Bagaimana cara yang baik & tepat untuk memanfaatkan data konsumen pada sebuah bisnis fotografi?
Setiap jenis bisnis, terutama yang memiliki bisnis berskala besar, wajib hukumnya memiliki data atau informasi lengkap mengenai para konsumen mereka.
Faktanya, masih banyak pemilik bisnis yang belum memahami bagaimana cara mendapatkan dan memanfaatkan data konsumen tersebut dengan tepat.
Padahal, informasi ini bisa sangat berguna dalam operasional bisnis. Tidak terkecuali untuk bisnis fotografi yang sedang kamu rintis.
Lalu, apa yang harus kamu lakukan untuk memperoleh data dan informasi tersebut, dan bagaimana cara memanfaatkannya? Berikut ulasannya!
Daftar Isi
7 Cara Mendapatkan Data Konsumen di Bisnis Fotografi
Perlu kamu ketahui bahwa jenis data ini cukup beragam, tergantung pada jenis bisnis yang kamu jalankan.
Namun, pada dasarnya data dan informasi tersebut akan membuat kamu terhubung dengan konsumen, dan memungkinkan kamu untuk membangun kelompok konsumen yang loyal, serta berpeluang akan kembali menggunakan jasa fotografi dari bisnismu.
Nah, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan data konsumen, di antaranya adalah:
1. Titik penjualan (point of sales)
Kamu bisa mendapatkan sumber data konsumen dari titik penjualan.
Ini merupakan cara paling mudah dan umum yang banyak bisnis lain gunakan. Ada banyak informasi berharga yang bisa kamu kumpulkan ketika terjadi transaksi penjualan.
Di samping itu, momen tersebut juga menjadi waktu yang paling tepat untuk bertanya secara langsung ke para konsumen mengenai detail informasi yang bisnismu butuhkan.
2. Interaksi langsung (in-person)
Cara yang kedua ini kerap pemilik bisnis lakukan secara tatap muka.
Biasanya, para pemilik bisnis akan meminta informasi kontak konsumen pada saat melakukan transaksi pembelian, dengan alasan agar bisa memberikan informasi apabila ada layanan fotografi terbaru atau informasi menarik lainnya.
3. Media sosial
Hampir semua orang kini memiliki akun media sosial yang aktif, yang bisa mereka manfaatkan untuk bertukar pikiran.
Sedangkan sebagian lagi memanfaatkan media sosial untuk berbisnis.
Kamu juga bisa memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan konsumen, dan memperoleh informasi dari mereka.
Kamu bisa menyesuaikan media sosial yang ingin bisnismu gunakan sesuai dengan target audience-mu.
Contohnya seperti menggunakan LinkedIn untuk target audience yang lebih profesional, dan media sosial Instagram, Twitter, TikTok, dan Facebook untuk kelompok konsumen yang lebih muda.
4. Live chat
Cara mendapatkan data konsumen berikutnya dengan memanfaatkan fitur live chat yang ada pada website bisnis yang kamu miliki.
Umumnya, konsumen akan dimintai informasi kontak berupa alamat email atau nomor telepon yang aktif sebelum memulai percakapan di live chat.
5. Website
Selain berguna sebagai salah satu titik penjualan, kamu bisa memanfaatkan website untuk mendapatkan data konsumen dengan cara memberi uji coba gratis, atau mengirim newsletter apabila mereka berkenan mengisi formulir/survei yang tersedia di website.
6. Content marketing
Merupakan salah satu cara mendapatkan dan memanfaatkan data konsumen yang banyak bisnis lain gunakan karena meningkatnya jumlah pengguna media sosial.
Kamu bisa membuat konten yang informatif, bermanfaat, dan relevan untuk disambungkan dengan formulir jika ada yang tertarik untuk mengakses konten tersebut.
7. Email marketing
Walaupun kerap dianggap sebagai cara mendapatkan data konsumen yang ketinggalan zaman, namun email marketing ini masih cukup efektif hingga saat ini.
Kamu bisa mengirimkan newsletter kepada para konsumen untuk mendapatkan informasi dan data mereka.
5 Cara Memanfaatkan Data Konsumen di Bisnis Fotografi
Setelah memiliki data dan informasi dari para konsumen, tentu kamu perlu mengolah dan memanfaatkan data tersebut agar bisa kamu gunakan untuk kepentingan bisnismu nantinya.
Nah, berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk memanfaatkan data konsumen tersebut.
Silakan disimak!
1. Marketing berbasis data
Kamu bisa menggunakan data konsumen untuk merancang cara yang paling efektif, serta efisien untuk memasarkan jasa fotografi bisnismu.
Untuk bisa melakukan hal ini, kamu harus mengidentifikasi kelompok konsumen terlebih dahulu berdasarkan kriteria tertentu.
2. Reaktivasi konsumen
Ada satu cara mendapatkan dan memanfaatkan data konsumen yang kerap para pemilik bisnis terapkan, yaitu menggunakan data tersebut untuk memilih antara konsumen aktif dan yang non-aktif.
Kemudian, kelompok konsumen non-aktif tersebut akan direaktivasi agar kembali ke bisnis fotografi yang kamu kelola.
Cara reaktivasi yang sering bisnis lain gunakan adalah dengan cara memberikan reward khusus untuk mendorong mereka kembali menggunakan jasa bisnismu.
3. Membangun komunikasi real-time
Dengan adanya data dan detail kontak konsumen, kamu selalu terhubung dengan mereka walaupun tidak sedang berkunjung ke bisnis fotografi milikmu.
Caranya adala dengan memberikan informasi menarik melalui SMS, email, atau push notification seputar penawaran terbaru yang bisa mereka dapatkan.
4. Memberikan reward
Dengan data & informasi konsumen tersebut kamu bisa memanfaatkannya dengan cara memberikan reward kepada mereka sebagai bentuk apresiasi.
Salah satu contohnya adalah birthday reward kepada konsumen di hari kelahiran mereka. Kamu bisa menggabungkan data tanggal lahir konsumen dengan program referral dan loyalty.
5. Mengumpulkan feedback
Selain digunakan untuk memberikan reward, real time customer data platform juga bisa kamu manfaatkan untuk mengirim survei dan mengumpulkan feedback dari para konsumen secara rapi dan aman.
Selain mendapat feedback, kamu juga bisa mempelajari perubahan tingkat kepuasan yang mereka rasakan seiring waktu, dan mengevaluasi kinerja bisnis fotografi milikmu.
Sudah Siap Memanfaatkan Data Konsumen untuk Bisnis Fotografi Milikmu?
Itulah berbagai cara mendapatkan dan memanfaatkan data konsumen yang bisa kamu terapkan pada bisnis fotografi.
Dengan memiliki data dan informasi personal konsumen, tentu akan memudahkanmu dalam mengolah data dan mempelajari karakteristik konsumen, agar bisa kamu gunakan untuk meningkatkan penjualan.
Semoga bermanfaat!
. . .
Kalau kamu termasuk salah satu pelaku usaha kecil, online sellers, atau freelancers, KoinWorks punya satu solusi nih untuk semua kebutuhan keuangan kamu.
Mulai dari transfer antar bank tanpa biaya admin, pembuatan invoice & laporan keuangan, hingga ke akses yang fleksibel untuk mendapatkan pinjaman– semua ini khusus untuk mendukung usaha & bisnis kamu, dan bisa kamu dapatkan di KoinWorks NEO.
Yuk, cari tahu lebih banyak tentang KoinWorks NEO di sini!
