5 Cara Mudah Melakukan Teknik Upselling dan Downselling Untuk Meningkatkan Keuntungan – Apakah Anda sadari bahwa pelayan akan selalu bertanya “Apakah Anda ingin menambah kentang gorengnya juga?” disaat Anda membeli makanan di restoran cepat saji yang ada?
Pastinya Anda sudah sangat familiar dengan hal ini, karena seringnya dilakukan dalam hal apapun. Hal itulah yang dapat dinamakan sebagai upselling.
Baca Juga: Lakukan 5 Hal Ini Maka Konsumen Akan Selalu Melakukan Pembelian Dengan Anda!
Namun, sesungguhnya jika Anda melihatnya secara cermat, upselling pastinya terdapat dimana-mana. Di tempat makanan cepat saji, teknik upselling dilakukan dalam bentuk kaset lagu maupun kentang goreng.
Di toko-toko high-end, upselling dilakukan dalam bentuk sepasang kaus kaki untuk melengkapi sepatu yang dibeli.
Ada alasan mengapa hampir setiap bisnis menggunakan metode upselling. Seringkali alasannya akan berhubungan erat dengan keuntungan dan kerugian.
Sementara itu, melihat upselling, Anda juga akan melakukan downselling, yang tidak sering Anda lihat, tapi tetap bisa memberi banyak uang.
Jadi mari kita lihat upselling, downselling dan bagaimana mereka bekerja di bisnis online dan offline. Cukup mengherankan, terkadang hal ini seringkali sangat mirip, karena tidak peduli apa yang Anda jual, filosofinya tetap sama.
Ketika pelanggan Anda dalam mood membeli, Anda ingin menawarkan sesuatu yang mungkin mereka minati. Karena itulah saat dimana mereka kemungkinan besar akan membeli.
Baca Juga: Mau Memiliki Pelanggan Setia Untuk Bisnis Anda? Baca Tips Berikut!
Kemudian apa yang Anda tawarkan mungkin berubah tergantung pada apa yang Anda uji dan bisnis apa yang Anda hadapi, namun berikut adalah beberapa contoh dan aturan praktis saat melakukannya:
Daftar Isi
- 5 Cara Mudah Melakukan Teknik Upselling dan Downselling Untuk Meningkatkan Keuntungan
- Jaga Agar Teknik Upselling yang Anda Lakukan Terkait Erat Dengan Produk yang Sedang Ditawarkan (atau Tawarkan Lebih Banyak Produk Dengan Harga Diskon)
- Uji Harga Dari Beberapa Produk, Baik Produk Murah Maupun Mahal
- Uji Downselling
- Pertimbangkan Layanan “Pemecah Masalah yang Dilakukan Untuk Anda”
- Jangan Takut Dengan Penawaran Mahal
5 Cara Mudah Melakukan Teknik Upselling dan Downselling Untuk Meningkatkan Keuntungan
Jaga Agar Teknik Upselling yang Anda Lakukan Terkait Erat Dengan Produk yang Sedang Ditawarkan (atau Tawarkan Lebih Banyak Produk Dengan Harga Diskon)
Apakah Anda menjual produk fisik, layanan, informasi atau kombinasi tertentu, agar tawaran teknik upselling Anda terkait erat dengan penawaran harga asli yang akan selalu menghasilkan lebih banyak penjualan.
Baca Juga: 7 Cara Memasarkan Bisnis Anda Tanpa Perlu Modal Besar
Contoh bagus tentang ini adalah sebuah TV. Anda mungkin sering melihat sebuah toko menjual sebuah barang bertuliskan “penawaran terbatas hanya sampai tanggal 12 September.”
Melakukan hal ini akan membuat orang membeli secara cepat jika mereka memang menginginkannya.
Baca Juga: Pahami Konsep Ini Untuk Memilih Media Sosial Apa yang Cocok Untuk Bisnis Anda
Dengan menuliskan diskon dan penawaran terbatas adalah salah satu tindakan teknik upselling yang dapat Anda coba.
Uji Harga Dari Beberapa Produk, Baik Produk Murah Maupun Mahal
Jangan berasumsi bahwa Anda akan menghasilkan uang paling banyak dari teknik upselling yang dilakukan melalui produk dengan harga yang lebih mahal.
