Cara Membuat Video Marketing untuk Bisnis Sepatu Anak

Bagaimana cara membuat video marketing yang sesuai untuk sebuah bisnis sepatu anak?

Dalam membuat strategi pemasaran pada sebuah bisnis, terdapat beberapa cara jitu yang bisa kamu lakukan agar bisnis dan produk/jasa yang dijual menjangkau konsumen secara luas.

Salah satunya adalah dengan membuat video marketing.

Metode pemasaran melalui format video, baik dengan durasi yang panjang maupun yang pendek, dinilai cukup ampuh untuk menyampaikan pesan kepada target konsumen yang diincar.

Lantas, bagaimana cara membuat video pemasaran yang sesuai untuk sebuah bisnis sepatu anak?


6 Cara Membuat Video Marketing untuk Bisnis Sepatu Anak

Seperti halnya membuat konten tulisan maupun gambar/foto, ada beberapa rangkaian prosedur yang perlu kamu lakukan sebelum mengunggah konten video.

Nah, berikut adalah beberapa cara mudah yang bisa kamu ikuti dalam membuat video marketing untuk bisnis sepatu anak.

Yuk, disimak!


1. Memastikan target konsumen

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memastikan kembali siapa kelompok konsumen yang menjadi target penjualan bisnismu.

Pastikanlah terlebih dulu demografi target konsumen yang kamu incar.

Dengan begitu kamu dapat mencari tahu topik & konten apa, yang sepertinya akan menarik perhatian mereka.

Sebagai contoh, konten video yang diminati konsumen sepatu anak adalah ulasan beragam jenis produk beserta harga, endorsement bisnis sepatu anak dari para influencer, tutorial-tutorial dalam merawat sepatu, informasi dasar mengenai operasional bisnis sepatu, dan lain sebagainya.

Seandainya kamu hanya membuat konten video secara sembarangan, belum tentu konten tersebut akan menyasar orang-orang yang berpotensi menjadi konsumenmu.

Jika salah sasaran, bisa-bisa kelompok konsumen yang menjadi target bisnismu malah semakin menjauh.


2. Membuat editorial plan

Ketika kamu sudah memastikan siapa target konsumenmu, langkah berikutnya adalah membuat daftar ide topik dan editorial plan.

Dari informasi demografi konsumen sebelumnya, buatlah beberapa ide topik yang bisa menarik perhatian mereka.

Misalnya, dari contoh pada poin sebelumnya, jika target konsumenmu adalah pasangan suami istri yang baru memiliki anak, maka kamu bisa membuat konten video dengan tema ulasan atau unboxing berbagai macam model sepatu anak, atau tema edukatif mengenai cara merawat sepatu anak yang baik.

Sesuaikan topik konten dengan topik-topik yang relevan dengan kehidupan target konsumen.

Setelahnya, kamu bisa menentukan jenis topik apa saja yang akan kamu buat konten video-nya dalam 6 bulan atau 1 tahun ke depan.

Kamu bisa membuat topik yang berkaitan dengan promosi bisnis, promosi produk, konten edukatif, dan juga konten bebas yang membahas topik-topik lain yang sedang viral– namun tetap relevan dengan produk bisnismu.


3. Membuat video

Sekarang saatnya kamu membuat konten video.

Jika sebelumnya kamu sudah menentukan topik, maka buatlah sebuah rangkuman apa yang akan kamu bahas di dalam video, serta gunakan script/naskah sederhana kalau ada adegan yang membutuhkan percakapan atau sekadar narasi.

Hal ini akan memudahkan kamu saat pengambilan gambar nantinya.

Kemudian, jangan lupa juga untuk menyiapkan perlengkapan lain seperti kamera, microphone, pencahayaan, reflektor, dan lain sebagainya.

Kamu bisa menyewa/meminjam kamera, atau kamu bisa juga menggunakan kamera video yang sudah tersedia pada smartphone yang kamu miliki.

