Bagaimana cara memanfaatkan Instagram story untuk bisnis?
Instagram merupakan salah satu media sosial yang paling banyak digunakan. Hal tersebut dibuktikan pula melalui data media sosial terpopuler sepanjang tahun 2022 yang dirilis oleh Cloudflare.
Menyoroti hal tersebut, tak heran jika banyak pengusaha yang memanfaatkan berbagai fitur Instagram sebagai alat pemasaran bisnis, termasuk Instagram story.
Karena Instagram story hanya bisa dilihat dalam waktu 24 jam saja, maka pebisnis harus memikirkan strategi yang tepat supaya menghasilkan hasil yang optimal.
Lantas apa saja strategi yang bisa dilakukan dalam memanfaatkan Instagram story untuk bisnis?
Berikut tipsnya.
Daftar Isi
1. Atur Jumlah Postingan
Memanfaatkan Instagram story untuk bisnis memang patut kamu coba. Akan tetapi, pastikan kamu juga mengatur jumlah postingan.
Mengapa?
Postingan Instagram story yang terlalu banyak akan dianggap mengganggu sehingga tak sedikit pula yang memilih untuk melewati tayangan tersebut.
Bukannya meningkatkan, penjualan bisa merosot hanya karena jumlah postingan Instagram story yang terlalu banyak.
Tentu kamu tidak mau hal tersebut terjadi, bukan?
Maka dari itu, cobalah untuk rutin membuat Instagram story namun maksimal 2-3 story saja dalam satu hari.
2. Menandai Akun Lain
Tahukah kamu?
Menandai atau yang dikenal juga dengan istilah tag bisa mendatangkan exposure secara cepat.
Sebab, fitur ini memungkinkan adanya interaksi akun Instagram bisnis kamu dengan akun yang ditandai dalam postingan.
Terlebih apabila bisnismu telah bekerjasama dengan influencer sebelumnya. Kamu bisa, lho, memanfaatkan fitur ini di Instagram story untuk menginformasikan ke audiens bahwa produk kamu mendapatkan review positif dari influencer.
Selain influencer, kamu juga bisa memanfaatkan tag di Instagram story untuk menandai followers yang membuat ulasan atau testimoni positif setelah membeli produk yang kamu jual.
3. Gunakan Hashtag
Tips memanfaatkan Instagram story untuk bisnis yang selanjutnya adalah menggunakan hastags yang berkaitan.
Mengapa?
Adanya hashtags yang berkaitan dengan produk yang kamu jual akan membantu konsumen untuk menemukan bisnis kamu.
Tak terbatas untuk followers saja, mereka yang tidak follow akun bisnis kamu juga bisa menemukan produk kamu melalui hashtags tersebut, lho.
Misalnya, kamu mengunggah konten promosi di Instagram story dengan hashtags #obatantijerawat maka akun kamu akan secara otomatis muncul pada story pengguna yang pernah membuka hashtags yang sama meskipun mereka tidak follow akun bisnis kamu.
4. Manfaatkan Fitur Link
Dulu hanya akun Instagram yang telah memiliki followers lebih dari 10 ribu saja yang bisa menggunakan fitur ini dengan cara swipe up.
Lain halnya dengan sekarang, berapapun jumlah followers kamu, semua bisa menyematkan fitur link di Instagram story, lho.
Maka dari itu, cobalah untuk memanfaatkan fitur link ini untuk memudahkan followers untuk melihat-lihat produk kamu hingga melakukan transaksi di website maupun marketplace.
5. Batasi Konten Promosi
Memanfaatkan Instagram Story untuk bisnis memang bisa meningkatkan penjualan bisnis kamu.
Akan tetapi, bukan berarti kamu bisa terus-menerus melakukan promosi di Instagram story. Maksudnya, kamu juga perlu menyeimbangkan konten di story dengan feed.
Melalui pembagian tersebut, interaksi dengan followers bisa dilakukan dengan lebih dari satu pintu.
Selain itu, interaksi baik yang dibangun dengan followers Instagram juga bisa menciptakan hubungan yang baik.
Tentunya, hal tersebut akan berdampak pada mereka yang akan merasa lebih dekat dan loyal terhadap produk yang kamu jual.
