Ini Cara Membuat Target Omset dan Profit Pada Bisnis Kuliner

Cara membuat target omset dan profit dalam bisnis kuliner

Usaha kuliner menjadi salah satu bisnis yang banyak diminati masyarakat karena tidak pernah sepi peminat. Ketika akan menjalankan bisnis kuliner kamu harus mengetahui cara membuat target omset dan profit terlebih dahulu.

Mengapa harus begitu? Karena setiap orang yang menjalankan bisnis pasti mencari pundi-pundi keuntungan sebagai tujuan utamanya. Oleh karena itu, kamu perlu membuat target omset dan profit secara terstruktur agar bisnis bisa berjalan dengan semestinya. 

Cara Membuat Target Omset dan Profit Pada Bisnis Kuliner

Apa sih omset dan profit itu? Jadi, omset dan profit merupakan dua hal yang berbeda meskipun terkadang banyak orang yang mengira sama. Omset adalah seluruh jumlah keuntungan yang didapatkan dari mengelola bisnis kuliner.

Jadi, semua jumlah omset masih berupa nilai murni karena belum dipotong biaya operasional bisnis. Lain halnya dengan profit karena nilainya merupakan keuntungan bersih yang sudah dikurangi biaya operasional bisnis.

Lalu bagaimana cara membuat target untuk omset dan profit? Sebenarnya caranya tidak terlalu sulit kamu bisa melakukan dengan menyimak penjelasan berikut.

Cara Membuat Target Omset

Pertama kamu harus menentukan target omset terlebih dahulu sebelum membuat target profit. Untuk langkah-langkah selengkapnya coba simak penjelasan berikut. 

Catat Omset yang Diperoleh dalam Periode Waktu Tertentu

Dalam menentukan target omset bisnis kuliner di masa mendatang, kamu perlu melihat daftar omset yang diperoleh dalam kurun waktu sebelumnya. Jadi, sebaiknya catat berapa omset yang kamu dapatkan, mulai dari jumlah omset harian hingga setiap bulannya.

Catatan tersebut bisa kamu jadikan sebagai acuan untuk menentukan berapa target omset di masa mendatang.

Pacu Kemampuanmu untuk Meningkatkan Omset Bisnis Kuliner 

Selanjutnya kamu perlu memacu kemampuan dan semangatmu untuk terus meningkat omset yang didapatkan. Caranya lihat hasil omset pada beberapa waktu yang lalu kemudian pacu bisnis kulinermu untuk mendapatkan omset lebih dari sebelum-sebelumnya.

Sebagai contohnya, bulan lalu bisnis warung steak yang kamu jalankan mendapatkan omset sebesar Rp 40 juta. Maka di bulan berikutnya kamu harus memacu diri untuk memperoleh omset yang lebih besar lagi tapi jangan terlampau tinggi.

Mulai saja perlahan-lahan, misalnya bulan ini kamu menargetkan omset sebesar Rp45 juta. Jika, berhasil maka di bulan berikutnya tambahan lagi menjadi Rp 50 juta dan seterusnya sesuai periode waktu yang telah kamu tetapkan.

Buatlah Target Omset Harian

Untuk mencapai target omset yang sudah kamu tentukan melalui cara di atas. Kamu perlu membuat target harian untuk memudahkan mencapai target bulan yang sudah direncanakan.

Kita ambil contoh dari pembahasan di poin sebelumnya, bulan ini bisnis warung steak yang kamu jalankan membuat target omset sebesar Rp 45 juta. Maka bagi target omset bulanan tersebut dengan jumlah hari operasional bisnis.

Misalnya dalam sebulan warung steak milikmu buka 26 hari maka target hariannya adalah Rp 1.731.000. 

Lakukan Evaluasi

Pada akhir periode waktu yang sudah kamu tentukan, coba lakukan evaluasi mengenai omset yang selama ini sudah didapatkan. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui apakah bisnis kulinermu berhasil mencapai target atau tidak. 

Lakukan Langkah Selanjutnya

Setelah evaluasi selesai dilakukan, kamu akan tahu apakah bisnis tersebut sudah mencapai target atau belum. Saat itulah kamu bisa mengambil langkah untuk menangani masalah yang terjadi. Misalnya jika target omset belum tercapai maka kamu perlu menemukan pokok permasalahan yang menyebabkan hal tersebut terjadi. 

