Bagaimana cara mendapatkan logo halal untuk sebuah bisnis pisang goreng?
Sertifikasi halal jadi syarat yang wajib pelaku bisnis penuhi, sejak terbitnya UU No.33 tahun 2014 tentang jaminan produk halal.
Cara mendapatkan logo halal adalah dengan mengajukan sertifikasi halal ke BPJH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal)
Memiliki logo halal akan membuat konsumen lebih nyaman, dan percaya dengan produk bisnis milikmu. Terlebih lagi untuk produk makanan, seperti pisang goreng.
Oleh karena itu sebaiknya segera ajukan permohonan sertifikasi halal.
Daftar Isi
11 Kriteria Sistem Jaminan Halal (SJH)
Namun, sebelum mencari tahu bagaimana cara mendapatkan logo halal, pemilik bisnis harus lebih dulu menerapkan Sistem Jaminan Halal (SJH) yang terdiri dari 11 kriteria.
Berikut 11 kriteria SJH yang wajib kamu penuhi sebagai seorang pemilik bisnis pisang goreng.
Yuk, disimak!
1. Kebijakan halal
Kebijakan halal berupa komitmen tertulis bahwa pemilik bisnis secara konsisten akan menghasilkan produk yang halal.
2. Tim manajemen halal
Sebelum mengajukan sertifikasi halal, pemilik bisnis harus lebih dulu memiliki tim manajemen halal.
Tim ini bertanggung jawab dalam perencanaan, implementasi, sampai evaluasi SJH.
3. Pelatihan terkait SJH
Pemilik bisnis melaksanakan pelatihan terkait sistem halal kepada para karyawan.
4. Bahan baku halal
Kriteria SJH yang sangat penting tentunya adalah bahan baku yang halal; baik bahan baku tidak kritis dan bahan kritis.
5. Fasilitas produksi
Meliputi bangunan, peralatan, dan mesin yang kamu gunakan untuk produksi
6. Produk
Pada kriteria produk, yang bisa kamu lihat adalah karakteristik barang; seperti rasa, aroma, termasuk bentuk kemasan.
7. Prosedur tertulis aktivitas kritis
Yaitu prosedur tertulis untuk aktivitas yang bisa memengaruhi status kehalalan produk.
8. Kemampuan telusur
Berupa prosedur tertulis yang menjamin produk bisa ditelusuri asal bahan bakunya, dan bagaimana fasilitas tempat produksinya.
9. Penanganan produk yang tidak memenuhi kriteria
Prosedur tertulis tentang produk yang tidak memenuhi kriteria, tidak dijual ke konsumen, atau yang perlu kamu musnahkan.
10. Audit internal
Tempat bisnis harus melakukan audit internal pelaksanaan SJH. Setidaknya perlu kamu lakukan satu kali dalam satu tahun.
11. Kaji ulang manajemen
Berupa prosedur tertulis mengenai kaji ulang manajemen, yang juga perlu kamu lakukan setidaknya sekali dalam satu tahun.
10 Cara Dapatkan Logo Halal untuk Bisnis Pisang Goreng
Baru setelah memastikan bisnis pisang goreng milikmu telah memenuhi 11 kriteria SJH, kamu bisa mengajukan sertifikasi halal.
Berikut adalah alur dan cara mendapatkan logo halal dari MUI.
1. Mengajukan permohonan
Langkah pertama untuk mendapatkan logo halal adalah pemilik bisnis mengirimkan permohonan STTD (Surat Tanda Terima Dokumen) ke BPJH.
Permohonan yang kamu buat secara tertulis bisa kamu tujukan kepada Kepala BPJH. Sertakan juga dokumen pendaftaran saat pengajuan.
Dokumen yang harus kamu lengkapi untuk pengajuan STTD di antaranya:
Data pelaku usaha
Berkas yang harus kamu siapkan adalah NIB (Nomor Induk Berusaha).
Jika tidak ada NIB, kamu bisa melampirkan surat izin lainnya (NPWP, SIUP, IUMK, dan lain-lain).
Kamu juga harus melampirkan fotokopi KTP dan daftar riwayat hidup. Jika ada, sertakan juga salinan sertifikat penyelia halal dan surat keputusan penetapan penyelia halal.
Nama & jenis produk
Yaitu keterangan nama dan jenis produk yang akan kamu daftarkan untuk mendapatkan sertifikasi halal.
Daftar produk & bahan
Dokumen yang memuat keterangan tentang bahan baku, bahan tambahan, serta bahan penolong, dalam membuat produk.
Pengolahan produk
Mulai dari proses pembelian, penerimaan, penyimpanan bahan baku, pengolahan, penyimpanan produk yang sudah jadi, serta proses distribusi.
Dokumen sistem jaminan produk halal
Suatu sistem manajemen yang telah kamu susun dan terapkan, untuk menjaga kesinambungan proses produksi yang halal.
2. Mendaftar ke LPPOM MUI
Setelah mengajukan STTD, pemilik mendaftar ke LPPOM (Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika) MUI untuk mengikuti pemeriksaan kehalalan produk.
Kamu bisa mendaftar secara online melalui sistem CEROL yang bisa diakses di www.e-lppommui.org.
Kamu nanti akan diminta untuk mengisi beberapa data, yang meliputi: data registrasi, fasilitas, bahan, produk, dan mengunggah sejumlah dokumen.
3. Tahap pre-audit & pembayaran akad
LPPOM akan melakukan pre-audit, dan kamu akan diminta untuk melakukan pembayaran untuk pemeriksaan kehalalan.
Untuk mengetahui rincian biaya, kamu harus terlebih dulu menghubungi bendahara LPPOM MUI via email di [email protected].
Beritahu apa produk yang akan kamu daftarkan untuk sertifikasi halal, dengan menyebutkan jenis produk, jumlah serta lokasi produksi.
4. Penjadwalan audit
Setelah pembayaran selesai, kamu dan auditor dari LPPOM MUI akan menentukan jadwal untuk pelaksanaan audit.
5. Pelaksanaan audit
Selanjutnya, auditor akan memeriksa bagaimana penerapan Sistem Jaminan Halal, dengan melihat 11 kriteria SJH.
6. Rapat auditor & analisis lab
Hasil audit kemudian akan dibahas dalam rapat auditor.
LPPOM MUI juga akan menguji sampel bahan atau produk.
7. Keputusan status SJH
Selanjutnya hasil penilaian kecukupan berdasarkan pemenuhan 11 kriteria SJH, akan dibahas dalam rapat komisi fatwa.
8. Rapat komisi fatwa
Setelah rapat komisi fatwa selesai, MUI akan menetapkan status kehalalan dari produk.
9. Penerbitan ketetapan halal MUI
Kemudian pemilik bisnis akan mendapatkan ketetapan halal MUI dan sertifikat SJH.
10. Penerbitan sertifikat halal
Setelah mendapatkan ketetapan halal dan sertifikat SJH, pelaku bisnis bisa menerbitkan sertifikat halal yang telah BPJH keluarkan.
Sudah Paham Cara Dapatkan Logo Halal untuk Bisnis Pisang Goreng?
Itulah beberapa cara mendapatkan logo halal untuk bisnis pisang goreng milikmu.
Kemungkinan pengajuan sertifikasi halal akan memakan waktu 21 hari.
Setelah memiliki sertifikasi halal, produkmu jadi memiliki value lebih. Selain itu, konsumen jadi merasa lebih aman dan juga nyaman.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!