6. Perhatikan Waktu Posting
Kapan waktu terbaik untuk posting Instagram story?
Terdapat banyak sumber yang berusaha menjawab pertanyaan tersebut, namun hingga kini masih belum bisa dipastikan keakuratannya.
Akan tetapi, kamu bisa coba untuk posting Instagram story di saat orang-orang sedang beristirahat dari segala aktivitasnya.
Sebab, tak sedikit orang yang menggunakan waktu istirahatnya untuk membuka media sosial, termasuk Instagram.
Untuk waktu postingnya, kamu bisa bagi menjadi tiga, jam 5-7 pagi saat seseorang bersiap untuk melakukan aktivitas di hari tersebut, jam 11-12 siang saat jam istirahat, dan saat istirahat setelah bekerja, yaitu jam 7-10 malam.
Pastikan kamu rutin posting Instagram story di waktu-waktu tersebut, ya.
7. Bangun Interaksi dengan Followers
Hal selanjutnya yang dapat kamu lakukan dalam memanfaatkan Instagram story untuk bisnis adalah dengan membangun interaksi dengan followers.
Caranya, kamu bisa menggunakan fitur questions atau polls untuk mendorong followers untuk merespon story yang kamu buat.
Melalui cara ini, kamu bisa menganalisis berapa persen jumlah followers yang aktif untuk merespon story kamu.
Apabila engagements yang diperoleh banyak, maka kemungkinan akun kamu untuk muncul di feed story paling depan pun akan semakin besar.
8. Perhatikan Konsep Konten
Tak sembarang konten, kamu juga harus memperhatikan konsep konten Instagram story bisnis kamu.
Mulai dari menyusun tujuan promosi, mengatur tema dan jenis konten yang akan dibuat, hingga eksekusinya.
Berbeda dengan feeds yang memisahkan visual dengan caption, di Instagram story kamu ditantang untuk bisa memanfaatkan ruang Instagram Story dengan baik.
Maksudnya, tata letak copy text yang mudah dibaca, dipahami, serta tidak menutupi visual pun harus kamu perhatikan di sini.
9. Repost Review atau Testimoni dari Audiens
Tips selanjutnya dalam memanfaatkan Instagram story untuk bisnis adalah dengan me-repost ulasan atau testimoni dari audiens.
Apabila sebelumnya belum banyak audiens yang mengunggah ulasan atau testimoni, kamu bisa mulai pancing mereka dengan membuat kontes review dengan hadiah menarik.
Metode ini cukup efektif untuk meningkatkan keuntungan bisnis karena bisa meningkatkan awareness, peningkatan kunjungan akun, serta meningkatkan penjualan produk secara signifikan.
Coba, deh!
10. Manfaatkan Fitur Stiker
Terakhir, kamu bisa memanfaatkan Instagram story untuk bisnis melalui fitur stiker sesuai dengan kebutuhan promosi kamu.
Misalnya, menggunakan stiker “Dukung UMKM”, stiker lokasi, dan sebagainya.
Selain itu, fitur stiker juga bisa mengkonversi konten Instagram story ke halaman bisnis. Misalnya, menggunakan fitur link untuk menempelkan alamat website, toko di e-commerce, hingga link yang mengarah ke produk yang dipromosikan.
Dengan begitu, fitur ini akan memudahkan pembeli untuk menemukan toko online dan akmu sebagai penjual pun mendapat keuntungan berupa peningkatan penjualan.
Itulah beberapa tips memanfaatkan Instagram story untuk bisnis yang bisa kamu coba.
Intinya, buatlah konten yang berkualitas serta manfaatkan fitur yang tersedia di Instagram story untuk mengembangkan bisnis kamu.
Di samping itu, hal yang tak kalah penting dalam mengembangkan bisnis adalah modal usaha.
Tak perlu khawatir apabila kamu tengah kekurangan modal usaha, sebab masalah tersebut bisa teratasi dengan pinjaman modal usaha dari KoinBisnis.
KoinBisnis merupakan pinjaman modal usaha yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), telah mengantongi sertifikat ISO 27001, serta memiliki beragam keunggulan lainnya.
Info lengkap mengenai KoinBicnsis bisa kamu cari tahu dengan klik button di bawah, ya!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya. Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.