Cara Menyelesaikan Hutang KTA Tanpa Melanggar Peraturan – Kredit tanpa agunan atau KTA memang kerap menjadi jalan keluar bila terjadi masalah keuangan yang datang mendadak.
Meskipun demikian Anda harus sangat cermat bila berniat mengambil kredit ini karena gagal bayar atau tak membayar KTA ini bisa memberikan dampak negatif baik dalam jangka pendek atau pun panjang.
Nama Anda bisa masuk dalam black list atau daftar hitam bank termasuk kolektibilitas Bank Indonesia sehingga di masa depan akan sulit bagi Anda untuk mengajukan permohonan pinjaman lainnya.
Baca Juga: Mendorong Perekonomian Indonesia dengan P2P Lending
Status ini bisa Anda cek melalui fasilits Informasi Debitur Individual (IDI) pada Bank Indonesia. Nah, agar tak sampai terbelit pada masalah ini berikut ini adalah cara menyelesaikan hutang KTA tanpa melanggar peraturan
Melunasi hutang KTA atau pun kartu kredit apalagi dalam jumlah besar memang bukan hal yang mudah. Tetapi hal ini bukan mustahil bila Anda melakukannya dengan kesabaran dan tekad yang kuat.
Berikut ini adalah panduannya:
- Pertama datalah aset berharga yang menjadi milik Anda apakah ada yang bisa dijual untuk membayar hutang hingga lunas atau paling tidak sebagian besar dari pinjaman Anda tersebut.
Inilah jalan paling mudah sebagai solusi dari permasalahan Anda tersebut. - Langkah kedua Anda bisa mencari pinjaman lunak (tanpa bunga dan dengan waktu pengembalian serta pembayaran angsuran yang fleksibel) dari sahabat atau keluarga.
Langkah ini akan memberikan Anda waktu untuk mencari jalan keluar karena Anda sementara akan terhindar dari bunga kartu kredit yang setiap saat semakin membengkak.
Agar langkah yang kedua ini tak melahirkan masalah baru, bicarakan hal ini dengan saudara atau sahabat yang memberikan pinjaman sejelas-jelasnya.
Jangka waktu dan jumlah cicilan bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda.
Bila kedua langkah di atas tak memungkinkan untuk dilakukan maka Anda tak mempunyai pemecahan lain selain menghadapi permasalahan ini serta membuat jadwal pembayaran sebaik mungkin atas pinjaman tersebut.
Baca Juga: Cara Mengajukan Pinjaman Bisnis Bunga Rendah di KoinWorks
Bank pemberi pinjaman KTA atau penerbit kartu kredit Anda tak dapat memberikan keringanan angsuran kecuali bila pada kondisi darurat dan nasabah yang bersangkutan kehilangan pendapatannya.
Inilah langkah-langkah yang bisa membantu Anda melunasi hutang Anda.
- Catat suku bunga dari pinjaman Anda termasuk jumlah terkecil pembayarannya.
- Setiap bulan, sisihkan sejumlah dana tertentu dari penghasilan Anda untuk membayar pinjaman. Jumlah yang Anda sisihkan tersebut harus lebih besar dari jumlah pembayaran terkecil atas pinjaman Anda.
- Anggaran yang telah Anda sisihkan tersebut kemudian dikurangi dengan jumlah pembayaran minimal dari pinjaman dan sisanya bisa Anda pergunakan untuk membayar pinjaman yang lain dengan beban bunga terbesar bila memang ada.
- Lakukan cara ketiga terus-menerus hingga pinjaman dengan beban bunga yang paling besar terselesaikan dan hingga seluruh tagihan lunas.
Untuk dapat merealisasikan langkah-langkah tersebut di atas Anda harus menerapkan pola baru terhadap pengeluaran Anda dan upayakan tak menambah pinjaman baru yang justru akan memperumit masalah.
Baca Juga: Tips Mengelola Pinjaman Agar Bisa Tepat Sasaran Sesuai Tujuan
Ada banyak penyebab mengapa hutang kartu kredit atau KTA sampai menumpuk, antara lain adalah gaya hidup konsumtif atau boros.
Saat tengah dalam posisi harus menyelesaikan pinjaman maka Anda harus melaksanakan penyesuaian agar tak sampai besar pasak daripada tiang.
Baca Juga: Ini 4 Hal Penting dari Peraturan OJK untuk Regulasi Peer to Peer Lending
Kurangi gaya hidup konsumtif seperti makan siang di café, nonton bioskop, atau berbelanja produk branded.
Banyak orang menganggap KTA atau kartu kredit sebagai kelebihan dana sehingga mereka tak sadar terus-menerus menggunakannya untuk berbelanja walaupun tak mempunyai sumber pembayaran saat tiba jatuh tempo pembayaran.
Baca Juga: 5 Buku Bisnis Terbaik untuk Pengusaha yang Wajib Dibaca Selama Liburan
Selalu membayar dengan uang tunai bisa menjadi pemecahan atau permasalahan ini.
Sangat penting untuk membuat perencanaan yang tepat bagi keuangan Anda. Strategi ini akan menghindarkan Anda dari pengeluaran spontan atau impulsif buying karena lebih menginginkan suatu barang daripada membutuhkannya.
Baca Juga: 5 Tips Mempersiapkan Dana Darurat Agar Keuangan Selamat
Untuk mengantisipasi pengeluaran tak rutin seperti biaya kesehatan, sumbangan, pemberian hadiah seharusnya Anda menyediakan dana cadangan sehingga tak mengganggu pengeluaran untuk operasional harian.
Baca Juga: Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Peer to Peer Lending (P2P Lending)
Nah, demikianlah informasi serta langkah jitu cara menyelesaikan kredit tanpa agunan. Semoga bermanfaat bagi Anda!