Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana Bisnis Furniture

Salah satu hal krusial yang perlu kamu lakukan dalam sebuah bisnis furniture adalah membuat laporan keuangan. Laporan keuangan berguna untuk membantu para pebisnis untuk menilai dan melihat kondisi bisnis dalam sebuah periode tertentu. 

Selain itu, juga berguna untuk menyajikan data-data serta informasi yang lengkap dan komprehensif terkait kedudukan keuangan perusahaan. Melalui data-data ini, kamu pun jadi tahu, bagaimana kondisi perusahaan serta proyeksi maupun potensi perusahaan di masa depan.

Cara Membuat Laporan Keuangan Bisnis Furniture

Jika kamu masih pemula dalam sebuah bisnis dan masih kebingungan bagaimana cara membuat laporan keuangan sederhana. Mungkin langkah-langkah pembuatan laporan keuangan di bawah ini akan membantu kamu. Berikut adalah cara membuat laporan keuangan sederhana pada bisnis furniture:

Buat Jurnal untuk Mencatat Transaksi

Langkah pertama untuk membuat laporan keuangan sederhana adalah dengan membuat jurnal untuk mencatat transaksi produk furniture yang terjual. 

Jurnal ini bisa berupa catatan sederhana di kertas atau Excel, yang berisi tanggal transaksi, barang yang terjual, barang yang dibeli, nominal uang yang keluar, dan nominal uang masuk.

Kamu juga perlu mengumpulkan kwitansi, nota, faktur, dan berbagai alat bukti pembayaran lainnya. Jangan sampai bukti-bukti transaksi ini hilang dan membuat kamu kebingungan ketika terjadi selisih antara uang dan bukti transaksi yang ada!

Namun, cara manual seperti ini biasanya rawan terjadi selisih, karena besarnya potensi human error atau bisa juga ada kecurangan yang dilakukan kayawanmu.   

Saat ini sudah ada sistem kasir yang bisa menjadi alternatif. Aplikasi ini bisa mencatat semuanya secara realtime saat terjadi transaksi. Beberapa contoh aplikasi kasir yang bisa membantu kamu, seperti Majoo.id, Moka Pos, atau Olsera.

Namun, kamu juga tetap harus menyimpan bukti-bukti transaksi yang dilakukan melalui credit atau debit card. Karena bukti-bukti ini dibutuhkan ketika kamu memproses klaim dana di bank yang bersangkutan.

Hanya saja, biasanya aplikasi seperti ini hanya mencatat transaksi yang masuk. Oleh karena itu, kamu perlu tetap membuat catatan transaksi keluar secara terpisah. Agar cashflow bisnis kamu bisa terpantau dengan baik. Contoh jurnal sederhana yang bisa kamu buat. 

Jurnal Transaksi
9 Agustus 2022

Memasukkan Jurnal Keuangan ke Buku Besar

Langkah kedua yang perlu kamu lakukan dalam menyusun laporan keuangan bisnis furniture adalah membuat buku besar dan memasukkan jurnal keuangan ke dalam buku besar. Buku besar adalah rincian dari jurnal-jurnal transaksi yang sudah kamu buat.

Buku besar ini berfungsi agar jurnal-jurnal transaksi kamu tidak tercecer  dan membuat kamu kebingungan ketika membutuhkan catatan keuangan. Contohnya bisa kamu lihat di sini. 

Menyusun Neraca Saldo

Setelah membuat buku besar, hal yang perlu kamu lakukan adalah menyusun neraca saldo. Neraca saldo merupakan daftar rekening dari buku besar yang berisi saldo, debit, dan kredit.

Debit adalah uang masuk, kredit adalah uang keluar, sementara saldo adalah jumlah yang tersedia setelah debit kurang kredit. Jika kamu sudah membuat catatan kredit dan debit, kamu bisa hitung total debit dan kredit di masing-masing kolom. 

Hitung berapakah total kolom debit dan kredit, lalu hitung jumlah saldo yang tersisa dengan mengurangi debit dengan kredit. Contoh neraca saldo bisa dilihat di sini. 

Buat Jurnal Penyesuaian

Jurnal penyesuaian berfungsi untuk mengumpulkan semua transaksi yang belum tercatat atau terjadi pada masa pembuatan laporan keuangan bisnis furniture, serta transaksi yang tidak sesuai. Dengan jurnal penyesuaian ini, kamu bisa menyesuaikan saldo-saldo perkiraan yang sekiranya bisa menunjukkan keadaan keuangan sebenarnya.

Cara membuatnya adalah dengan mencatat semua transaksi yang belum tercatat atau terjadi pada masa pembuatan laporan keuangan, serta transaksi yang tidak sesuai dengan jurnal transaksi. Kemudian, kamu sesuaikan dengan neraca saldo.

Jika terjadi selisih pada neraca saldo, biasanya akan bisa diselesaikan setelah kamu membuat jurnal penyesuaian. Namun, jika neraca saldo sudah sesuai dan jurnal penyesuaian masih menunjukkan adanya transaksi yang belum tercatat. Kamu bisa jadikan ini sebagai bahan catatan dan diskusi untuk seluruh manajemen bisnis kamu. Contoh jurnal penyesuaian bisa dilihat di sini. 

Menyusun Neraca Lajur

Langkah kelima dalam cara membuat laporan keuangan sederhana adalah dengan membuat neraca lajur. Neraca lajur adalah alat bantu dalam penyusunan laporan keuangan berupa laporan laba rugi, perubahaan modal, hingga laporan neraca.

Cara membuatnya pun cukup mudah, yaitu dengan mengisi kertas kerja dengan data-data di neraca saldo, lalu disesuaikan dengan jurnal penyesuaian. Pada laporan ini pun akan terlihat saldo-saldo apa saja yang akan dilaporkan dalam neraca maupun laporan laba rugi. Ini contoh neraca lajur yang bisa kamu lihat. 

Menyusun Laporan Keuangan

Setelah mengikuti cara membuat laporan keuangan sederhana pada bagian sebelumnya, sekarang kamu hanya perlu menyusun laporan keuangan sesuai standar laporan keuangan umumnya.

Mulai dengan neraca saldo, jurnal penyesuaian, lembar kerja dan neraca lajur, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan tambahan lainnya. Jangan lupa untuk mengisi cover laporan dengan logo perusahaan! Ini laporan keuangan yang bisa kamu contoh. 

Buat Laporan Keuangan Bisnis Furnituremu Sekarang!

Memulai sebuah bisnis furniture memang harus dibekali oleh kemampuan untuk membuat laporan keuangan bisnis untuk melihat kondisi bisnis kamu apakah sedang rugi atau untung. Hal ini sangatlah penting, karena jika terjadi sesuatu pada bisnismu, kamu bisa dengan cepat menemukan mitigasinya.

Untuk para pelaku usaha kecil dan menengah, online sellers, dan freelancers. Kamu bisa lihat artikel lainnya di KoinWorks untuk dapatkan insight positif bagaimana cara berbisnis!

Nikmati kemudahan transaksi bisnis dan keuangan kamu dalam satu aplikasi hanya di KoinWorks NEO!