bahkan media massa.
Jangan lupa untuk membuat visi menjadi lebih khusus, sehingga terbentuklah jargon yang kuat untuk bisa kamu sematkan pada toko buku kamu.
Dalam membangun brand yang kuat, kamu tidak bisa sembarangan dalam mengganti identitas.
Misalnya logo, belum satu bulan sudah kamu ganti. Ini membuat orang jadi lupa dengan logo toko buku kamu.
Jadi, pastikan semua sudah benar-benar siap sebelum kamu perkenalkan ke masyarakat.
Strategi ini akan berhasil ketika kamu konsisten dalam penerapannya, sehingga brand toko buku kamu akan terbangun, dan bisnis menjadi lebih lancar.
Yuk, Terapkan Strategi Membangun Bisnis yang Tepat!
Itulah beberapa contoh strategi membangun bisnis toko buku yang bisa segera kamu terapkan.
Lakukan eksekusi yang sesuai dengan strategi tersebut, dan lakukan evaluasi secara berkala.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!