Baca Juga: 10 Ilmu Tentang Sosial Media Marketing yang Perlu Anda Tahu
Ada alasan bahwa perusahaan sepatu menawarkan kaus kaki dan toko kelontong menawarkan permen. Hal ini relatif murah dan memiliki tingkat pengambilan yang tinggi.
Jika Anda menjual produk atau layanan, dan bisa mendapatkan keuntungan dari produk dengan harga murah, hal ini pastilah layak untuk diuji.
Uji Downselling
Ada beberapa cara untuk melakukan downselling. Yang pertama adalah menawarkan barang dengan harga berbeda dan lebih rendah setelah pelanggan Anda menolak penjualan pertama.
Baca Juga: Terapkan 5 Strategi Ini Dalam Meningkatkan Kepercayaan Konsumen Akan Bisnis Anda
Yang kedua adalah menawarkan barang yang sama dengan harga yang sedikit lebih rendah dengan bonus.
Kedua metode tersebut akan bekerja, dan keduanya layak untuk diuji. Jika Anda menggunakan metode kedua, bonus terbaik adalah bonus yang dapat Anda berikan secara digital. Pikirkan kursus gratis, whitepaper atau PDF.
Pertimbangkan Layanan “Pemecah Masalah yang Dilakukan Untuk Anda”
Sering kali, orang-orang akan mendatangi Anda untuk mendapatkan bantuan dengan masalah tertentu, dan ketika Anda memberikan saran, mereka akan bertanya, “Bisakah Anda melakukannya untuk saya.”
Baca Juga: 5 Langkah Paling Mudah Membuat Bisnis Online Anda Menjadi Terkenal
Jika Anda memiliki solusi siap pakai yang berhasil, Anda bisa menghasilkan banyak uang tambahan dengan tawaran upselling seperti ini.
Pelanggan kemungkinan besar akan membeli dari bisnis Anda, karena mereka menganggap bahwa Anda dapat menyelesaikan masalah yang dimilikinya.
Jangan Takut Dengan Penawaran Mahal
Downselling dapat dilakukan dan tetap menghasilkan keuntungan bagi bisnis, akan tetapi terkadang tawaran high-end yang lebih mahal bisa bekerja sama baiknya.
Baca Juga: Demi Memajukan Bisnis Online Anda, Coba 5 Jenis Aplikasi dan Layanan Ini
Hal ini akan sangat bergantung pada audiens dan pasar Anda. Sekarang, harus ada nilai dalam teknik upselling ini, dan Anda harus melayani klien yang mampu membelinya.
Misalnya, Anda adalah seorang konsultan pernikahan yang akan menawarkan layanan sarung tangan premium khusus kepada klien kelas atas Anda.
Baca Juga: Agar Strategi Marketing Anda Terpenuhi, Coba 5 Tips Membuat Konten Marketing yang Menarik Ini
Orang yang punya uang akan bersedia membayar kemewahan. Namun seringkali Anda takut untuk mengucapkannya karena harganya mungkin akan menjadi sangat mahal.
Dalam hal ini, Anda harus tetap menawarkannya tanpa takut karena kualitas akan selalu mempengaruhi harga.
Baca Juga: Cara Menggunakan Cross-Selling Dan Upselling Untuk Memaksimalkan Penjualan Online
Jika yang Anda tawarkan memang memiliki kualitas yang baik, maka jangan takut untuk menjualnya dengan harga mahal.
Untuk meningkatkan profit bisnis Anda lebih lagi, cobalah untuk mempraktikan tips dalam melakukan upselling dan downselling.
Baca Juga: Proses Pengajuan Pinjaman dan Tips Agar Pinjaman Bisnis Anda di KoinWorks Disetujui
Dengan melakukan tips di atas pastinya akan membuat bisnis Anda menghasilkan profit yang lebih besar lagi. Bahkan, Anda mungkin akan membutuhkan modal yang lebih besar lagi untuk memperluas pertumbuhan bisnis Anda.
Untuk membantu Anda dalam urusan peminjaman modal usaha, KoinWorks saat ini hadir sebagai platform P2P Lending yang dapat memberikan Anda pinjaman modal usaha dengan mudah kapan saja dan dimana saja hingga Rp 500 juta, dengan bunga rendah mulai dari 0,75% hingga 1,67% flat per bulan.
Hal ini tentunya akan sangat membantu dalam pengembangan bisnis Anda bukan? Ajukan pinjaman Anda sekarang juga!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.