Sebagai tambahan informasi, spesifikasi video yang bisa diunggah ke beberapa platform adalah sebagai berikut:

  • Untuk Facebook, video sebaiknya memiliki ukuran 1280 x 728 pixels, dan mendukung aspek rasio 16:9 (horizontal), 4:5 (vertikal), 9:16 (full portrait), dan 1:1 (square).
  • Untuk Instagram, video sebaiknya memiliki ukuran 600 x 600 pixels dengan aspek rasio 1:1, video horizontal dengan ukuran 600 x 315 pixels dan rasio 1:9:1, dan video vertikal  yang berukuran 600 x 750 pixels dengan aspek rasio 4:5.
  • Untuk Instagram Story, video sebaiknya memiliki ukuran 1080 x 1920 pixels dan 600 x 1067 pixels, dengan pilihan aspek rasio video 16:9, 4:5, dan 9:16.
  • Untuk YouTube, video sebaiknya memiliki opsi ukuran seperti 426 x 240 pixels, 640 x 360 pixels, 854 x 480 pixels, 1280 x 720 pixels, 1920 x 1080 pixels, 2560 x 1140 pixels, hingga 3840 x 2160 pixels, dengan aspek rasio 4:3 hingga 16:9.

Ingat, kualitas video memang penting, tapi isi dari konten videomu adalah hal yang lebih penting untuk diperhatikan.


4. Mengatur jadwal unggah

Setelah pengambilan video selesai dilakukan, dan kamu telah melakukan proses editing, kini saatnya kamu mengunggah video tersebut.

Nah, kamu pun perlu memperkirakan waktu pengunggahan ini.

Kapan kira-kira para target konsumen tersebut aktif mengakses internet dan platfrom konten video?

Apakah saat waktu istirahat kerja? Atau mungkin saat mereka sedang bersantai di rumah selepas jam kerja?

Dengan mengunggah video di saat yang tepat, besar kemungkinan kontenmu akan lebih dilihat oleh kelompok konsumen yang menjadi target bisnismu.


5. Mengunggah konten video

Jika bisnis sepatu anak milikmu memiliki sebuah website atau blog sederhana, kamu bisa mengunggah video marketing bisnis sepatu anak di sana.

Seandainya bisnismu tidak memiliki website sendiri, kamu pun bisa mengunggah konten video yang telah kamu buat di platform YouTube.

Cara yang paling lazim dilakukan oleh banyak bisnis lainnya adalah dengan membuat sebuah website atau blog sederhana, dan mengunggah konten video ke website tersebut melalui platform YouTube.

Dengan begitu, kamu dapat berpromosi melalui website khusus untuk bisnismu, dan juga di media sosial yang memiliki banyak pengguna seperti YouTube.


6. Membagikan ke media sosial

Langkah terakhir yang perlu kamu lakukan adalah mempromosikan konten video yang telah kamu unggah melalui berbagai media sosial.

Sebut saja media sosial seperti Facebook, Instagram, Tiktok, dan juga layanan chat seperti WhatsApp dan Telegram.

Hal-hal seperti ini dapat membantu agar kontenmu semakin dilihat banyak orang.

Semakin konten tersebut terlihat banyak orang, maka akan semakin mudah pula ditemukan oleh kelompok konsumen yang lebih luas.

Nah, kamu tidak perlu menampilkan keseluruhan video, ya.

Cukup berikan teaser saja, dan tambahkan tautan khusus dengan call to action (CTA).

CTA ini yang akan mengarahkan para pengguna ke konten aslinya, baik itu mengarah ke website, atau ke kanal YouTube bisnismu.

Jika konten video yang kamu unggah memiliki nilai tambah, menarik, unik, dan lucu, besar kemungkinannya konten tersebut juga akan para pengguna bagikan ke orang-orang terdekat mereka.

Dengan begitu, konten video bisnismu akan semakin viral, dan semakin mudah masyarakat kenali.


Siap Membuat Video Marketing untuk Bisnis Sepatu Anak?

Itulah beberapa cara mudah membuat video marketing yang bisa segera kamu terapkan untuk kebutuhan pemasaran bisnis sepatu anak.

Mulai dari memastikan target konsumen, membuat ide topik & editorial plan, membuat video, hingga ke pengaturan jadwal unggah & penggunaan media sosial.

Pastikan konten video yang kamu buat serta unggah, memang layak untuk dikonsumsi orang banyak, serta sesuai dengan peraturan platform & norma yang berlaku, ya.

Selamat mencoba!

. . .

Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.

Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.

Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Gina Valerina

Gina Valerina

Gina began her professional journey within the realm of finance, accumulating a wealth of invaluable insights and hands-on experiences. Building upon this extensive background, she uses her expertise to carefully create informative articles. Each article is born from in-depth research and her unwavering dedication to providing her audience with well-verified insights.
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.