Contohnya dengan membuat produk atau menu baru yang lebih menarik atau mengganti strategi pemasaran yang sebelumnya digunakan.  Tapi jika target omset sudah berhasil dicapai kamu bisa menentukan target omset di bulan selanjutnya. 

Cara Membuat Target Profit

Berbicara tentang cara membuat target omset dan profit pada bisnis kuliner, rasanya kurang lengkap jika tidak membahas cara menentukan target profit. Nah, berikut ini ada langkah-langkah membuat target profit pada bisnis kuliner yang bisa kamu coba.

Tentukan Periode Waktu untuk Menentukan Profit

Ada beberapa pilihan periode dalam menentukan profit, ada yang menghitungnya dalam satu tahun dan ada juga yang menghitungnya per kuartal. Untuk menentukan target profit dalam bisnis kuliner, kamu perlu memilih salah satu periode untuk dijadikan sebagai patokan.

Membuat Margin Kontribusi Bisnis Kuliner

Margin kontribusi yaitu harga satu unit produk atau menu yang diperoleh dengan cara mengurangi harga jual dengan biaya yang dikeluarkan untuk membuat produk tersebut. Dengan begitu, kamu bisa menentukan berapa keuntungan yang didapatkan setiap unit produk yang berhasil terjual.

Membuat Biaya Tetap

Biaya tetap merupakan biaya yang rutin dikeluarkan dan tidak terpengaruh dengan segala aktivitas bisnis kuliner yang kamu jalankan. Contohnya penambahan volume pembuatan produk, pembelian peralatan, dan hal serupa lainnya. Contoh biaya tetap, yaitu gaji karyawan, biaya sewa tempat, dan hal serupa lainnya.

Hitung dengan Rumus CVP

Rumus CVP bisa digunakan setelah kamu berhasil menentukan target profit, margin kontribusi per unit, dan biaya tetap berikut rumus selengkapnya:

(Target profit + Biaya tetap) / Margin kontribusi per unit = Total produk yang harus terjual 

Berikut ini contoh perhitungan rumus CEPAT yang bisa kamu simak:

Periode perhitungan per kuartal dengan target profit sebesar Rp 40 juta dan biaya tetap sebesar Rp 10 juta. Sementara margin kontribusi per unit produk adalah Rp 100 ribu.

(Rp 40.000.000 + Rp 10.000.000) / Rp 100.000 = 500 

Maka total produk yang harus berhasil terjual untuk mencapai target adalah 500 produk. 

Sudah Siap Menjalankan Bisnis Kuliner?

Jika, kamu berencana menekuni bisnis kuliner sebaiknya pahami dulu cara membuat target omset dan profit. Agar bisnis kulinermu bisa terus berkembang dan mendapatkan peningkatan keuntungan.


Bank digital hadir untuk pelaku UKM, freelancers, dan online sellers di Indonesia. 

Urus segala keperluan bisnis dan keuangan pakai KoinWorks NEO. Kemudahan berbagai layanan seperti bebas biaya transfer antar bank dan pinjaman modal tanpa agunan untuk bisnismu hanya dengan satu aplikasi! 

Lihat juga berbagai panduan dan informasi bisnis hanya di KoinWorks.

Dapatkan berbagai informasi seputar lainnya hanya di KoinWorks.

Tentang Penulis
Kalkulator finansial untuk hitung kebutuhan kamu

Hitung semua keperluan finansial kamu cukup di satu tempat

Panduan Bisnis untuk Usahamu
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
[Download Ebook] 7 Tanda Bisnis Kamu Butuh Pinjaman Usaha
Strategi Bisnis Untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
[Download Ebook] Strategi Bisnis untuk Raih Untung Maksimal di Ramadan 2022
Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial ebook cover
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
[Download Ebook] Kiat Cerdas Mencapai Kebebasan Finansial
E-Book Gratis

Bacaan pilihan untuk kamu, para pejuang mimpi

Punya uang Rp.100 Ribu? Mulai pendanaan sekarang dan dapatkan keuntungan hingga 14,5%.