5 Tahapan Memperoleh Sertifikasi Halal untuk Bisnis Kopi

5 Tahapan Memperoleh Sertifikasi Halal untuk Bisnis Kopi

Isu kehalalan merupakan sebuah isu yang menjadi konsentrasi tersendiri bagi masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam. Mengkonsumsi makanan dan minuman yang terjamin halal berlogo MUI adalah keharusan tersendiri, tak terkecuali untuk produk kopi. Lalu, bagaimana cara memperoleh sertifikasi halal bisnis kopi?

5 Kiat Sukses Mendapatkan Logo Halal Bisnis Kopi

Secara umum, sistem jaminan halal diatur dalam HAS 23000 LPPOM MUI. Berikut ini adalah 5 tahapan yang dapat kamu lakukan agar bisnis kopi kamu bersertifikat halal:

Pastikan Bahan Baku Halal

Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk memperoleh sertifikasi halal dari MUI adalah memastikan bahan baku yang kamu gunakan adalah bahan halal dan lebih baik jika bersertifikasi halal. Bahan baku kopi akan menjadi penilaian utama, apakah bisnis kopimu layak dikatakan halal atau tidak.

Berikut adalah beberapa tips untuk memilih bahan baku halal:

  • Kemasan bahan memiliki logo halal dengan nomor seri. Logo halal di sini tidak hanya dari MUI, namun bisa juga dari lembaga halal luar negeri. Namun, lembaga halal luar negeri tertentu yang telah diakui MUI yang bisa kamu gunakan. Kamu dapat melihat daftar lembaga halal yang diakui MUI di sini.
  • Apabila bahan baku tidak memiliki logo halal, maka pastikan bahan baku tersebut berada pada positive halal list MUI yang berarti bahan tersebut sudah terkategori halal walaupun tanpa pengujian. Kamu dapat melihat halal positive list material dari MUI di sini.

Perlu diingat, bahwa bahan yang kamu yakini halal, misalnya susu, belum terjamin 100% kehalalannya. Hal ini dipengaruhi oleh proses pengolahan dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan dua hal di atas.

Memastikan Peralatan yang Digunakan Halal

Selain memastikan bahan baku yang digunakan halal, ternyata peralatan yang kamu gunakan di bisnis kopi juga memiliki peran besar untuk mendapatkan sertifikasi halal. Banyak orang yang belum memahami titik kritis kehalalan yang ada pada berbagai peralatan pengolahan. Berikut adalah beberapa contohnya:

  • Kuas oles. Pastikan kuas untuk mengolah kopi dibuat dari material yang halal dan bukan dari bulu binatang yang haram.
  • Kulkas. Saat ini sudah banyak kulkas yang mendapatkan sertifikasi halal MUI. Sebaiknya, kamu menggunakan kulkas yang tersertifikasi saja. Karena, bahan pendingin di kulkas memiliki potensi haram.
  • Alat pengolahan dari tulang hewan. Jika terdapat peralatan yang terbuat dari tulang hewan, pastikan hewan tersebut adalah hewan halal yang disembelih sesuai syariat Islam.

Berikut adalah ulasan resmi MUI yang dapat kamu baca terkait penggunaan peralatan masak, kamu bisa membaca di sini.

Memastikan Sarana dan Prasarana Tidak Terkontaminasi Barang Haram

Selain peralatan yang halal, kamu juga harus memastikan sarana prasarana yang kamu gunakan tidak terkontaminasi barang haram, seperti:

  • Bekas memasak masakan dari bahan haram.
  • Bekas penyajian makanan dari bahan haram.
  • Menggunakan botol bekas bir atau arak sebagai wadah. 
  • Tempat penyimpanan produk halal dan haram tidak dipisah.
  • Tempat pencucian produk halal dan haram tidak dipisah.

Banyak pelaku bisnis kopi yang masih awam dengan hal ini, sehingga tidak memperhatikan detail terkait kontaminasi bahan haram dan menyulitkan ketika akan melakukan sertifikasi.

Pastikan Menu yang Dijual Bernama Halal

Hal selanjutnya yang harus kamu perhatikan adalah penamaan menu makanan. Banyak yang belum mengetahui hal ini. Percuma saja apabila seluruh bahan, proses dan sarana yang kamu gunakan telah terjamin halal, namun kamu salah memberi penamaan menu dan brand restoran.

Sebaiknya, kamu tidak menggunakan nama brand dan menu yang berkonotasi menyimpang dari agama atau menyerupai bahan haram. Misalnya, Es Genderuwo, Kopi Setan, Espresso Bir, Kedai Kopi Iblis, dan lain sebagainya.

Peraturan ini telah tertulis di HAS 23000 milik LPPOM MUI yang dapat kamu pelajari secara mendetail. 

Menyusun Dokumen dan Mengajukan Sertifikasi Halal

Apabila seluruh kriteria untuk mengajukan sertifikasi halal telah kamu penuhi, maka selanjutnya kamu dapat memulai menyusun dokumen pengajuan sertifikasi halal. Penyusunan dokumen sertifikasi halal, dahulu dilakukan secara langsung oleh Majelis Ulama Indonesia.

Namun, karena pembaharuan regulasi, kini pengajuan sertifikasi halal dapat dilakukan di BPJPH atau Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal yang berada di setiap Kota, sehingga lebih memudahkan pelaku bisnis. Namun, sertifikasi dan penetapan kehalalan produk tetap dilaksanakan oleh komisi fatwa MUI.

Ada beberapa tahapan pengajuan sertifikasi halal, antara lain:

  • Pengajuan Surat Tanda Terima Dokumen ke BPJPH
  • Pendaftaran di Cerol MUI
  • Pelaksanaan Audit 
  • Analisis Laboratorium
  • Rapat Fatwa MUI
  • Penerbitan Dokumen Halal

Pengajuan sertifikat halal sangatlah kompleks dan ada banyak materi yang harus dipelajari. Oleh karena itu, sebaiknya kamu mengikuti kelas pengenalan sertifikasi halal yang diadakan secara resmi oleh MUI. Kamu dapat mendaftar di sini. Jika kamu sudah memahami, kamu dapat langsung mengajukan sertifikasi pada laman ini.

Sudah Memahami Sertifikasi Halal untuk Bisnis Kopi Kamu?

Berikut tadi adalah ulasan terkait cara mendapatkan sertifikasi halal untuk bisnis kopi. Meningkatkan kualitas bisnis kopi sangat perlu dilakukan, salah satunya adalah dengan melakukan sertifikasi halal untuk bisnis kopi. Ada banyak lagi hal yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kualitas bisnis kopi, terus semangat, ya!


Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia. 

Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi! 

Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.